Muhammad Mahfuzh Shiddiq
Program Studi Matematika Fakultas MIPA Universitas Lambung Mangkurat

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

TEOREMA TITIK TETAP UNTUK PEMETAAN KONTRAKSI-F YANG DIPERUMUM PADA RUANG SEPERTI-METRIK-b Yunita Lidiyani; Muhammad Mahfuzh Shiddiq; Akhmad Yusuf
EPSILON: JURNAL MATEMATIKA MURNI DAN TERAPAN Vol 11, No 2 (2017): JURNAL EPSILON VOLUME 11 NOMOR 2
Publisher : Mathematics Study Program, Faculty of Mathematics and Natural Sciences, Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (210.836 KB) | DOI: 10.20527/epsilon.v11i2.122

Abstract

????yang ditulis dengan (????,????). Beberapa peneliti memperkenalkan notasi baru dari metric yaitu ruang seperti-metrik, lebih jauh lagi dikembangkan perumuman baru dari ruang seperti-metrik dikenalkan yang selanjutnya disebut ruang seperti-metrik-b dan membuktikan teorema titik tetap pada ruang seperti-metrik-b. Pada ruang seperti-metrik-b, kontraksi-F dapat diperumum dan dibuktikan teorema titik tetap pada ruang seperti-metrik-b tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah membuktikan teorema titik tetap untuk pemetaan kontraksi-F yang diperumum pada ruang seperti-metrik-b.Penelitian ini bersifat studi literatur dengan mengumpulkan materi yang berkaitan dengan topik penelitian. Berdasarkan hasil pembahasan, diperoleh bahwa pemetaan ????yang merupakan kontraksi-F yang diperumum mempunyai titik tetap. Titik tetap dari ???? dapat ditunjukkan dengan memenuhi syarat bahwa barisan Cauchykonvergen ke titik???? ???? ????, ????adalah titik tetap dari ???? dan pemetaan tersebut merupakan pemetaan titik tetap terhadap dirinya sendiri pada ruang seperti-metrik-b.Kata Kunci : Ruang seperti-metrik-b, pemetaan kontraksi-F yang diperumum, titiktetap
BILANGAN RAINBOW CONNECTION BERDASARKAN DERAJAT MINIMUM PADA GRAF Widya Anggraini; Muhammad Mahfuzh Shiddiq; Pardi Affandi
EPSILON: JURNAL MATEMATIKA MURNI DAN TERAPAN Vol 12, No 2 (2018): JURNAL EPSILON VOLUME 12 NOMOR 2
Publisher : Mathematics Study Program, Faculty of Mathematics and Natural Sciences, Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (240.612 KB) | DOI: 10.20527/epsilon.v12i2.318

Abstract

Graf ????????=(????????,????????) terdiri dari 2 himpunan yaitu himpunan tak kosong ???????? dan himpunan ???????? yang mana elemen ???????? disebut titik dan elemen ???????? disebut sisi. Banyaknya sisi yang berhubungan dengan titik ???????? disebut derajat dan minimum dari banyaknya sisi yang berhubungan dengan titik ???????? pada graf ???????? disebut derajat minimum (????????(????????)). Salah satu topik yang dipelajari dalam pewarnaan pada graf adalah rainbow connection. Pewarnaan sisi di ???????? dikatakan rainbow connected jika setiap dua titik yang berbeda dihubungkan oleh lintasan rainbow. Bilangan rainbow connection dari graf terhubung ???????? ditulis ????????????????(????????) yaitu minimum dari banyaknya warna yang diperlukan untuk membuat ???????? bersifat rainbow connected. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menentukan bilangan rainbow connection dalam graf berdasarkan derajat minimumnya. Penelitian dilakukan dengan cara mencari bilangan rainbow connected untuk graf 2-terhubung. Langkah berikutnya dicari juga untuk kasus graf 2-terhubung yang tidak memuat jembatan. Tahap terakhir dari dua dua graf tersebut dilakukan pencarian bilangan rainbow connected untuk graf dengan derajat minimum 3. Hasil dari penelitian ini adalah untuk graf terhubung ????????, jika memiliki ????????≥3 maka memiliki bilangan rainbow connection lebih dari 5????????/6.Kata Kunci :graf, derajat, bilangan rainbow connection.
TEOREMA TITIK TETAP DI RUANG METRIK-S Turrus Perdana Guntur B; Nurul Huda; Muhammad Mahfuzh Shiddiq
EPSILON: JURNAL MATEMATIKA MURNI DAN TERAPAN Vol 11, No 2 (2017): JURNAL EPSILON VOLUME 11 NOMOR 2
Publisher : Mathematics Study Program, Faculty of Mathematics and Natural Sciences, Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (261.79 KB) | DOI: 10.20527/epsilon.v11i2.118

Abstract

Titik tetap adalah titik yang dipetakan ke dirinya sendiri. Metrik ???? pada himpunan tidak kosong ????, dan pasangan (????,????) disebut Ruang Metrik (Metric Space). Metrik baru ???? pada himpunan tidak kosong ???? yang disebut Metrik-???? (????−Metric) dan pasangan (????,????) disebut Ruang Metrik-???? (????-Metric Space). Kemudian dengan perluasan atau generalisasi sifat-sifat dalam ruang metrik-D diperoleh Metrik pada himpunan tidak kosong ???? yang disebut Metrik-????(????−Metric ) dan pasangan (????,????) disebut Ruang Metrik-???? (????- Metric Space), dan yang terbaru yang merupakan perluasan atau generalisasi sifat-sifat dari ruang metrik-D dan metrik-G adalah metrik-S dan ruang metrik baru yaitu Ruang Metrik-S (????- Metric Space) disimbolkan dengan pasangan (????,????).Tujuan di dalam artikel ini untuk membuktikan sifat-sifat dari dari Ruang Metrik-???? dan untuk membuktikan eksistensi dan ketunggalan titik tetap serta syarat cukup agar suatu pemetaan ???? pada Ruang Metrik-???? memiliki ketunggalan titik tetap pada Ruang Metrik-????. Hasil dari penelitian ini adalah pemetaan T : X →X disebut pemetaan kontraktif jika terdapat 0 ≤L < 1 sedemikian sehinggaS(T (x), T (x), T (y))≤ L S(x, x, y), ∀ x, y ∈ X, suatu pemetaan kontraktif pada ruang metrik-S (????,????) adalah pemetaan kontinu-S pada ruang metrik-S (????,????), dan untuk menunjukan eksistensi dan keunggulan titik tetap dari T harus memenuhi syarat (xn) konvergen-S ke u, u titik tetap dari pemetaan T, dan Titik tetap u tunggal.Kata Kunci: Ruang Metrik-S, Titik Tetap, Pemetaan Kontraktif.1.