Nur Wahyu May Alfian
Jurusan Sosiologi, Universitas Brawijaya

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PERUBAHAN SOSIAL EKONOMI DAN PLURIACTIVITY MASYARAKAT DESA MENTARAMAN Nur Wahyu May Alfian; Anik Susanti
Jurnal Analisa Sosiologi Vol 11, No 3 (2022)
Publisher : UNIVERSITAS SEBELAS MARET (UNS)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/jas.v11i3.60958

Abstract

Rural areas are characterized by the livelihoods of their residents which are dominated by farmers and farm laborers and extensive agricultural land. This study aims to describe how the factors and processes of socio-economic change and the impact of socio-economic that occur in the Mentaraman Society of Pagelaran Sub-Distric. This study uses a qualitative method with a case study approach. Sources of data used in this study are primary data and secondary data. The results showed that the social stratification of the Mentaraman Village community contained six class categorizations, namely: 4 people as a full-time labourers (19.04%), 4 people as poor farmers (19.04%), 1 person as a lower-middle farmer (4.8%), 1 person as an upper-middle farmer (4.8 %), 8 people as rich farmers (38.1%), 3 people as landlords (14.3%). Work and income earned outside the village partly determine the class position of people in the village. In addition to the social differentiation, there is also a change in the younger generation who chooses to do mobility (population mobility) to obtain job opportunities outside their area and the involvement of the role of home pluriactivity as a family resilience strategy.   Keywords: Social Change, Rural Development, Social Differentiation, Population Mobility, Pluriactivity AbstrakPerdesaan dicirikan oleh mata pencaharian penduduknya yang didominasi sebagai petani dan buruh tani serta lahan pertanian yang luas. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana faktor dan proses perubahan sosial-ekonomi serta dampak dari perubahan sosial ekonomi yang terjadi pada masyarakat Mentaraman. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelapisan sosial masyarakat Dusun Mentaraman terdapat enam kategorisasi kelas yaitu: 4 orang sebagai buruh penuh waktu (19,04%), 4 orang sebagai petani miskin (19,04%), 1 orang di sebagai petani menengah bawah (4,8%), 1 orang di sebagai petani menengah atas (4,8%), 8 orang sebagai petani kaya (38,1%), 3 orang sebagai tuan tanah (14,3%). Kerja dan penghasilan yang diperoleh di luar desa sebagian ikut menentukan posisi kelas orang di dalam dusun dan/ atau desa. Selain diferensiasi sosial, terjadi pula perubahan pada generasi muda yang memilih untuk yang melakukan mobilitas (population mobility) untuk memperoleh kesempatan kerja di luar daerahnya dan keterlibatan peran pluriactivity rumah sebagai strategi ketahanan keluarga. Kata Kunci: Perubahan sosial, Pembangunan Pedesaan, Diferensiasi Sosial, Mobilitas Penduduk, Pluriactivity