Agung Budi Santoso
IAIN Manado

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Minat Siswa Menengah Pertama Melanjutkan ke Sekolah Menengah Kejuruan Nur Fadli Utomo; Agung Budi Santoso
Journal of Islamic Education : The Teacher of Civilization Vol 1, No 2 (2020): Volume 1 No. 2 September 2020
Publisher : IAIN Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan minat siswa SMP negeri di Kabupaten Kepulauan Sangihe untuk melanjutkan ke SMK serta faktor-faktor yang mempengaruhinya. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan ex-post facto. Populasi penelitian berjumlah 332 orang siswa dan sampel sejumlah 178 siswa ditentukan dengan teknik propotional random sampling berdasarkan tabel Isaac pada taraf kesalahan 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa layanan BK memberi kontribusi 49,6% terhadap minat siswa SMP untuk melanjutkan ke SMK. Persepsi siswa tentang SMK berkontribusi 54,4% terhadap minat siswa SMP untuk melanjutkan ke SMK. Pengaruh secara bersamaan ketiga variabel independen terhadap variabel dependen sebesar 69,9% sehingga membuktikan bahwa layanan BK dan persepsi siswa mengenai SMK sangat berpengaruh dan memberikan kontribusi yang besar terhadap minat siswa SMP untuk melanjutkan ke SMK.Kata kunci: Minat siswa, bimbingan dan konseling, persepsi siswa, sekolah menengah kejuruan, sangihe
Pengembangan Multimedia Pembelajaran Interaktif Tata Cara Berwudhu untuk Mahasiswa Program Studi Agama Islam Institut Agama Islam Negeri Manado Agung Budi Santoso; Nur Fadli Utomo
Journal of Islamic Education : The Teacher of Civilization Vol 1, No 2 (2020): Volume 1 No. 2 September 2020
Publisher : IAIN Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan produk dan mengetahui kebermafaatan multimedia pembelajaran interaktif tata cara berwudhu pada mahasiswa program studi agama islam negeri manado.Penelitian Pengembangan ini mengacu pada langkah-langkah desain pengembangan oleh Alessi & Trollip. Desain pengembangan tersebut terdiri atas tiga prosedur pengembangan, yang meliputi (a) tahap perencanaan (planning), (2) tahap desain, dan (c) tahap pengembangan (development). Uji coba produk terdiri dari uji alpha yang dilakukan oleh dua ahli media dan dua ahli materi, serta uji beta yang dilakukan oleh mahasiswa Program Studi PAI IAIN Manado. Pengumpulan data menggunakan pedoman wawancara, observasi, angket untuk ahli media, angket untuk ahli materi, dan angket untuk respon mahasiswa.Penelitian ini menghasilkan multimedia pembelajaran interaktif yang dikemas dalam bentuk software yang bisa digunakan di perangkat komputer atau laptop. Produk yang dihasilkan dinilai sangat layak untuk meningkatkan pemahaman mahasiswa mengenai tata cara berwudhu berdasarkan penilaian ahli materi, ahli media, subjek uji coba, dan produk yang dihasilkan efektif meningkatkan pemahaman tentang materi tata cara berwudhu mahasiswa Program Studi Pendidikan Agama Islam IAIN Manado, terbukti dengan nilai rata-rata pretest sebesar 48,00 meningkat pada posttest sebesar 85,07, dengan nilai gain skor 0,71.Kata Kunci : multimedia pembelajaran interaktif, tata cara wudhu, mahasiswa program studi pendidikan agama islam
Pelatihan Pembuatan Konten Digital nenggunakan Canva pada Pembelajaran Matematika bagi Guru MI Kota Bitung Kadir Kadir; Andi Asma; Agung Budi Santoso; Gita Fajrin Jafar; Sri Wulandari
Bubungan Tinggi: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 4, No 4 (2022)
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/btjpm.v4i4.6585

Abstract

Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) ini bertujuan untuk mendeskripsikan kegiatan pelatihan pembuatan konten digital dengan aplikasi Canva yang terfokus pada pembelajaran matematika bagi guru MI di Kota Bitung dilaksanakan pada tanggal 29, 30 dan 31 September 2022. Terdapat 30 peserta pelatihan dari berbagai kalangan usia yang berasal dari MI yang berbeda di Kota Bitung. Materi kegiatan pelatihan disampaikan melalui presentasi dan tanya jawab yang berlokasi di Aula Ponpes Arafah Bitung. Kegiatan PkM ini dilaksanakan atas dasar minimnya media pembelajaran digital yang selama ini digunakan oleh guru matematika MI di Kota Bitung dalam proses belajar mengajar pada masa pandemi. Akibatnya, hal ini berimplikasi pada terciptanya suasana belajar yang tidak menyenangkan dan cenderung membosankan. Sehingga, tim PkM Prodi PGMI IAIN Manado menyelenggarakan pelatihan bagaimana cara mendesain konten digital pembelajaran matematika yang interaktif dengan aplikasi Canva untuk mengatasi potensi permasalahan yang terjadi akibat diterapkannya kurikulum merdeka belajar. Adapun hasil dari pelatihan dalam menggunakan aplikasi Canva, guru lebih terampil dan kreatif dalam mengembangkan media pembelajaran matematika.This community service aims to describe training activities regarding digital content creation training with the Canva application, which focuses on learning mathematics for MI teachers in Bitung City, held on September 29, 30 and 31, 2022. There were 30 trainees from various age groups from MI who were different in Bitung City. The material for the training activities was delivered through presentations and questions and answers, located in the Arafah Bitung Islamic Boarding School Hall. This PkM activity was carried out based on the lack of digital learning media that MI math teachers in Bitung City had used during the teaching and learning process during the pandemic. As a result, this has implications for creating an unpleasant learning atmosphere that tends to be boring. So, the PkM PGMI IAIN Manado Study Program team held training on how to design digital interactive mathematics learning content with the Canva application to overcome potential problems due to the implementation of the independent learning curriculum. As for the results of training in using the Canva application, teachers are more skilled and creative in developing mathematics learning media.