Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

KEMAMPUAN DOSEN MENERAPKAN KETERAMPILAN BERTANYA PADA MATA KULIAH BIOLOGI DASAR DI UIN ANTASARI Sari Indriyani
JOURNAL OF ISLAMIC AND LAW STUDIES Vol 3, No 1 (2019)
Publisher : Fakultas Syariah UIN Antasari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (375.276 KB) | DOI: 10.18592/jils.v1i1.2656

Abstract

AbstrakPenelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang bertujuan untuk menjabarkan atau mendeskripsikan kemampuan dosen dalam menerapkan keterampilan bertanya baik itu keterampilan bertanya dasar ataupun keterampilan bertanya lanjutan pada mata kuliah biologi dasar di Uin Antasari Banjarmasin. Adapun teknik dalam pengumpulan data meggunakan teknik observasi dan wawancara peneliti terhadap dosen yang bersangkutan. Objek pada penelitian ini adalah dosen biologi yng mengajar biologi dasar. Sedangkan analisis data akan direduksi, disajikan data dan diambil keputusan serta diverifikasi. Sedangkan hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dosen biologi dalam menerapkan keterampilan bertanya sudah menunjukkan kategori baik, cukup baik dalam kategori bertanya lanjutan karena sebagian besar sudah tersampaikan dan beberapa masih ada yang belum dilakukan dikarenakan dosen masih belum menguasai komponen keterampilan bertanya lanjutan secara optimal, juga mahasiswa kurang aktif dalam menggapi pertanyaan yang diajukan oleh dosen dan keterbatasan waktu dalam proses pembelajaran.Kata Kunci: Keterampilan bertanya dosen pada mata kuliah biologi dasar AbstractThis research is a quantitative research that aims to report or describe the ability of the lecturers in terms of skills to ask about the skills proposed to participants at Uin Antasari Banjarmasin. While the technique in collecting data uses observation techniques and interview researchers to the lecturers they have. The object of this study is a biology lecturer who teaches basic biology. While the data analysis will be reduced, data will be presented and decisions will also be taken. While the results of this study indicate the fact that the research conducted has questioned the good category, quite well in the advanced questioning category most have already been conveyed and some still have not been done related to the instructor still not mastering the components that ask for optimal methods, also students are less active questions submitted by the lecturer and limited time in the learning process.Keywords: Skills to ask lecturers in basic biology courses
Jenis-Jenis Jamur (Fungi) Makroskopis Di Desa Bandar Raya Kecamatan Tamban Catur Norfajrina Norfajrina; Istiqamah Istiqamah; Sari Indriyani
Al Kawnu : Science and Local Wisdom Journal Vol 1, No 1 (2021): Oktober 2021
Publisher : Tadris Biologi, Tadris Fisika and Tadris Kimia, Universitas Islam Negeri Antasari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (717.314 KB) | DOI: 10.18592/ak.v1i1.5156

Abstract

Jamur adalah salah satu kingdom dengan spesies yang banyak dan belum teridentifikasi. Banyaknya jamur makroskopis yang ditemukan dan dikonsumsi masyarakat di Desa Bandar Raya Kecamatan Tamban Catur karena kondisi lingkungan yang mendukung dan sebagian wilayah lahan pertanian. Berdasarkan observasi literatur, belum ada penelitian terkait jenis jamur makroskopis di tempat tersebut.Penelitian bertujuan untuk mengidentifikasi jenis-jenis jamur (fungi) makroskopis yang terdapat di Desa Bandar Raya Kecamatan Tamban Catur sehingga bisa dijadikan sebagai dasar untuk penelitian selanjutnya. Jenis penelitian adalah penelitian lapangan (field research). Teknik sampling menggunakan Purposive Sampling dengan metode jelajah (survey eksploratif). Data dikumpulkan dengan teknik observasi dan dokumentasi. Data penelitian dianalisis secara deskriptif dan eksploratif. Berdasarkan hasil penelitian, ditemukan 15 spesies di Desa Bandar Raya Kecamatan Tamban Catur, yaitu Phallus indusiatus, Lentinus sajor-caju, Pycnoporus sanguineus, Trametes hirsuta, Trametes gibbosa, Trametes ochracea, Earliella scabrosa, Ganoderma applanatum, Pleurotus pulmonaris, Schizophyllum commune, Parasola auricoma, Chlorophyllum brunneum, Auricularia auricula-judae, Dacryopinax spathularia, dan Cookeina sulcipes.