Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Revitalisasi Prudential Principle Perbankan Syariah Melalui Manajemen Risiko Moh. Syifa`ul Hisan; Rifqiyatus Solihah
Syariati: Jurnal Studi Al-Qur'an dan Hukum Vol 3 No 02 (2017): SYARIATI : Jurnal Studi Al-Qur'an dan Hukum
Publisher : Fakultas Syari'ah dan Hukum (FSH) UNSIQ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32699/syariati.v3i02.1158

Abstract

Tulisan ini bertujuan untuk mengurai tentang urgensi manajemen risiko dalam mengimplementasikan prudential principle dalam perbankan syariah. Salah satu indikator yang dapat menjadi pedoman dalam manajemen risiko ialah melalui penilaian tingkat kesehatan bank. Standar yang digunakan dalam menilai tingkat kesehatan bank telah mengalami perubahan walaupun secara substansi masih relatif sama. Hanya saja untuk standar penilaian kesehatan yang dipakai saat ini lebih menekankan pada aspek risiko. Tulisan ini juga membahas tentang tujuan dari pada adanya manajemen risiko serta cakupan dari manajemen risiko tersebut. Sedangkan bagian akhir adalah tentang impelementasi manajemen risiko di perbankan syariah.
Korelasi Istiḣsân dan Maṣlaḣah Serta Penerapannya dalam Problematika Kontemporer Moh. Syifa`ul Hisan
Syariati: Jurnal Studi Al-Qur'an dan Hukum Vol 4 No 02 (2018): SYARIATI : Jurnal Studi Al-Qur'an dan Hukum
Publisher : Fakultas Syari'ah dan Hukum (FSH) UNSIQ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32699/syariati.v4i02.1173

Abstract

Dalam konteks tertentu, terkadang metode ijtihad yang selama ini umum dipakai dalam istinbat hukum memiliki korelasi dan bahkan saling menguatkan antara satu dengan yang lain, bukan berdiri secara parsial. Seperti yang terjadi antara istiḣsân dan maṣlaḣah yang dapat bertemu dalam satu titik. Tulisan ini berusaha mengawali pembahasan tentang klasifikasi istiḣsân beserta akar persoalan yang menyebabkan Imam Syafi’i akhirnya menolak terhadap keberadaan istiḣsân sebagai metode ijtihad. Berikutnya dibahas tentang konsep maṣlaḣah, baik maṣlaḣah yang dipandang sebagai metode maupun maṣlaḣah yang dipandang sebagai tujuan. Adapun pembahasan terakhir dari tulisan ini yakni membicarakan tentang adanya kolerasi antara istiḣsân dan maṣlaḣah dalam menjawab persoalan kontemporer.
Riba dan Bunga dalam Kontrak Syariah Moh. Syifa`ul Hisan
Syariati: Jurnal Studi Al-Qur'an dan Hukum Vol 5 No 02 (2019): SYARIATI : Jurnal Studi Al-Qur'an dan Hukum
Publisher : Fakultas Syari'ah dan Hukum (FSH) UNSIQ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32699/syariati.v5i02.1196

Abstract

Pada dasarnya, semua bisnis dapat dikatakan syariah apabila telah terbebas dari unsur-unsur yang dilarang dalam Islam. Salah satu di antara yang dilarang terjadi dalam bisnis syariah adalah munculnya praktik riba. Istilah riba sendiri telah banyak disinggung dalam karya-karya ulama klasik dan semua sepakat atas keharaman praktik riba. Namun belakangan yang diperdebatan bukan soal riba yang sudah jelas larangannya, melainkan status bunga bank, apakah bunga bank merupakan representasi dari riba ataukah bukan. Muncul berbagai tanggapan dari ulama terkait dengan status bunga bank. Tulisan singkat ini mencoba mengulas kembali pandangan Islam terhadap riba, serta pandangan para ulama terhadap isu bunga bank dan implikasinya terhadap kontrak syariah.