Diky Herfandi
Perencanaan Wilayah dan kota, Institut Teknologi Kalimantan

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

“21 POINTS” (PUSAT OLEH-OLEH INOVASI TERPADU SALAK) : PROGRAM PENINGKATAN NILAI JUAL DAN VARIASI PRODUK BUAH SALAK DI KM 21 BALIKPAPAN Arum Prastiyo Putri; Winarni Winarni; Achmad Ghozali; Diky Herfandi; Aprian Dwi Prasetyo; Achmad Choerunna’im
KUAT : Keuangan Umum dan Akuntansi Terapan Vol 1 No 1 (2019): Edisi Maret
Publisher : Polytechnic of State Finance STAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2661.884 KB) | DOI: 10.31092/kuat.v1i1.455

Abstract

21 POINTS (Pusat Oleh-oleh dan Inovasi Terpadu Salak) adalah suatu program peningkatan nilai jual dan variasi produk buah salak di KM 21 Karang Joang Balikpapan. Tujuan program 21 POINTS adalah untuk meningkatkan perekonomian masyarakat KM 21 dilakukan dengan meningkatkan nilai jual buah salak, mengedukasi masyarakat dengan pelatihan berbagai pengolahan variasi produk buah salak serta menjadikan KM 21 sebagai pusat oleh-oleh yang khas dan menjadi ikon ekonomi kreatif di Balikpapan yang menghasilkan berbagai variasi produk olahan salak. Program “21 POINTS” yang direncanakan merupakan upaya menciptakan masyarakat yang kreatif, unggul dan mandiri untuk masyarakat di KM 21. Output program 21 POINTS ini adalah teraksananya sosialisasi dengan masyarakat sasaran, sosialisasi dan kerjasama dengan stakeholder terkait, terbentuknya komunitas masyarakat 21 POINTS, pelatihan pengolahan risols salak, rolls salak, manisan salak, asinan salak dan keripik salak serta packaging, pendampingan produksi pengolahan produk buah salak, publikasi kegiatan 21 POINTS melalui website, artikel, news, video profil dan media sosial (line dan Instagram), dan pemasaran produk 21 POINTS di 21 POINTS Store di KM 21 dan pemasaran keluar dari KM 21. Produk hasil olahan 21 POINTS adalah risols salak, rolls salak, manisan salak, asinan salak, dan keripik salak. Keberlanjutan program 21 POINTS berdasarkan dari segi inovasi produk yang terus dikembangkan dan divariasikan dengan tetap mementingkan rasa dari olahan buah salak. Olahan buah salak dikemas dengan packaging yang menarik, unik, kreatif dan inovatif. Potensi keberlanjutan program 21 POINTS adalah menjadikan Km 21 sebagai pusat oleh-oleh yang menjadi ciri khas di Kota Balikpapan dengan potensi dijadikan desa wisata buah salak sebagai desa wisata dan edukasi mengenai buah salak.