Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pemanfaatan Fitur Google untuk Mendukung e-Government di Tingkat Desa/Kelurahan Irmawati Sagala; Yudi Armansyah; Nailil Husna; Wenny Dastina
JATI EMAS (Jurnal Aplikasi Teknik dan Pengabdian Masyarakat) Vol 5 No 3 (2021): Jati Emas (Jurnal Aplikasi Teknik dan Pengabdian Masyarakat)
Publisher : Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Perkumpulan Dosen Indonesia Semesta (DIS) Jawa Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36339/je.v5i3.493

Abstract

Although the implementation of e-government in the government system in Indonesia has been running for almost decades, in practice, there are still many local government units, mainly villages and sub-districts, that encounter technical problems. The main obstacle faced by the village/sub-district government is the capacity of human resources and the availability of budgeting to support the use of information systems. Based on this issue, the Government Science Department, in collaboration with the Community Service Program (KKN) of UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi students in 2021, held the e-government workshop for villages/sub-districts governments in Jambi Province with the theme "Utilizing Google Features to Support the Implementation of e-Government at the Village/sub-district Level." The organizer considered these features can overcome the problems of limited budget and human resource capacity because Google's features, apart from being accessible for free, are also quite familiar, especially since the Covid-19 pandemic. The introductory workshop takes about four hours, with offers of further assistance for villages/sub-district who will establish an advanced program. During August-September 2021, the workshop was held in six villages/sub-district spread over three regencies, namely Tanjung Jabung Timur (one village), Muaro Jambi (two villages), and Batanghari (two villages and one sub-district). In this workshop, village/sub-district officials are directly guided to create several online administrative services.
Analisis Terhadap Putusan Mahkamah Agung No. 368 K/Ag/1995 Tentang Hak Menerima Wasiat Wajibah Dalam Perspektif Hukum Islam Siti Maryam; Fuad Rahman; Irmawati Sagala
Journal of Comprehensive Islamic Studies Vol. 1 No. 2 (2022): Comprehensive Perspective on Islamic Studies
Publisher : Center for Religious Studies and Social Empowerment Foundation

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (307.251 KB) | DOI: 10.56436/jocis.v1i2.93

Abstract

Penelitian ini mengangkat tentang putusan mahkamah agung terkait hak menerima wasiat wajibah dalam perspektif hukum Islam. Masalah utama dalam penelitian ini adalah mengapa Mahkamah Agung memberikan harta peninggalan kepada non-muslim? sedangkan dijelaskan pula sebab-sebab terhalangnya mendapatkan harta warisan salah satunya berlainan Agama. Jenis penelitian ini adalah library research (Penelitian Kepustakaan), yang bersifat deskriptif kualitatif. Adapun Teknik yang digunakan untuk pengumpulan data adalah studi dokumentasi dengan menbgunakan sumber data  sekunder. Hasil penelitian  adalah putusan Mahkamah Agung No. 386K/AG/1995 sesungguhnya tidak sesuai dengan kaidah-kaidah hukum Islam, alasannya bahwa Mahkamah Agung sama sekali tidak memberikan dasar yang jelas terkait pemberian wasiat wajibah bagi ahli waris non-muslim. Putusan Mahkamah Agung itu menciderai rasa keadilan yang telah tertera dalam Al-Qur’an dan Sunnah, serta mengabaikan perlindungan hukum bagi ahli waris yang Islam. Berdasarkan hal tersebut pemberian bagian harta warisan melalui wasiat wajibah kepada ahli waris non muslim adalah sebagai bentuk peerobosan hukum atas kehilangan bagian hak waris dari mereka yang berlainan Agama.