Izzatul Bahriyah, Izzatul
Biologi FMIPA UNISMA

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Studi Etnobotani Tanaman Kelor (Moringa oleifera) di Desa Somber Kecamatan Tambelangan Kabupaten Sampang Madura Bahriyah, Izzatul; Hayati, Ari; Zayadi, Hasan
BIOSAINTROPIS (BIOSCIENCE-TROPIC) Vol 1, No 1 (2015): Kearifan Lokal dan Biologi pada Usaha Perbaikan Kualitas Habitat
Publisher : FMIPA - UNIVERSITY ISLAM OF MALANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1186.635 KB)

Abstract

Kelor (Moringa oleifera) merupakan tumbuhan obat tradisional yang memiliki sumber nutrisi yang lengkap bagi kesehatan manusia baik dari akar, batang, daun, buah dan biji. Penelitian mengenai etnobotani tanaman kelor (Moringa oleifera) belum pernah dilakukan. Penelitian ini bertujuan untuk untuk mengetahui persepsi masyarakat dan potensi tanaman kelor di Desa Somber Kecamatan Tembelangan Kabupaten Sampang Madura, serta mendeskripsikan populasi tanaman kelor (Moringa oleifera Lmk.) yang ada di Desa Somber tersebut, Penelitian ini menggunakan metode survey secara deskriptif yang meliputi: studi pustaka, observasi (pengamatan) di lapangan. Untuk mengetahui persepsi Masyarakat mengenai kelor dilakukan wawancara dengan responden kunci (key person) dan masyarakat desa Somber menggunakan panduan kuesioner, Untuk mengetahui penyebaran tanaman kelor, digunakan peta umum (Google Earth), dan GPS untuk penandaan kelor diatas peta. Hasil penelitian ini menujukkan adanya potensi tanaman kelor di desa Somber sebagai bahan pangan (38%), ritual adat (22%), pengobatan (32%, ) pagar (6%), nilai ekonomi (aksesoris) (2%), Bagian organ tanaman kelor yang digunakan daun yaitu sebesar 55%, buah (21%) akar (10%) batang kelor (14%). Jumlah tanaman kelor diketahui 88 individu, persebaran bervariasi, yaitu Dusun Jemgelis 53% (47) individu, Dusun Pelan 24% (21) individu, Dusun Somber 23% (20) individu.