Tri Hutari
STIKes Hangtuah Pekanbaru

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Analisis Risiko Pada Pekerjaan Lifting And Rigging Dengan Menggunakan Metode Hirarc Di Pt. Sumi Gita Jaya Minas Tahun 2020 Tri Hutari
Jurnal Olahraga dan Kesehatan (ORKES) Vol. 1 No. 1 (2022): Edisi April 2022
Publisher : Badnur Medisa Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (192.416 KB) | DOI: 10.56466/orkes/Vol1.Iss1.2

Abstract

Penyebab utamanya kecelakaan pada industry kontruksi adalah hal- hal yang berhubungan dengan karakteristik proyek kontruksi seperti kondisi cuaca yang berubah, lokasi kerja yang berbeda-beda dan terbuka, waktu pelaksanaan yang terbatas, dan menuntut ketahanan fisik yang tinggi. Tujuan penelitian ini untuk mengurangi risiko pada pekerjaan lifting and rigging dengan menggunakan metode HIRARC di PT. Sumi Gita Jaya. Jenis penelitian ini adalah kualitatif deskriptif, dilaksanakan pada bulan Mei-Juni 2020. Subjek penelitian ini berjumlah 6 informan yaitu 1 HSE coordinator, 2 supervisor dan 3 pekerja, dengan metode wawancara mendalam dan observasi langsung, menggunakan alat bantu pedoman wawancara, matriks risiko, dan lembar checklist, Hasil penelitian diketahui bahwa identifikasi bahaya pada pekerjaan lifting and rigging ini dilakukan oleh supervisor, HSE dan seluruh pekerja, sebelum melakukan penilaian risiko pada pekerjaan lifting and rigging dilakukan identifikasi alat, bahan, dan proses kerja. Pengendalian risikonya melakukan lifting plan serta menggunakan APD saat bekerja. Dapat disimpulkan analisis risiko pada pekerjaan lifting and rigging dengan menggunakan metode HIRARC di PT. Sumi Gita Jaya sudah berjalan dengan baik namun perlu melakukan pembaharuan JSA untuk mengurangi risiko yang ada. Kepada pihak perusahaan disarankan agar meningkatkan identifikasi bahaya dan pengetahuan pekerja terhadap pentingnya menerapkan K3, melakukan peningkatan penilaian risiko pada pekerjaan lifting and rigging, dan rutin melakukan pembaharuan JSA serta penggunaan APD untuk mengurangi risiko.