Harianto Sabijono, Harianto
Unknown Affiliation

Published : 7 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

PERALIHAN PP NOMOR 24 TAHUN 2005 KE PP NOMOR 71 TAHUN 2010 TENTANG STANDAR AKUNTANSI PEMERINTAHAN PADA DINAS PARIWISATA DAN KEBUDAYAAN KOTA MANADO Odekamaru, Juliam ChandraLiwong; Ilat, Ventje; Sabijono, Harianto
Jurnal Berkala Ilmiah Efisiensi Vol 15, No 02 (2015): Jurnal Berkala Ilmiah Efisiensi
Publisher : Sam Ratulangi University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK Penerbitan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP) berbasis akrual akan meningkatkan kualitas laporan keuangan dan perwujudan good governance. Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Manado selaku SKPD harus membuat pertanggungjawaban atas kewenangan yang dilaksanakannya sesuai dengan SAP. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah penyajian laporan keuangan pada Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Kota Manado telah sesuai dengan PP No. 24 Tahun 2005 dan mengimplementasikan PP No. 71 Tahun 2010 tentang SAP. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan Penyajian laporan keuangan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Manado Tahun Anggaran 2014 telah sesuai pada PP No 24 Tahun 2005 tentang SAP, namun belum menerapkan PP No. 71 Tahun 2010 tentang SAP. Sebaiknya Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Manado lebih banyak mengadakan sosialisasi dan bimbingan teknis terhadap pegawai dan staf yang bertugas dalam pembuatan laporan keuangan agar dapat menerapkan PP No. 71 Tahun 2010 pada tahun anggaran selanjutnya.   Kata Kunci : PP No. 71 Tahun 2010, Standar Akuntansi Pemerintahan, Laporan Keuangan  
ANALISIS AKUNTANSI PERTANGGUNGJAWABAN DALAM PENILAIAN KINERJA PUSAT PENDAPATAN PADA PT POS INDONESIA (PERSERO) MANADO Favian, Hanzel; Sabijono, Harianto; Tirayoh, Victorina Z.
Jurnal EMBA : Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi Vol 9, No 1 (2021): JE VOL 9 NO 1 (2021)
Publisher : Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (461.239 KB) | DOI: 10.35794/emba.v9i1.32333

Abstract

Akuntansi pertanggungjawaban pada suatu perusahaan sangat penting untuk merekam seluruh aktivitas usahanya, dan untuk mengetahui unit yang bertanggungjawab atas aktivitas tersebut, dan menentukan unit usaha mana yang tidak berjalan secara efektif khusunya pada pusat pendapatan. Tujuan penelitian untuk mengetahui akuntansi pertanggungjawaban dalam penilaian kinerja pusat pendapatan pada PT Pos Indonesia (Persero) Cabang Manado. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif yang bertujuan menggambarkan data yang telah terkumpul sebagaimana adanya yang diperoleh dari hasil wawancara dan data yang dikumpulkan dari perusahaan. Dari hasil penelitian yang dilakukan oleh peneliti, maka dapat diambil  kesimpulan bahwa penerapan akuntansi pertanggungjawaban dalam menilai kinerja pusat pendapatan telah berjalan secara efektif dan efisien. Kata Kunci: Akuntansi Pertanggungjawaban, Penilaian Kinerja, Pusat Pendapatan.
ANALISIS KINERJA PERUSAHAAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE BALANCED SCORECARD PADA PT. NENGGAPRATAMA INTERNUSANTARA Kesek, Feyla N.; Sabijono, Harianto; Tirayoh, Victorina Z.
Jurnal EMBA: Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi Vol 8, No 4 (2020): JE VOL 8 NO 4 (2020)
Publisher : FEB Universitas Sam Ratulangi Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (747.504 KB) | DOI: 10.35794/emba.v8i4.31484

