Hasrida Jabir
FKIP UNTAD

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Permasalahan pokok penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar siswa di kelas IV pada pokok bahasan jual beli SDN Fatufia kecamatan Bahodopi Kabupaten Morowali. Adapun tujuan dari penelitian ini untuk meningkatkan hasil belajar siswa pokok bahasan jual Jabir, Hasrida; Ratman, Ratman; Laganing, Najamuddin
Jurnal Kreatif Tadulako Online Vol 3, No 1 (2014): Jurnal Kreatif Tadulako Online
Publisher : Jurnal Kreatif Tadulako Online

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (215.071 KB)

Abstract

Pendekatan pembelajaran sangat mempengaruhi tinggi rendahnya hasil belajar siswa. Di kelas IV SDN Keurea, banyak siswa yang mengalami kesulitan dalam memahami mata pelajaran IPA, Disamping itu dalam proses pembelajaran, motivasi siswa dalam belajar juga belum baik. Maka perlu penggunaan suatu pendekatan pembelajaran yang dapat meningkatkan hasil belajar yang salah satunya adalah dengan penerapan pendekatan kontruktivisme. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa dalam pembelajaran IPA melalui pendekatan kontruktivisme di kelas IV SDN Keurea. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam 2 siklus, yang terdiri atas tahap perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Data yang diperoleh dalam penelitian ini meliputi hasil belajar siswa yang diambil dari pemberian soal tes pada akhir siklus, kemampuan guru dalam pengelolaan pembelajaran yang diambil dari lembar observasi kegiatan guru, aktivitas siswa yang diambil dari lembar observasi kegiatan siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada tindakan siklus I terdapat 16 orang siswa yang tuntas secara individu dari 21 siswa sehingga presentase ketuntasan klasikal 76,19% dan daya serap klasikal sebesar 69,71% sedangkan hasil observasi siswa 68,8% dan observasi guru 71,4% dengan kategori cukup. Pada tindakan siklus II terdapat 19 siswa yang tuntas secara invidu sehingga presentase ketuntasan klasikal 91,5% dan daya serap klasikal 79,95% sedangkan hasil observasi siswa 87,5% dan hasil observasi guru 85,7% dengan kategori sangat baik. Hal ini berarti pembelajaran pada siklus II telah memenuhi indikator keberhasilan dengan daya serap klasikal minimal 70% dan ketuntasan belajar klasikal minimal 80%. Berdasarkan daya serap klasikal dan ketuntasan belajar klasikal pada kegiatan pembelajaran siklus II, maka dapat disimpulkan bahwa perbaikan pembelajaran dengan menggunakan pendekatan kontruktivisme dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPA di kelas IV SDN Keurea. Kata Kunci: Pendekatan Kontruktivisme, Hasil Belajar Siswa, Pelajaran IPA
Permasalahan pokok penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar siswa di kelas IV pada pokok bahasan jual beli SDN Fatufia kecamatan Bahodopi Kabupaten Morowali. Adapun tujuan dari penelitian ini untuk meningkatkan hasil belajar siswa pokok bahasan jual Jabir, Hasrida; Ratman, Ratman; Laganing, Najamuddin
Jurnal Kreatif Online Vol 3, No 1 (2015): Jurnal Kreatif Online
Publisher : Jurnal Kreatif Online

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (215.071 KB)

Abstract

Pendekatan pembelajaran sangat mempengaruhi tinggi rendahnya hasil belajar siswa. Di kelas IV SDN Keurea, banyak siswa yang mengalami kesulitan dalam memahami mata pelajaran IPA, Disamping itu dalam proses pembelajaran, motivasi siswa dalam belajar juga belum baik. Maka perlu penggunaan suatu pendekatan pembelajaran yang dapat meningkatkan hasil belajar yang salah satunya adalah dengan penerapan pendekatan kontruktivisme. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa dalam pembelajaran IPA melalui pendekatan kontruktivisme di kelas IV SDN Keurea. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam 2 siklus, yang terdiri atas tahap perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Data yang diperoleh dalam penelitian ini meliputi hasil belajar siswa yang diambil dari pemberian soal tes pada akhir siklus, kemampuan guru dalam pengelolaan pembelajaran yang diambil dari lembar observasi kegiatan guru, aktivitas siswa yang diambil dari lembar observasi kegiatan siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada tindakan siklus I terdapat 16 orang siswa yang tuntas secara individu dari 21 siswa sehingga presentase ketuntasan klasikal 76,19% dan daya serap klasikal sebesar 69,71% sedangkan hasil observasi siswa 68,8% dan observasi guru 71,4% dengan kategori cukup. Pada tindakan siklus II terdapat 19 siswa yang tuntas secara invidu sehingga presentase ketuntasan klasikal 91,5% dan daya serap klasikal 79,95% sedangkan hasil observasi siswa 87,5% dan hasil observasi guru 85,7% dengan kategori sangat baik. Hal ini berarti pembelajaran pada siklus II telah memenuhi indikator keberhasilan dengan daya serap klasikal minimal 70% dan ketuntasan belajar klasikal minimal 80%. Berdasarkan daya serap klasikal dan ketuntasan belajar klasikal pada kegiatan pembelajaran siklus II, maka dapat disimpulkan bahwa perbaikan pembelajaran dengan menggunakan pendekatan kontruktivisme dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPA di kelas IV SDN Keurea. Kata Kunci: Pendekatan Kontruktivisme, Hasil Belajar Siswa, Pelajaran IPA