Tyas Martika A, Tyas
Unknown Affiliation

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

EFEKTIVITAS BIBLIOKONSELING UNTUK MENINGKATKAN EMPATI REMAJA DI RUMAH PINTAR “BUNGA PADI” KECAMATAN BALEREJO, KABUPATEN MADIUN Asri, Dahlia Novarianing; Martika A, Tyas
Jurnal Counsellia Vol 2, No 2 (2012)
Publisher : Jurnal Counsellia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas bibliokonseling untuk meningkatkan empati remaja di Rumah Pintar “Bunga Padi” Kecamatan Balerejo, Kabupaten Madiun. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen semu (quasi experiment). Desain penelitian yang digunakan adalah rancanganpre-test dan post-test.Subjek penelitian ini adalah remaja di Rumah Pintar “Bunga Padi” di Kecamatan Balerejo, Kabupaten Madiun. Subjek penelitian dipilih secara purposive. dari 28 remaja di Rumah Pintar “Bunga Padi” Kecamatan Balerejo, Kabupaten Madiun diperoleh 8 orang remaja yang dijadikan sebagai subjek penelitian dengan rincian terdapat 75% (6 orang) remaja yang memiliki tingkat empati rendah dan 25 % (2 orang) remaja memiliki tingkat empati sangat rendah. Data yang terkumpul kemudian dianalisis dengan analisis statistik non-parametrik, yaitu dengan uji wilcoxon.Berdasarkan uji hipotesis diperoleh hasil bahwa hipotesis diterima, artinya teknik bibliokonseling efektif untuk meningkatkan empati remaja di Rumah Pintar “Bunga Padi” Kecamatan Balerejo, Kabupaten Madiun. Skor subjek pada saat pretest dan posttest menunjukkan perbedaan. Skor pretest subjek masuk dalam kategori sangat rendah dan rendah, setelah diberikan treatment bibliokonseling skor subjek masuk dalam kategori tinggi dan sangat tinggi   Kata Kunci: Bibliokonseling, Empati
HUBUNGAN LOCUS OF CONTROL DAN PERSEPSI PERAN JENIS KELAMIN DENGAN KEPUTUSAN PEMILIHAN KARIER SISWA KELAS X SMA NEGERI 6 SEMARANGt Martika A, Tyas
Jurnal Counsellia Vol 1, No 1 (2011)
Publisher : Jurnal Counsellia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh locus of control dan persepsi peran jenis kelamin terhadap keputusan pemilihan karier siswa SMA Negeri 6 Semarang.Penelitian ini adalah penelitian expost-facto dengan menggunakan pendekatan kuantitatif non-ekperimental. Pengujian validitas alat ukur menggunakan analisis rasional atau professional judgement dan perhitungan validitas konstruk menggunakan uji Product Moment. Estimasi reliabilitas diukur dengan menggunakan koefisien reliabilitas Alpha. Penelitian ini mengambil sampel dari sebagian siswa kelas X SMA Negeri 6 Semarang dengan jumlah sampel 186 siswa menggunakan teknik cluster random sampling. Uji hipotesis dilakukan dengan menggunakan analisis regresi.Berdasarkan uji hipotesis diperoleh hasil terdapat hubungan locus of control dan persepsi peran jenis kelamin terhadap keputusan pemilihan karier siswa. Analisis tambahan dengan menggunakan uji crosstabulation (Chi-Square) diperoleh hasil tidak terdapat perbedaan pemilihan karier siswa yang memiliki internal locus of control dan external locus of control, namun terdapat perbedaan pemilihan karier siswa dengan peran jenis maskulin, feminin, androgini, danundifferentiated. Kata kunci: keputusan pemilihan karier, locus of control, persepsi peran jenis kelamin
HUBUNGAN ANTARA KECENDERUNGAN KEPRIBADIAN NEUROTISME DENGAN PERILAKU MEROKOK Martika A, Tyas
Jurnal Counsellia Vol 1, No 2 (2011)
Publisher : Jurnal Counsellia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perilaku merokok adalah sesuatu yang dilakukan seseorang, berupa membakar rokok dan menghisapnya serta dapat menimbulkan asap yang dapat terhisap oleh orang-orang disekitarnya. Meskipun berbahaya bagi kesehatan, pada kenyataannya perilaku merokok tetap meningkat secara kuantitas. Menurut Conrad dan Miller (dalam Sitepoe, 2000:17), dorongan psikologis menyebabkan seseorang berperilaku merokok dengan alasan untuk mengalihkan kecemasan yang dialaminya.Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif-non eksperimental. Pengujian daya beda aitem alat ukur menggunakan uji Product Moment,sedangkan estimasi reliabilitasnya menggunakan koefisien reliabilitas Alpha. Penelitian ini mengambil sample dari sebagian mahasiswa laki-laki pada Program Studi Bimbingan dan Konseling IKIP PGRI Madiun dengan jumlah sample 132 mahasiswa dengan menggunakan teknik incidental sampling.Berdasarkan uji hipotesis diperoleh hasil tidak ada hubungan yang signifikan antara perilaku merokok dengan kecenderungan kepribadian neurotisme, artinya tingginya kecenderungan kepribadian neurotisme tidak berhubungan dengan tingginya perilaku merokok. Demikian pula sebaliknya, rendahnya kecenderungan kepribadian neurotisme tidak berhubungan dengan rendahnya perilaku merokok. Tidak adanya hubungan antara perilaku merokok dengan kecenderungan kepribadian neurotisme pada kemungkinan disebabkan karena ada faktor-faktor lain selain kepribadian neurotisme yang juga mempengaruhi mahasiswa Program Studi Bimbingan dan Konseling untuk memiliki perilaku merokok. Faktor-faktor tersebut menurut Smet (1994:294-295), antara lain: lingkungan sosial, seperti teman sebaya, orangtua, saudara dan media.  Kata Kunci: Kepribadian Neurotisme, Perilaku Merokok
TANGGAPAN NARAPIDANA LEMBAGA PEMASYARAKATAN KOTA MADIUN PADA SANKSI HUKUM PIDANA ISLAM TERHADAP SIKAP TAUBATAN NASHUHA Muhayati, Siti; Martika A, Tyas
Jurnal Counsellia Vol 3, No 2 (2013)
Publisher : Jurnal Counsellia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tiap hari masyarakat Indonesia disuguhi berita tentang tindak pidana pelanggaran Hak Syar’i Manusia (Hak Asasi Manusia), terutama pembunuhan, pencurian, perampokan dan pelakunya sebagaian besar warga negara Indonesia sendiri. Padahal warga negara Indonesia sebagain besar beriman Islam dan dibawah naungan falsaah Pancasila. Idealnya warga negara Indonesia selain taat pada ulil amri juga taat pada Allah sehingga warga negara Indonesia akan menjadi manusia yang mampu bersikap untuk mengakui, menghormati dan melindungi hak hidup dan hak memiliki harta orang lain. Tapi dalam kenyataannya warga negara Indonesia masih ada yang melakukan tindak kejahatan dan tidak jera walau pelakunya telah diberi sanksi pidana, bahkan yang belum pernah melakukan tindak kejahatan menambah jumlah pelaku tindak pidana.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara tanggapan narapidana Lembaga Pemasyarakatan Kota Madiun pada sanksi hukum pidana Islam dengan sikap taubatan nashuha. Metode penelitian yang digunakan adalah Ex-post-facto. Populasi dalam penelitian ini adalah narapidana pelanggar Hak Syar’i Manusia (Hak Asasi manusia) sebanyak 17 orang. Angket penelitian disebarkan kepada subjek penelitian, yaitu narapidana pencurian dan perampokan di Lembaga Pemasyarakatan Kota Madiun. Subjek penelitian dipilih secara purposive, yaitu dengan cara memilih subjek berdasarkan pada putusan hukum pidana yang dijatuhkan oleh Majelis Hakim.Berdasarkan analisis data dengan menggunakan analisis Spearman diketahui bahwa terdapat hubungan antara tanggapan narapidana Lembaga Pemasyarakatan Kota Madiun pada sanksi hukum pidana Islam dengan sikaptaubatan nashuha. Kegiatan pembinaan mental yang dilakukan di Lembaga Pemasyarakatan Klas 1 Kota Madiun melalui kegiatan keagamaan, yaitu berupa pengajian, baca Al-qur’an, baca Yasin dan Tahlil dapat membantu narapidana untuk mengembangkan tanggapan yang positif terhadap sanksi hukuman yang dijatuhkan kepadanya, sehingga narapidana terdorong untuk memiliki sikaptaubatan nashuha. Narapidana merasa jera dan mampu mengembangkan suatu perasaan, keyakinan dan perbuatan untuk berpindah dari perbuatan buruk ke perbuatan baik yang terus menerus dan istiqomah. Jika hal ini dapat dilakukan secara istiqomah oleh narapidana, maka setelah dinyatakan bebas, individu yang bersangkutan akan mampu menjalani kehidupan bermasyarakat yang sehat dan terhindar dari tindak kriminal di kemudian hari.Kata kunci: Tanggapan, Sanksi Hukum Pidana Islam, Sikap Taubatan Nashuha