Abstract

Persaingan bisnis yang meningkat mengakibatkan persaingan antar perusahaan semakin ketat. Perusahaan dituntut untuk meningkatkan kinerjanya agar dapat bersaing di dunia bisnis. Balanced Scorecard merupakan salah satu alat strategi untuk mengukur kinerja perusahaan baik dalam sisi keuangan maupun nonkeuangan secara menyeluruh dan berimbang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kinerja PT. Nenggapratama Internusantara apabila diukur dengan metode Balanced Scorecard. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Jenis penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif. Hasil penelitian yang diperoleh bahwa perspektif keuangan mengalami penurunan dari tahun ke tahun, pada perspektif pelanggan perusahaan mampu memperoleh pelanggan baru dengan kepuasan pelanggan yang mampu menangani keluhan pelanggan tetapi retensi pelanggan menunjukkan perusahaan belum bisa mempertahankan pelanggannya. Perspektif proses bisnis internal sudah berjalan dengan baik dan sangat efisien serta efektif sehingga perusahaan berhasil dalam melakukan kegiatan layanan purna jual untuk internal perusahaan maupun kebutuhan pelayanan customer. Pada perspektif pertumbuhan dan pembelajaran, dilihat dari retensi karyawan, PT. Nenggapratama Internusantara bisa mempertahankan karyawannya tetapi pelatihan karyawan dinilai masih kurang sehingga mengakibatkan produktivitas karyawan belum maksimal. Kinerja PT. Nenggapratama Internusantara sangat perspektif dalam proses bisnis internal.Kata kunci: kinerja, balanced scorecard, perspektif.
EVALUASI SISTEM INFORMASI AKUNTANSI AKTIVA TETAP PADA PT. PLN (PERSERO) UPDK MINAHASA Paat, Equilia Debora; Sabijono, Harianto; Tangkuman, Steven J.
Jurnal EMBA: Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi Vol 8, No 4 (2020): JE VOL 8 NO 4 (2020)
Publisher : FEB Universitas Sam Ratulangi Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1288.413 KB) | DOI: 10.35794/emba.v8i4.31196

Abstract

Abstrak: Sistem informasi akuntansi aktiva tetap merupakan serangkaian sumberdaya yang dirancang untuk memproses data aktiva tetap dan data lainnya yang berkaitan dengan aktiva tetap ke dalam informasi. Sistem informasi akuntansi aktiva tetap diharapkan dapat memaksimalkan fungsi-fungsi yang melibatkan aktiva tetap pada PT. PLN (Persero) yang sebagian besar kegiatan operasional melibatkan penggunaan aktiva tetap di antaranya berupa tanah, gedung, kendaraan dan peralatan besar seperti mesin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah sistem informasi akuntansi aktiva tetap di PT. PLN (Persero) UPDK Minahasa sudah memenuhi standar efisisensi dan efektivitas. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian skripsi ini adalah metode deskriptif dan jenis penelitian yang digunakan adalah kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh bahwa sistem informasi akuntansi aktiva tetap sudah efektif dan efisien meski masih terdapat beberapa kekurangan dalam hal ini proses perizinan yang masih berfokus pada kantor induk dan kantor pusat sehingga memperlambat transaksi-transaksi tertentu. Sudah terdapat pemisahan fungsi yang baik dan dokumen yang memadai sebagai sumber pencatatan. Kata kunci: evaluasi, sistem informasi akuntansi, aktiva tetap 
EVALUASI PENERAPAN AKUNTANSI AKTIVA TETAP BERWUJUD BERDASARKAN PERNYATAAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN NO.16 PADA LEMBAGA PENYIARAN PUBLIK TELEVISI REPUBLIK INDONESIA STASIUN SULAWESI UTARA Pasebe, Marchella B.; Sabijono, Harianto; Gamaliel, Hendrik
Jurnal EMBA: Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi Vol 9, No 2 (2021): JE VOL 9 NO 2 (2021)
Publisher : FEB Universitas Sam Ratulangi Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (422.757 KB) | DOI: 10.35794/emba.v9i2.33378

Abstract

Aktiva tetap memiliki nilai yang cukup material karena nilai investasi yang ditanamkan pada aset tetap cukup besar. Aset tetap merupakan bagian penting dalam mendukung kegiatan operasional perusahaan. Penerapan akuntansi aktivatetappada perusahaan harus sesuai dengan standar akuntansi yang berlaku sehingga laporan keuangan yang dihasilkan menujukkannilai yang wajar, benar, dan terpercaya. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mengetahui bagaimana proses klasifikasi aktiva tetap (2) mengetahui mengapa mesin dan kendaraan dinas digabungkan menjadi bagian dari peralatan kantor (3) mengetahui mengapa perusahaan tidak melakukan penghentian pengakuan atas aktiva tetap (4) mengetahui bagaimana metode penyusutan yang dilakukan. Objekpadapenelitian ini adalah LPP TVRI Stasiun Sulawesi Utara. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dan jenis penelitian yang digunakan adalah kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh bahwa penerapan akuntansi aktiva tetap belum sepenuhnya sesuai dengan PSAK No. 16 karena LPP TVRI Stasiun Sulawesi Utara tidak mengklasifikasikan aset tetapnya berdasarkan sifatnya, menggunakan metode penyusutan jumlah angka tahun sehingga mengakibatkan tidak dapat diketahuinya tarif penyusutan dan juga LPP TVRI Stasiun Sulawesi Utara  tidak melakukan penghentian pada aktiva tetap yang telah habis masa manfaatnya. Kata kunci: Aktiva Tetap, Penerapan Akuntansi, PSAK No. 16
EVALUASI PENGELOLAAN ALOKASI DANA DESA (ADD) DI DESA PINAPALANGKOW KECAMATAN SULUUN TARERAN KABUPATEN MINAHASA SELATAN Pinatik, Trianti K. A.; Sabijono, Harianto; Kapojos, Peter M.
Jurnal EMBA : Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi Vol 9, No 2 (2021): JE VOL 9 NO 2 (2021)
Publisher : Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (554.317 KB) | DOI: 10.35794/emba.v9i2.33924

