Diare (diarrhea) merupakan suatu penyakit lingkungan dengan faktor penyebab yang paling dominan adalah pembuangan tinja dan sarana air bersih. Dua faktor tersebut akan berinteraksi bersamaan dengan perlakuan manusia. Jika lingkungan tercemar virus atau bakteri kemudian ditambah dengan perlakuan manusia yang tidak sehat dengan melalui apa yang mereka makan juga minum, maka akan mendatangkan penyakit diare. Individu yang terinfeksi penyakit diare dapat diberikan perlindungan untuk melawan infeksi melalui pengobatan (treatment). Penyakit diare tersebut dapat dinyatakan melalui model SIR tetapi model tersebut tidak cukup untuk menyelesaikan permasalahan ini maka dilakukan pengembangan model tersebut dengan menambahkan adanya kompartemen Treatment. Tujuan dari penelitian ini yaitu membentuk model kemudian menentukan solusi positif, setela itu menentukan ekuilibrium, menentukan nilai Basic Reproduction Number dan yang terakhir menentukan kestabilan model matematika penyakit diare dengan adanya treatment. Pada penelitian ini nilai Basic Reproduction Number ditentukan menggunakan Next Generation Matrix, sedangkan analisa kestabilan di sekitar ekuilibrium penyakit menggunakan nilai eigen dari Matriks Jacobian. Hasil dari penelitian ini adalah terbentuknya model diare dengan adanya treatment dan diperoleh solusi positifnya. Kemudian ekuilibrium bebas penyakit pada model ini stabil asimtotik lokal jika dan ekuilibrium endemiknya yaitu stabil asimtotik lokal jika dan syarat tambahan. Simulasi model diberikan menggunakan paramater-paramter yang bersesuaian dengan syarat pada analisa kestabilan.