Teknologi pemuliaan tanaman cabe merah metode hibrid diperkenalkan pada siswa mempertimbangkan faktor rekayasa genetika dan nilai ekonomis. Tujuannya siswa trampil memproduksi cabe berstandar SNI dan mampu memperbaiki karakteristik galur yang dihasilkan. Metode pelaksanaan adalah pembelajaran dalam kelas dan demonstrasi dengan materi persiapan plasma nutfah, pemeraman benih, persemaian, persiapan media, penanaman, pemeliharaan, pengairan, pemupukan, pengendalian hama dan penyakit, pemeliharaan, hibridisasi panen, penyimpanan benih hasil hibridisasi. Hasil yang diperoleh adalah siswa-siswi trampil melakukan kegiatan pemuliaan tanaman cabe merah dengan metode hibridisasi. Cabe merah hasil persilangan hibridisasi memiliki sifat unggul panjang 13 cm, bentuk normal sesuai standar SNI dan sesuai selera pasar.