Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

SAJAK “TEMBANG ROHANI” KARYA ZAWAWI IMRON: KAJIAN SEMIOTIK RIFFATERRE Ratih, Rina
Kajian Linguistik dan Sastra Vol 25, No 1 (2013)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (215.215 KB)

Abstract

The poems composed by Zawawi Imron commonly involve the symbols of nature and Madurase culture such as the sun, moon, clouds, wind, fishing boat, fish, Siwalantrees, bull races and so forth. In the history of modern Indonesian literature, Imron is listed as a prolific poet of the 1960s. This paper explores the meaningful message contained in the poem of Tembang Spiritualwritten by Zawawi Imron. This literature study uses descriptive qualitative research method with semiotic and inter-textual approach. The object of the research is religiosity in the poem of Tembang Spiritual. The qualitative data of this study are in the form of words, phrases, and sentences which are collected by literature review and documentation. Heuristic and hermeneutic or retroactive are applied to analyze the data. The results show that people who keep the promises of their spirit to be obedience to God will receive eternal glorious place on the side of God, as stated in surah Al-a’raf 7, verse 172, surah Al-ma’arij 70, verse 32 and 35, and surah As-sajdah 32, verse 9. Surah Al-a’raf 7, verse 172 is transformed by Imron into the poem of Tembang Spiritual. The relegious elements transformed into the new text have a certain function, i.e. to remind human beings to thank God so that their lives will not suffer.
SAJAK “TEMBANG ROHANI” KARYA ZAWAWI IMRON: KAJIAN SEMIOTIK RIFFATERRE Ratih, Rina
Kajian Linguistik dan Sastra Vol 25, No 1 (2013)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (215.215 KB) | DOI: 10.23917/kls.v25i1.88

Abstract

The poems composed by Zawawi Imron commonly involve the symbols of nature and Madurase culture such as the sun, moon, clouds, wind, fishing boat, fish, Siwalantrees, bull races and so forth. In the history of modern Indonesian literature, Imron is listed as a prolific poet of the 1960s. This paper explores the meaningful message contained in the poem of Tembang Spiritualwritten by Zawawi Imron. This literature study uses descriptive qualitative research method with semiotic and inter-textual approach. The object of the research is religiosity in the poem of Tembang Spiritual. The qualitative data of this study are in the form of words, phrases, and sentences which are collected by literature review and documentation. Heuristic and hermeneutic or retroactive are applied to analyze the data. The results show that people who keep the promises of their spirit to be obedience to God will receive eternal glorious place on the side of God, as stated in surah Al-a’raf 7, verse 172, surah Al-ma’arij 70, verse 32 and 35, and surah As-sajdah 32, verse 9. Surah Al-a’raf 7, verse 172 is transformed by Imron into the poem of Tembang Spiritual. The relegious elements transformed into the new text have a certain function, i.e. to remind human beings to thank God so that their lives will not suffer.
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DALAM PEMANFAATAN LIMBAH KULIT BUAH NANAS (ananas comosus L. Merr) MENJADI SYRUP KAYA VITAMIN DI KECAMATAN PAYARAMAN, OGAN ILIR, SUMATERA SELATAN Ratih, Rina; Maulana, Suhadi
Jurnal Pemberdayaan: Publikasi Hasil Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1, No 2 (2017)
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan, Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (190.259 KB) | DOI: 10.12928/jp.v1i2.346

Abstract

Kecamatan Payaraman merupakan suatu daerah yang memiliki potensi yang besar dalam bidang perkebunan nanas dan dapat menjadi komoditas unggulan daerah. Penggunaan tanah Payaraman sebagian besar di peruntukan untuk pertanian, Padi, Nanas, dan Karet sedangkan sisanya untuk tanah kering yang merupakan bangunan dan fasilitas-fasilitas lainnya. Dengan luas perkebunan karet yang dimanfaatkan sebagai lahan tanam nanas. Banyaknya hasil perkebunan nanas yang dihasilkan membuat nanas menjadi komoditas unggulan dan mencukupi kebutuhan dan permintaan setempat hal ini mengakibatkan harga nanas dijual dengan harga rendah dikarenakan banyaknya tengkulak, serta kurangnya inovasi dalam pengolahan makanan dan minuman dari nanas serta menghasilkan banyak kulit nanas yang tidak termanfaatkan. Metode yang digunakan dalam pemberdayaan ini mengadakan penyuluhan kewirausahaan dan pelatihan secara langsung dengan warga. Pembuatan sirup kulit nanas dengan cara memasak kulit nanas, belimbing, putih telur dan gula pasir untuk kemudian dikemas dengan botol yang sudah di sterilisasi dengan direndam air panas. Dengan pemberdayaan ini diharapkan warga dapat memanfaatkan kulit nanas sebagai meningkatkan asupan vitamin, nilai sehat, ekonomis serta dapat menjadi peluang usaha.
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DALAM MENINGKATKAN PENGETAHUAN DI BIDANG KEWIRAUSAHAAN, PEMASARAN DAN PUPUK ORGANIK DI KECAMATAN TANJUNG BATU Ratih, Rina; Tahir, Ahmad
Jurnal Pemberdayaan: Publikasi Hasil Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1, No 2 (2017)
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan, Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (209.131 KB) | DOI: 10.12928/jp.v1i2.351

