putri daiana
pendidikan matematika FKIP Universitas islam malang

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF MATEMATIS PESERTA DIDIK MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN DLPS PADA PERSAMAAN GARIS LURUS KELAS VIII SMP WAHID HASYIM MALANG putri daiana; Surahmat Surahmat; Sikky El Walida
Jurnal Penelitian, Pendidikan, dan Pembelajaran Vol 14, No 8 (2019): Jurnal Penelitian, Pendidikan, dan Pembelajaran
Publisher : Jurnal Penelitian, Pendidikan, dan Pembelajaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (32.711 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada perbedaan kemampuan berpikir kreatif matematis melalui model pembelajaran DLPS dan model pembelajaran konvensional pada materi persamaan garis lurus peserta didik kelas VIII SMP Wahid Hasyim Malang, untuk mendeskripsikan kemampuan berpikir kreatif matematis melalui model pembelajaran DLPS dan model pembelajaran konvensional pada materi persamaan garis lurus peserta didik kelas VIII SMP Wahid Hasyim Malang, dan untuk mengetahui apakah ada keterkaitan hasil analisis data kuantitatif dan kualitatif kemampuan berpikir kreatif matematis menggunakan model pembelajaran DLPS dan menggunakan model pembelajaran konvensional pada materi persamaan garis lurus kelas VIII SMP Wahid Hasyim Malang. Penelitian ini merupakan penelitian mixed method dengan desain sequential explanatory. Sampel yang digunakan oleh peneliti peserta didik kelas VIIIB dan VIIIC. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis uji t dengan menggunakan Software SPSS 20 Subjek penelitian kualitatif sebanyak 6 peserta didik. Berdasarkan analisis data kuantitatif dengan menggunakan software SPSS 20 diperoleh nilai Sig = 0,009. Karena nilai Sig = 0,009 < 0,05 maka ditolak atau  diterima. Hal ini berarti dapat disimpulkan bahwa ada perbedaan yang signifikan kemampuan berpikir kreatif matematis kelas eksperimen melalui model pembelajaran DLPS dengan kelas kontrol menggunakan model pembelajaran konvensional pada materi persamaan garis lurus peserta didik kelas VIII SMP Wahid Hasyim Malang. Berdasarkan analisis data kualitatif yang diperoleh dari hasil wawancara dapat disimpulkan bahwa pencapaian indikator subjek dengan kemampuan berpikir kreatif matematis untuk seluruh kategori baik tinggi, sedang maupun rendah. Masing-masing dari peserta didik pada kelas eksperimen memiliki pencapaian yang lebih baik dari pada kelas kontrol. Kata kunci: kemampuan berpikir kreatif matematis, model pembelajaran Double Loop Problem Solving (DLPS)