Ninik Wahju Hidajati, Ninik
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN PEER TUTORING BERBANTU JOBSHEET PADA MATA PELAJARAN MENGGAMBAR DENGAN PERANGKAT LUNAK KELAS XI DPIB DI SMK NEGERI 1 SIDOARJO SYAFII, ALI; WAHJU HIDAJATI, NINIK
Jurnal Kajian Pendidikan Teknik Bangunan Vol 4, No 1 (2018)
Publisher : Jurnal Kajian Pendidikan Teknik Bangunan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keterlaksanaan pembelajaran, respon siswa dan hasil belajar siswa dengan menggunakan metode pembelajaran peer tutoring berbantu jobsheet. Desain penelitian yang digunakan adalah one-shot case study. Pelaksanaannya di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 1 Sidoarjo, jurusan Desain Permodelan dan Informasi Bangunan (DPIB) dan waktu penelitian dilakukan pada semester gasal 2018/2019. Sampel yang digunakan adalah siswa kelas XI DPIB 2 dengan jumlah 36 siswa. Teknik analisis data yang digunakan yaitu analisis deskriptif dengan menganalisa kelayakan perangkat pembelajaran, keterlaksanaan pembelajaran, respon dan hasil belajar siswa dengan hipotesis yang diuji menggunakan uji-t pihak kiri. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, keterlaksanaan pembelajaran dengan metode peer tutoring berbantu jobsheet pada pertemuan 1 mendapatkan presentase sebesar 80%, dan pada pertemuan 2 memperoleh presentase sebesar 87%. Artinya, penelitian terlaksana dengan kategori baik dan sangat baik. Respon siswa secara keseluruhan memperoleh presentase sebesar 77,35% yang artinya siswa memiliki respon yang baik terhadap penerapan metode pembelajaran peer tutoring berbantu jobsheet. Hasil belajar siswa untuk ranah kognitif mendapatkan nilai rata-rata 79,4 (?75). Ranah psikomotorik menunjukan nilai rata-rata 82,1 (?75). Hasil akhir nilai dari kedua ranah tersebut digabung dengan proporsi 30% untuk ranah kognitif, dan 70% untuk ranah psikomotorik. Hasil penggabungan kedua ranah tersebut mendapatkan presentase sebesar 90,91% (?75%) dan dikategorikan tuntas. Hasil uji t menunjukkan nilai sebesar 4,19 untuk ranah kognitif, sedangkan untuk ranah psikomotorik menunjukkan nilai sebesar 7,72, dengan nilai t tabel 1,69 signifikan pada 0,05. Maka H0 diterima dan Ha ditolak. Kata Kunci: Peer Tutoring, Jobsheet, Menggambar dengan Perangkat Lunak, Autocad, Hasil Belajar. Abstract This study aims to determine the feasibility of learning, student responses and student learning outcomes using peer learning methods jobsheet-assisted tutoring. The research design used is a one-shot case study. The implementation was at the 1 nd Sidoarjo Vocational Middle School, majoring in Model Design and Building Information (DPIB) and the time of the study was conducted in the odd semester 2018/2019. The sample used was class XI DPIB 2 students with 36 students. The data analysis technique used is descriptive analysis by analyzing the feasibility of learning devices, the feasibility of learning, responses and student learning outcomes with the hypothesis being tested using the left-t-test. The results showed that, the implementation of learning with the peer tutoring method assisted by jobsheets at meeting 1 received a percentage of 80%, and at meeting 2 received a percentage of 87%. That is, the research was carried out in good and very good categories. The overall student response obtained a percentage of 77.35% which means that students have a good response to the application of peer learning methods to jobsheet-assisted tutoring. Student learning outcomes for the cognitive domain get an average value of 79.4 (?75). The psychomotor domain shows an average value of 82.1 (?75). The final results of the two domains are combined with the proportion of 30% for the cognitive domain, and 70% for the psychomotor domain. The results of combining the two domains get a percentage of 90.91% (?75%) and are categorized as complete. The results of the t test showed a value of 4.19 for the cognitive domain, while for the psychomotor domain showed a value of 7.72, with a t table of 1.69 significant at 0.05. Then H0 is accepted and Ha is rejected. Keywords: Peer Tutoring, Jobsheet, Drawing with Software, Autocad, Learning Outcomes.
PELAKSANAAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING DENGAN HANDOUT PADA PEMBELAJARAN MEKANIKA TEKNIK KELAS X DPIB SMKN 2 SURABAYA KRISTIAN, ABIMANYU; WAHJU HIDAJATI, NINIK
Jurnal Kajian Pendidikan Teknik Bangunan Vol 5, No 1 (2019)
Publisher : Jurnal Kajian Pendidikan Teknik Bangunan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelayakan perangkat pembelajaran menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning dengan Handout, keterlaksanaan pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning dengan Handout, dan hasil belajar siswa kelas X DPIB yang menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning dengan Handout. Desain yang digunakan adalah Pre-Experimental Design dengan model One-Shot Case Study. Sasaran penelitian yaitu siswa kelas X DPIB 2 SMK Negeri 2 Surabaya dengan jumlah 36 siswa. Pengumpulan data dalam penelitian ini diperoleh melalui validasi perangkat pembelajaran, teknik pengamatan dan tes. Validasi digunakan untuk mengetahui kelayakan perangkat pembelajaran. Teknik pengamatan digunakan untuk memperoleh data keterlaksanaan pembelajaran yaitu aktifitas mengajar guru dan aktifitas belajar siswa, sedangkan tes digunakan untuk memperoleh data hasil belajar siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, kelayakan perangkat pembelajaran silabus sebesar 82,67%, RPP sebesar 82,22% dan materi 83,33%. Keterlaksanaan pembelajaran menunjukkan rata-rata kegiatan guru sebesar 90,72% dan rata-rata kegiatan siswa sebesar 90,46%. Hasil belajar siswa dengan model pembelajaran Problem Based Learning dengan Handout menunjukkan rata-rata 85,22, hasil tersebut lebih besar dari KKM dan persentase ketuntasan klasikal naik menjadi 75,00% yang sebelumnya hanya sebesar 66,67%. Kata kunci: Hasil Belajar, One-Shot Case Study, Problem Based Learning dengan Handout Abstract This study aims to determine the feasibility of learning devices using the Problem Based Learning learning model with Handouts, the implementation of learning using the Problem Based Learning learning model with Handouts, and the learning outcomes of class X DPIB students who use the Problem Based Learning learning model with Handouts. The design used is Pre-Experimental Design with the One-Shot Case Study model. The target of the study was students of class X DPIB 2 of SMK Negeri 2 Surabaya with 36 students. Data collection in this study was obtained through learning device validation, observation and test techniques. Validation is used to determine the feasibility of learning devices. Observation techniques are used to obtain learning implementation data, namely teacher teaching activities and student learning activities, while tests are used to obtain student learning outcomes data. The results showed that the feasibility of syllabus learning devices was 82.67%, lesson plans were 82.22% and 83.33% material. The implementation of learning shows the average teacher activity of 90.72% and the average activity of students is 90.46%. Student learning outcomes with Problem Based Learning learning models with Handouts show an average of 85.22, these results are greater than KKM and the percentage of classical completeness rises to 75.00%, which was previously only 66.67%. Keywords: Learning Outcomes, One-Shot Case Study, Problem Based Learning with Handouts
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE PRACTICE REHEARSAL PAIRS (PRP) MENGGUNAKAN MODUL PADA PEKERJAAN KONSTRUKSI TANAH KELAS X DPIB SMKN 1 KEMLAGI MARCELYNA, ANISSA; WAHJU HIDAJATI, NINIK
Jurnal Kajian Pendidikan Teknik Bangunan Vol 6, No 1 (2020)
Publisher : Jurnal Kajian Pendidikan Teknik Bangunan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (a) keterlaksanaan pembelajaran dan (b) perbandingan perbandingan hasil belajar peserta didik menggunakan model Practice Rehearsal Pairs (PRP) dengan hasil belajar peserta didik menggunakan model pembelajaran langsung (MPL) menggunakan media modul pada pekerjaan konstruksi tanah kelas X SMKN 1 Kemlagi Mojokerto. Jenis penelitian ini yaitu kuasi eksperimen (Quasi Eksperiment) dengan menggunakan model rancangan penelitian ini menggunakan model ?Posstest-Only control design?. Penelitian dilaksanakan pada semester ganjil tahun pelajar 2019/2020. Sampel yang digunakan yaitu kelas X DPIB . Teknik pengumpulan data penelitian ini menggunakan angket berupa lembar keterlaksanaan dan tes hasil belajar. Teknik analisis data berupa analisis lembar pengamatan keterlaksanaan pembelajaran dan uji t dua pihak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, (a) Keterlaksanaan pembelajaran menggunakan model Practice Rehearsal Pairs terlaksana sangat baik Tatap muka pertama memperoleh hasil rata-rata keterlaksanaan pembelajaran dengan presentase perolehan sebesar 85% selanjutnya pada tahap tatap muka kedua hasil rata-rata keterlaksanaan pembelajaran menunjukkan kenaikkan dengan prosentase perolehan sebesar 88%. (b) Hasil analisis uji posstest only control design pihak kanan diperoleh hasil, t hitung = 2.0811 ? t tabel = 2,001 dengan nilai signifikan 5%. Kesimpulan yang dapat ditarik dari uji t-test bahwa Ho ditolak dan Ha diterima. Kata kunci: Keterlaksanaan Pembelajaran,Hasil Belajar, Model Pembelajaran Practice Rehearsal Pairs. Abstract This study aims to determine (a) the feasibility of learning and (b) the comparison of students learning outcomes using the Practice Rehearsal Pairs (PRP) model with the learning outcomes of students using Direct Learning Models using module media in class X soil construction work at SMKN 1 Kemlagi Mojokerto. This type of research is a Quasi Experiment using the design model of this study is "Posstest-Only control design". This research was conducted in the odd semester of the 2019/2020 student year. The sample taken was class X DPIB students. The research data collection technique used a questionnaire in the form of an implementation sheet and a test of learning outcomes. Data analysis technique was in the form of analysis of observation sheet of learning implementation and two-part t test. The results showed that, (a) The implementation of learning using the Practice Rehearsal Pairs model was carried out very well. The first meeting obtained the average results of learning outcomes with a percentage of acquisition of 85%, then in the second meeting stage the average results of learning outcomes showed an increase with a percentage gain of 88%. (b) The results of the posstest only control design test of the right side obtained the results, t count = 2.0811 ? t table = 2.001 with a significant value of 5%. The conclusion that can be drawn from the t-test is that Ho is rejected and Ha is accepted. Keywords: Implementation of Learning, Learning Outcomes, Practice Rehearsal Pairs Learning Model.