Sri Bimo Pratomo, Sri Bimo
Metal Industries DEvelopment Center

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PEMANFAATAN PASIR ZIRKON LOKAL UNTUK CETAKAN KERAMIK PADA PROSES PENGECORAN PRESISI Pratomo, Sri Bimo; Doloksaribu, Martin; Afrilinda, Eva
Jurnal Riset Industri Vol 8, No 1 (2014): Teknologi Proses Berbasis Efisiensi Energi
Publisher : Badan Penelitian dan Pengembangan Industri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (307.671 KB)

Abstract

Salah satu sumber daya mineral Indonesia yang cukup potensial adalah pasir zirkon yang banyak terdapat di aliran sungai-sungai di pulau Kalimantan. Diantara penggunaan pasir zirkon adalah untuk cetakan keramik di  industri pengecoran presisi (investment casting). Tetapi sangat disayangkan penggunaan pasir zirkon lokal tersebut masih belum optimal, karena produk cor yang dihasilkan mengalami cacat penetrasi logam. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat hubungan antara sifat pasir zirkon lokal terhadap kemampuannya menahan panas untuk mencegah cacat penetrasi logam. Metoda penelitian yang dilakukan adalah membandingkan lima jenis lapisan primer cetakan keramik yang terbuat dari berbagai jenis tepung dan pasir zirkon sebagai bahan cetakan keramik pengecoran presisi. Pengujian yang dilakukan adalah uji visual dan kekasaran pada produk cor, serta analisis komposisi kimia, distribusi pasir dan struktur makro pada pasir zirkon. Modifikasi pembuatan lapisan primer menjadi dua lapis; dengan lapisan pertama berupa lumpur primer dan lapisan kedua berupa lumpur primer yang ditaburi pasir zirkon, terbukti dapat menghilangkan cacat penetrasi logam. Penggunaan tepung zirkon tipe 2 dan pasir zirkon tipe c dengan distribusi ukuran partikel yang lebih merata dapat menghasilkan produk cor yang bebas cacat penetrasi logam serta memiliki permukaan produk cor yang halus, dengan nilai kekasaran 4,9 µm. Hal tersebut disebabkan karena adanya peningkatan densitas lapisan primer yang akan meningkatkan ketahanan panas cetakan keramik serta terisinya rongga-rongga butiran pasir pada permukaan lapisan primer oleh tepung zirkon yang halus sehingga menjaga kehalusan permukaan cetakan keramik. Kata kunci: pasir zirkon, tepung zircon, pengecoran presisi, lapisan primer, cacat penetrasi logam
MEMBUAT DESAIN PENGECORAN DENGAN SIMULASI ADSTEFAN UNTUK MENANGGULANGI CACAT PADA PRODUK COR ., Hafid; Pratomo, Sri Bimo; Virdhian, Shinta
Jurnal Riset Industri Vol 5, No 3 (2011): Peningkatan Nilai Tambah dan Produktivitas Industri
Publisher : Badan Penelitian dan Pengembangan Industri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (7000.828 KB)

Abstract

Makalah ini menyajikan hasil penelitian pembuatan desain pengecoran dengan simulasi Adstefan untuk menanggulangi cacat pada produk cor. Tujuannya untuk mengurangi resiko pemborosan dana karena kegagalan produksi.  Dengan simulasi ini dapat divisualisasikan tahapan  pengisian logam dan  perubahan suhu selama proses  pengecoran  sehingga  dapat  diramalkan  lokasi  cacat  akibat  panas  pada  produk  cor.  Keunggulan perangkat lunak ini adalah menampilkan gambar 3 dimensi dalam bentuk stereolithography (STL) file, waktu analisis lebih cepat dan akurat sehingga menurunkan biaya proses produksi penqecoran. Untuk contoh kasus, diaplikasikan  pada produk cylinder head dan crank shaft, dan mangkuk pengeruk, yang meliputi : (1) proses pengisian logam cair, (2) pola pembekuan, (3) prediksi terisinya logam cair pada produk cor, (4) pola pembekuan. Hasil simulasi pengecoran pada produk engine cover, cylinder block dan mangkuk pengeruk, yaitu : (1) prediksi cacat cold shut dan udara terjebak, (2) posisi over flow dan kondisi cyclic steady cetakan.Kata kunci:  disain pengecoran, simulasi adstefan, cylinder head, crank shaft, mangkuk penqeruk. 
MEMBUAT DESAIN PENGECORAN DENGAN SIMULASI ADSTEFAN UNTUK MENANGGULANGI CACAT PADA PRODUK COR ., Hafid; Pratomo, Sri Bimo; Virdhian, Shinta
Jurnal Riset Industri Vol 5, No 3 (2011): Peningkatan Nilai Tambah dan Produktivitas Industri
Publisher : Badan Penelitian dan Pengembangan Industri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (7000.828 KB)

