Sungai Butong merupakan sungai tadah hujan dengan luas DAS sebesar 2,95 km2 dan menjadi bagian dari Daerah Aliran Sungai (DAS) Barito. Sungai ini adalah salah satu sungai yang melintasi kota Muara Teweh tepatnya di kecamatan Teweh Tengah.Penurunan muka tanah tebing dapat terjadi kapan saja, terlebih lagi jika pada musim penghujan tiba, pergerakan tanah tersebut dapat mengakibatkan turunnya permukaan badan jalan yang berada diatas tebing.Berat volume tanah sangat dipengaruhi oleh kadar air dan kedudukan air tanah.Dinding Penahan Tanah tipe Kantiliver adalah dinding yang terdiri dari dinding dan beton bertulang yang berbentuk huruf T. ketebalan dari dua bagian ini relative tipis dan secara penuh diberi tulangan untuk menahan momen dan gaya lintang yang bekerja padanya. Perhitungan debit banjir yang terjadi pada sungai butong menggunakan metode rasional adalah Q = 0,788 m3/dt. Dalam perencanaan ini dimensi dinding penahan tanah hasil perhitungan, Lebar atas (Ta) = 0,45 m, Tinggi dinding (H) = 6,00 m, Lebar plat dasar (B) = 0,70 x 6,00 = 4,20 m, Tumit depan (Tb) = 4,20 / 3 = 1,40 m, Lebar flens bawah (D) = 6,00 / 10 = 0,60 m, Tumit belakang (Td) = 4,20 – (1,40 + 0,60) = 2,20 m.Pada baris I : = 31,85 ton < 32,689 ton ,Pada baris II = 12,28 ton < 32,689 ton (Memenuhi terhadapGuling dan Keruntuhan tanah),Gaya transversal : 17,068 ton <18,20 ton (stabilitas terhadap geser terpenuhi).Total Rencana anggaran biaya DPT Cantilever adalah “ Sembilan Milyard delapan puluh juta enam ratus empat puluh ribu rupiah” Kata Kunci :Sungai Butong,Dinding Kantilever