Uswatun Hasanah
Dosen STAN Bintaro

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Teori Kebangkitan Islam dan Realitasnya Siti Afifatur Rahmawati; Uswatun Hasanah
Al Burhan: Jurnal Kajian Ilmu dan Pengembangan Budaya Al-Qur'an Vol. 15 No. 1 (2015): Al Burhan: Jurnal Kajian Ilmu dan Pengembangan Budaya Al-Qur'an
Publisher : Institut PTIQ Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (67.829 KB) | DOI: 10.53828/alburhan.v15i1.65

Abstract

Artikel berikut ini membicarakan mengenai kebangkitan islam, teori dan realitasnya, yang dirujuk dari benturan peradaban dunia. Paling tidak terdapat tiga macam teori mengenai benturan peradaban. Pertama, teori benturan peradaban (clash of civilization theory), kedua teori soft power (soft power theory), dan ketiga teori konstruktivisme (constructivism theory). Ketiga teori tersebut kendati saling mandiri, akan tetapi bias saling berkelindan di dalam realitasnya. Namun dari ketiganya teori benturan peradaban lebih terasa nya- ta pengaruhnya, sehingga memunculkan gerakan kebangkitan Islam di berbagai negara yang digagas oleh Jamaluddin Al-Afghani, Mu- hammad Abdul, Muhammad Rasyid Ridho dan Sayyid Quthb, yang pengaruhnya ke semua negara Islam. Hasilnya cukup positif. Disam- ping masyarakat muslim menyadari ketertinggan peradabannya, juga menyadari bahwa peradaban Barat bukan solusi peradaban dunia. Sehingga Islam digagas kembali sebagai peradab alternatif yang men- jadikan kehidupan manusia lebih baik lagi, sebagaimana yang pernah terjadi pada masa kejayaan Islam. Tentu dengan cara yang berbeda dengan cara sebelumnya. Maka di sinilah diperlukan teori soft power dan teori konstruktif guna merubah arus peradaban dunia dari mate- rialistic kepada Islami.