Abstract

Makalah ini menyajikan hasil penelitian pembuatan desain pengecoran dengan simulasi Adstefan untuk menanggulangi cacat pada produk cor. Tujuannya untuk mengurangi resiko pemborosan dana karena kegagalan produksi.  Dengan simulasi ini dapat divisualisasikan tahapan  pengisian logam dan  perubahan suhu selama proses  pengecoran  sehingga  dapat  diramalkan  lokasi  cacat  akibat  panas  pada  produk  cor.  Keunggulan perangkat lunak ini adalah menampilkan gambar 3 dimensi dalam bentuk stereolithography (STL) file, waktu analisis lebih cepat dan akurat sehingga menurunkan biaya proses produksi penqecoran. Untuk contoh kasus, diaplikasikan  pada produk cylinder head dan crank shaft, dan mangkuk pengeruk, yang meliputi : (1) proses pengisian logam cair, (2) pola pembekuan, (3) prediksi terisinya logam cair pada produk cor, (4) pola pembekuan. Hasil simulasi pengecoran pada produk engine cover, cylinder block dan mangkuk pengeruk, yaitu : (1) prediksi cacat cold shut dan udara terjebak, (2) posisi over flow dan kondisi cyclic steady cetakan.Kata kunci:  disain pengecoran, simulasi adstefan, cylinder head, crank shaft, mangkuk penqeruk. 
MORFOLOGI STRUKTUR DAN KARAKTERISTIK SIFAT MEKANIK SERTA KEAUSAN BAJA BAINIT DENGAN VARIASI MANGAN HASIL NORMALISING UNTUK TAPAK KENDARAAN TEMPUR [Morphology The Structure And Mechanical Properties And Wear of Normalizing Bainitic Steel With Various Manganese For Track Link of Combat Vehicle] Pratomo, Sri Bimo
Metalurgi Vol 30, No 2 (2015): Metalurgi Vol.30 No.2 Agustus 2015
Publisher : Pusat Penelitian Metalurgi dan Material - LIPI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (983.174 KB) | DOI: 10.14203/metalurgi.v30i2.40

Abstract

Tapak rantai impor yang digunakan untuk kendaraan tempur menggunakan baja bainite. Baja bainite digunakan secara luas karena memiliki sifat yang keras tetapi tangguh. Untuk memperbaiki sifat mekanis produk cor, umumnya dilakukan proses perlakuan panas normalisasi. Tahap akhir dari proses normalisasi adalah proses pendinginan yang sangat mempengaruhi morfologi struktur mikro. Pengaruh mangan terhadap pembentukan struktur bainite saat ini masih dalam perdebatan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengamati pengaruh kadar mangan dan perbedaan proses pendinginan terhadap struktur mikro, kekerasan dan ketahanan aus dari tapak rantai yang terbuat dari baja bainite. Disebabkan karena terbentuknya massive bainitic ferrite maka kekerasan dan ketahanan aus prototipe tapak rantai yang mengandung 2% mangan menjadi lebih tinggi dibandingkan dengan yang hanya mengandung 1% mangan. Pada prototipe tapak rantai yang mengandung 1% mangan dan dinormalisasi dengan pendinginan kipas angin, akan menghasilkan struktur mikro compact bainitic ferrite, dengan nilai kekerasan dan ketahanan aus yang lebih baik bila dibandingkan dengan tapak rantai impor; yaitu 31 HRC, 0,28% dan 28 HRC, 0,52%, masing-masing untuk tapak rantai prototipe dan impor. Struktur mikro dari compact bainitic ferrite memperlihatkan morfologi yang lebih baik bila dibandingkan dengan struktur mikro massive bainitic ferrite. AbstractImported track link for combat vehicle uses bainitic steel. Bainitic steels are widely used because they exhibithard but tough. To improve the mechanical properties of casting product generally are performednormalizing heat treatment. The final stage of normalizing namely cooling process greatly affects the changeof microstructure morphology. Effect of manganese in the formation of bainitic structure is still debated. Thepurpose of this study was observing effect the manganese content and effect the various cooling process ofbainitic steel track link on microstructures, hardness and abrasive resistant. Due to the formation of massivebainitic ferrite, the hardness and abrasive resistance of track link prototype containing 2% manganesebecomes higher compared with track link prototype contains only 1% manganese. The track link prototypecontaining 1% manganese and normalized by the cooling fan, produced the microstructure of compactbainitic ferrite that has hardness and abrasive resistance was better compared to imported track link; ie 31HRC, 0.28% and 28 HRC, 0.52%, respectively for the track link prototype and imported track link. Compactbainitic ferrite microstructure showed better morphology compared to the massive bainitic ferritemicrostructure.