Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

REVIEW: PENGARUH PEMBENTUKAN KOKRISTAL MENGGUNAKAN KOFORMER ASAM KARBOKSILAT DENGAN METODE SOLVENT EVAPORATION DAN SOLVENT DROP GRINDING TERHADAP BIOAVAILABILITAS ZAT AKTIF Rival Ferdiansyah; Seno Aulia Ardiansyah; Revika Rachmaniar; Indriani Yuniar
Jurnal Ilmiah Farmako Bahari Vol 12, No 1 (2021): Jurnal Ilmiah Farmako Bahari
Publisher : Fakultas MIPA Universitas Garut

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52434/jfb.v12i1.987

Abstract

Kelarutan merupakan faktor fisikokimia penting yang mempengaruhi bioavailabilitas dan efektivitas terapi obat. Sekitar 40% atau lebih dari kandidat obat yang tersedia memiliki kelarutan yang rendah dalam air sehingga kelarutan dari zat aktif perlu ditingkatkan agar bioavailabilitasnya ikut meningkat, salah satunya dengan cara teknik kokristalisasi. Dalam studi ini akan dikemukakan review terkait pengaruh pembentukan kokristal zat aktif yang memiliki kelarutan rendah dalam air menggunakan koformer golongan asam karboksilat dengan metode solvent evaporation dan solvent drop grinding terhadap peningkatan bioavailabilitas. Zat aktif yang berhasil dibuat kokristal dengan peningkatan bioavailabilitas menggunakan koformer golongan asam karboksilat dengan metode solvent evaporation yaitu apixaban, aceclofenac, klorbipram, telmisartan, paliperidon, dan metronidazol, sedangkan untuk metode solvent drop grinding diantaranya ketokonazol, meloksikam, dipfluzin, asam galat, gliclazid, dan itrakonazol. Berdasarkan kajian pustaka, dapat disimpulkan bahwa pembentukan kokristal menggunakan koformer golongan asam karboksilat dengan metode solvent evaporation dan solvent drop grinding berpotensi meningkatkan bioavailabilitas zat aktif. Peningkatan terjadi karena terbentuk ikatan hidrogen antara zat aktif dengan koformernya serta adanya fase kristal baru yang menandakan kokristal telah terbentuk dan mengindikasikan peningkatan kelarutan sehingga bioavailabilitasnya ikut meningkat. Kata kunci: Bioavailabilitas, kokristal, koformer golongan asam karboksilat, kokristal, solvent drop grinding, solvent evaporation.