Abstract

Desa Pinapalangkow merupakan salah satu desa yang terletak di Kecamatan Suluun Tareran, Kabupaten Minahasa Selatan. Desa Pinapalangkow sendiri sudah melaksanakan ADD dari tahun 2013. Adapun ADD yang diterima yaitu pada tahun 2017 sebesar Rp. 365.000.000, tahun 2018 jumlah ADD yang diterima sebesar Rp. 357.000.000 dan tahun 2019 sebesar Rp. 366.060.000. Lewat hal tersebut, dapat dilihat anggaran ADD yang diberikan mengalami penurunan dan kenaikan setiap tahunnya. Tujuan dari penelitian ini yaitu mengevaluasi pengelolaan ADD dan mengetahui kendala apa saja yang dihadapi dalam pengelolaan ADD pada Pemerintah Desa Pinapalangkow Kecamatan Suluun Tareran. Metode analisis yang digunakan berupa metode analisis deskriptif yang membahas sebuah masalah secara terperinci. Hasil penelitian menunjukkan evaluasi pengelolaan ADD pada Desa Pinapalangkow sudah dilaksanakan berdasarkan mekanisme peraturan yang ada mulai dari tahap perencanaan, tahap pelaksanaan, tahap pertanggungjawaban, dan tahap pengawasan yang didukung partisipasi dan responsif yang terwujud didalam musrengbangdes atau rembug desa dengan diikuti oleh kepala desa (Hukum Tua), perangkat desa, BPD, dan tokoh masyarakat. Kata Kunci: evaluasi, pengelolaan, alokasi dana desa
ANALISIS PERLAKUAN AKUNTANSI ASET TETAP BERDASARKAN PSAP NOMOR 07 PADA DINAS KESEHATAN KOTA BITUNG (STUDI KASUS DI PUSKESMAS SAGERAT) Moray, Christian Morgan; Sabijono, Harianto; Tangkuman, Steven J.
Jurnal EMBA : Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi Vol 9, No 1 (2021): JE VOL 9 NO 1 (2021)
Publisher : Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (843.157 KB) | DOI: 10.35794/emba.v9i1.32205

Abstract

Aset tetap merupakan salah satu unsur penting dalam mendukung operasional kegiatan yang mempunyai tugas dan fungsi sesuai ketentuannya. Indonesia menerapakan sistem perlakuan aset dalam pemerintsahan yang didasarkan pada Pernyataan Standar Akuntansi Pemerintahan (PSAP) Nomor 07 tentang akuntansi aset tetap. Pernyataan standar ini diterapkan di seluruh unit pemerintah yang menyajikan laporan dalam mengatur tentang perlakuan akuntansinya termasuk pengakuan, penilaian, penyajian dan pengungkapan yang diperlukan. Puskesmas Sagerat sebagai unit pendukung tugas Dinas Kesehatan Kota Bitung dalam hal ini juga melakukan penyajian laporan keuangan. Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk dapat menganalisis apakah Puskesmas Sagerat telah melakukan penyajian laporan keuangan yang sesuai dengan PSAP No 07. Metode yang dilakukan dalam penelitian yaitu deskriptif kualitatif dengan menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi sebagai teknik pengumpulan data. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa komponen aset PSAP No 07 yaitu klasifikasi aset, pengakuan, pengukuran, penilaian, pengeluaran, penyusutan, penghentian dan pelepasan, serta pengungkapan telah memenuhi prinsip PSAP No 07 tentang akuntansi aset tetap. Kata kunci : PSAP No 07, aset tetap, Puskesmas Sagerat