Abstract

Permasalahan yang ada di masyarakat Kecamatan Tanjung Batu, Kabupaten Ogan Ilir, Sumatera Selatan adalah 1) banyak terdapat tumpukan sampah dan limbah rumah tangga; dan 2) panjang nya rantai distribusi atas pemasaran produk kreatif masyarakat Tanjung Batu. Maka dilaksanakan program KKN yang difokuskan pada peningkatan pengetahuan di bidang kewirausahaan, pemasaran dan pupuk organik. Program ini bertujuan untuk memberdayakan masyarakat dalam pemanfaatan limbah rumah tangga dan memutus rantai distribusi produk kreatif masyarakat Tanjung Batu. Metode pelaksanaan program KKN meliputi: teori dan pelatihan kewirausahaan, pemasaran dan pupuk organik. Dampak dari kegiatan KKN ini adalah : 1) masyarakat menjadi lebih termotivasi untuk menjadi seorang wirausaha dan tidak memandang bahwa wirausaha adalah sebuah pekerjaan yang rendah; 2) peningkatan pengetahuan masyarakat dalam memasarkan produk kreatif nya dan dapat memutus rantai distribusi sehingga pendapatan atas penjualan produk menjadi lebih besar; 3) masyarakat dapat memahami pentingnya menjaga lingkungan dengan tidak membuah sampah sembarangan dan memanfaatkan  serta mengolah sampah dan limbah rumah tangga menjadi pupuk organik yang dapat tetap menjaga kesuburan tanah dan memangkas input atas pembelian pupuk kimia.
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA LIMBANG JAYA 1 KECAMATAN TANJUNG BATU, KABUPATEN OGAN ILIR DALAM PROGRAM PEMBERDAYAAN DESA Ratih, Rina
Jurnal Pemberdayaan: Publikasi Hasil Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1, No 2 (2017)
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan, Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (346.086 KB) | DOI: 10.12928/jp.v1i2.342

Abstract

Salah satu permasalahan yang ada di masyarakat Desa Limbang Jaya 1, Kecamatan Tanjung Batu, Kabupaten Ogan Ilir,  Sumatra Selatan  adalah  banyaknya sampah di setiap jalan atau di depan rumah yang membuat berserakan dimana-mana. Maka program KKN Muhammadiyah Untuk Negeri difokuskan pada Pemberdayaan Desa. Program ini bertujuan memberdayakan masyarakat Desa Limbang jaya 1 dalam program Peduli Lingkungan. Metode pelaksanaan program KKN MU meliputi: Pembuatan nama-nama jalan, Pembuatan Gapura, pemberdayaan Ibu-ibu PKK dan pemberdayaan lingkungan. Dampak dari kegiatan KKN MU ini adalah : 1) Setiap nama jalan di Desa limbang Jaya 1 sudah ada plang nama-nama jalan sehingga memudahkan untuk mencari alamat yang ingin dituju, 2) Dengan adanya gapura ucapan selamat datang, memberikan kesan atau ucapan selamat datang di desa, 3), Dengan melimpahnya Sumber daya Manusia yang dimiliki Desa Limbang jaya 1, makanya mahiswa memberikan pembekalan kepada Ibu-ibu PKK tentang pendidikan kreativitas, 4) Tujuannya agar lingkungan Desa bersih, sehat dan tidak ada lagi yang namanya sampah berserakan dimana-mana.
PARTISIPASI MASYARAKAT SEKITAR MASJID MANGUNEGARAN, PANEMBAHAN, KRATON DALAM PROGRAM PEMERIKSAAN KESEHATAN DAN JALAN SEHAT LANSIA Ratih, Rina
Jurnal Pemberdayaan: Publikasi Hasil Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1, No 2 (2017)
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan, Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (275.395 KB) | DOI: 10.12928/jp.v1i2.308

