Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PENERAPAN PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA ANAK TUNAGRAHITA SLB NURUL IKHSAN DI ERA PANDEMI COVID-19 TAHUN AJARAN 2019/2020 Fitria Kanti Lestari
NOSI Vol 8, No 2 (2020): Jurnal Ilmiah NOSI
Publisher : NOSI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (631.275 KB)

Abstract

ABSTRAK: Kegiatan pembelajaran dapat dilakukan karena adanya interaksi antara guru dengan peserta didik. Dalam hal ini terjadi interaksi yang saling berkaitan, karena di dalam proses pembelajaran di kelas guru dengan peserta didik tidak mampu untuk dipisahkan. Dalam hal ini guru memiliki peran penting yaitu sebagai pemandu kegiatan proses pembelajaran di kelas guna mencapai tujuan pembelajaran yang diinginkan. Akan tetapi pembelajaran secara langsung ini sementara tidak dapat dilakukan terlebih dahulu mengingat situsi yang tidak biasa yaitu karena adanya covid-19. Sehingga SLB Nurul Ikhsan melakukan pembelajaran secara daring mulai Maret 2020 hingga saat ini, hal ini merupakan upaya dalam mendukung pemerintah dalam menanggulangi covid-19 agar tidak semakin banyak menelan korban jiwa.Metode penelitian yang digunakan oleh peneliti adalah deskriptif kualitatif. Penelitian ini berupaya untuk mendeskripsikan mengenai penerapan pemebelajaran bahasa Indonesia anak tunagrahita selama pandemi covid-19. Adapun dalam hal ini peneliti sebagai instrumen  kunci yang melakukan pengumpulan data mulai dari tahap perencanaan pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran, dan  penilaian pembelajaran yang dilakukan oleh guru. Dalam upaya pengumpulan data, peneliti melakukan observasi, wawancara, dan studi dokumentasi.Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan di SLB Nurul Ikhsan, dapat disimpulkan bahwa penerapan pembelajaran bahasa Indonesia anak tunagrahita tidak sesuai dengan KI maupun KD yang ada pada silabus pembelajaran. Sehingga pembelajaran yang dilakukan ketika pandemi covid-19 tahun ajaran 2019/2020 dilakukan secara spontanitas dan tidak terstruktur.Kata Kunci: pembelajaran, tunagrahita, pandemi covid-19
PENERAPAN PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA ANAK TUNAGRAHITA SLB NURUL IKHSAN DI ERA PANDEMI COVID-19 TAHUN AJARAN 2019/2020 Fitria Kanti Lestari
NOSI Vol. 8 No. 2 (2020): Jurnal Ilmiah NOSI
Publisher : NOSI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK: Kegiatan pembelajaran dapat dilakukan karena adanya interaksi antara guru dengan peserta didik. Dalam hal ini terjadi interaksi yang saling berkaitan, karena di dalam proses pembelajaran di kelas guru dengan peserta didik tidak mampu untuk dipisahkan. Dalam hal ini guru memiliki peran penting yaitu sebagai pemandu kegiatan proses pembelajaran di kelas guna mencapai tujuan pembelajaran yang diinginkan. Akan tetapi pembelajaran secara langsung ini sementara tidak dapat dilakukan terlebih dahulu mengingat situsi yang tidak biasa yaitu karena adanya covid-19. Sehingga SLB Nurul Ikhsan melakukan pembelajaran secara daring mulai Maret 2020 hingga saat ini, hal ini merupakan upaya dalam mendukung pemerintah dalam menanggulangi covid-19 agar tidak semakin banyak menelan korban jiwa.Metode penelitian yang digunakan oleh peneliti adalah deskriptif kualitatif. Penelitian ini berupaya untuk mendeskripsikan mengenai penerapan pemebelajaran bahasa Indonesia anak tunagrahita selama pandemi covid-19. Adapun dalam hal ini peneliti sebagai instrumen  kunci yang melakukan pengumpulan data mulai dari tahap perencanaan pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran, dan  penilaian pembelajaran yang dilakukan oleh guru. Dalam upaya pengumpulan data, peneliti melakukan observasi, wawancara, dan studi dokumentasi.Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan di SLB Nurul Ikhsan, dapat disimpulkan bahwa penerapan pembelajaran bahasa Indonesia anak tunagrahita tidak sesuai dengan KI maupun KD yang ada pada silabus pembelajaran. Sehingga pembelajaran yang dilakukan ketika pandemi covid-19 tahun ajaran 2019/2020 dilakukan secara spontanitas dan tidak terstruktur.Kata Kunci: pembelajaran, tunagrahita, pandemi covid-19
PENERAPAN PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA ANAK TUNAGRAHITA SLB NURUL IKHSAN DI ERA PANDEMI COVID-19 TAHUN AJARAN 2019/2020 Fitria Kanti Lestari
Jurnal Ilmiah Sastra dan Pembelajaranya Vol 8, No 2 (2020): Jurnal Ilmiah NOSI
Publisher : NOSI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK: Kegiatan pembelajaran dapat dilakukan karena adanya interaksi antara guru dengan peserta didik. Dalam hal ini terjadi interaksi yang saling berkaitan, karena di dalam proses pembelajaran di kelas guru dengan peserta didik tidak mampu untuk dipisahkan. Dalam hal ini guru memiliki peran penting yaitu sebagai pemandu kegiatan proses pembelajaran di kelas guna mencapai tujuan pembelajaran yang diinginkan. Akan tetapi pembelajaran secara langsung ini sementara tidak dapat dilakukan terlebih dahulu mengingat situsi yang tidak biasa yaitu karena adanya covid-19. Sehingga SLB Nurul Ikhsan melakukan pembelajaran secara daring mulai Maret 2020 hingga saat ini, hal ini merupakan upaya dalam mendukung pemerintah dalam menanggulangi covid-19 agar tidak semakin banyak menelan korban jiwa.Metode penelitian yang digunakan oleh peneliti adalah deskriptif kualitatif. Penelitian ini berupaya untuk mendeskripsikan mengenai penerapan pemebelajaran bahasa Indonesia anak tunagrahita selama pandemi covid-19. Adapun dalam hal ini peneliti sebagai instrumen  kunci yang melakukan pengumpulan data mulai dari tahap perencanaan pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran, dan  penilaian pembelajaran yang dilakukan oleh guru. Dalam upaya pengumpulan data, peneliti melakukan observasi, wawancara, dan studi dokumentasi.Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan di SLB Nurul Ikhsan, dapat disimpulkan bahwa penerapan pembelajaran bahasa Indonesia anak tunagrahita tidak sesuai dengan KI maupun KD yang ada pada silabus pembelajaran. Sehingga pembelajaran yang dilakukan ketika pandemi covid-19 tahun ajaran 2019/2020 dilakukan secara spontanitas dan tidak terstruktur.Kata Kunci: pembelajaran, tunagrahita, pandemi covid-19