Abstract

Pemeriksaan kesehatan dengan pasien lanjut usia pada dasarnya adalah mendeteksi dini penyakit atau berusaha untuk mencegah penyakit. Maka salah satu program KKN UAD difokuskan pada pemeriksaan kesehatan dan jasmani para lansia. Pemeriksaan kesehatan dengan pasien lansia adalah waktu terbaik untuk memberikan konseling tentang pengelolaan stress, pola hidup sehat dan pemeriksaan berat badan. Metode pelaksanaan program KKN meliputi: jalan sehat pagi hari, pemeriksaaan tekanan darah, dan pengukuran berat badan secara rutin setiap bulan di tempat salah satu warga desa Mangunegaran. Manfaat dari kegiatan KKN ini adalah : 1) Meningkatkan jangkauan pelayanan kesehatan lansia di masyarakat, sehingga terbentuk pelayanan kesehatan yang sesuai dengan kebutuhan lansia. 2) mendekatkan pelayanan dan meningkatkan peran serta masyarakat dan swasta dalam pelayanan kesehatan di masyarakat. 3) Meningkatkan komunikasi antara masyarakat usia lanjut dan tenaga medis setempat.
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA MELALUI INOVASI PENGEMASAN MAKANAN DI KECAMATAN PAYARAMAN KABUPATEN OGAN ILIR, SUMATERA SELATAN Ratih, Rina; Jayanti, Hardani Dwi
Jurnal Pemberdayaan: Publikasi Hasil Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1, No 2 (2017)
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan, Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (336.812 KB) | DOI: 10.12928/jp.v1i2.356

Abstract

Salah satu permasalahan di masyarakat yang ada di Kecamatan Payaraman Kabupaten OganIlir, Sumatera Selatan ialah 1) Kurangnya kreativitas masyarakat dalam hal pengemasan makanan.2) Kurangnya pengetahuan dalam mengembangkan produk yang ada. 3) Kurangnya pengetahuandalam hal pemasaran makanan. Padahal masyarakat mempunyai potensi untuk menghasilkanmakanan khas dari bahan dasar singkong yang seharusnya bisa dipasarkan, namun masyarakatmempunyai keterbatasan pendidikan dan kreativitas dalam pengemasan makan produknya. Makadari itu dibuat program kreativitas dalam mengemas makanan. Agar masyarakat bisa memasarkanhasil potensi desa dengan baik dan bisa menambah penghasilan. Metode yang dipakai dalamkegiatan inovasi pengemasan makanan yaitu 1) dengan mengadakan penyuluhan kewirausahaan dan2) dengan pelatihan pengemasan makanan. Dampak program kegiatan ini adalah 1) Mampumengangkat perekonomian desa atau kecamatan. 2) Mampu menambah pendapatan perkapita untuksetiap keluarga. 3) Meningkatkan kesejakterahan perekonomian. 4) Mampu menjualkan produk keluar Kecamatan.
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT SEKITAR MASJID CONDROKIRANAN, PANEMBAHAN, KRATON DALAM PROGRAM SENAM SEHAT LANSIA Ratih, Rina
Jurnal Pemberdayaan: Publikasi Hasil Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1, No 2 (2017)
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan, Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (329.14 KB) | DOI: 10.12928/jp.v1i2.372

Abstract

Masyarakat lanjut usia atau Lansia merupakan bagian masyarakat yang penting dan perlu diperhatikan kesehatan dan kondisi kejiwaannya. Maka salah satu program KKN UAD difokuskan pada kesehatan jiwa dan jasmani para lansia. Program ini bertujuan untuk menyehatkan badan dan juga menyegarkan jiwa para lansia. Metode pelaksanaan program KKN meliputi: senam sehat pagi hari, dan bercengkrama bersama dihalaman masjid. Dampak dari kegiatan KKN ini adalah: 1) terciptanya kesadaran masyarakat tentang pentingnya kesehatan di usia lanjut, 2) interaksimasyarakat yang lebih dekat untuk mendorong semangat para lansia, serta 3) menciptakan kebiasaan berolahraga pada pagi hari baik sendiri maupun perkelompok.
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT BARAN, AMBARAWA, SEMARANG, JAWA TENGAH DALAM PROGRAM PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (PHBS) Ratih, Rina
Jurnal Pemberdayaan: Publikasi Hasil Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 1, No 1 (2017)
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan, Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (320.675 KB) | DOI: 10.12928/jp.v1i1.294

Abstract

Salah satu permasalahan yang ada di masyarakat Kelurahan Baran,Kecamatan Ambarawa, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah adalah kurangnya kesadaran masyarakat tentang pentingnya PHBS. Maka program KKN UAD difokuskan pada kebersihan lingkungan. Program ini bertujuan memberdayakan masyarakat Ambarawa dalam program Peduli Lingkungan. Metode pelaksanaan program KKN meliputi: pendidikan masyarakat, difusi teknologi dan praktek langsung. Dampak dari kegiatan KKN ini adalah: 1) tercipta kesadaran masyarakat sasaran tentang pentingnya PHBS, 2) peningkatan pengetahuan masyarakat dalam mengolah sampah, 3) peningkatan pengetahuan masyarakat tentang Demam Berdarah dan bahaya BABs,4) masyarakat terampil membuat karya kreatif dari plastik bekas.