Nuraysah Nuraysah
IAIN Manado

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Perubahan Perilaku Religiusitas Akibat Pacaran Bagi Peserta Didik di Madrasah Aliyah Negeri Model 1 Manado Mohamad Syakur Rahman; Abrari Ilham; Nuraysah Nuraysah
Journal of Islamic Education : The Teacher of Civilization Vol 1, No 1 (2020): Volume 1 No, 1 Maret 2020
Publisher : IAIN Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Artikel ini membahas tentang Perubahan Perilaku Religiusitas Akibat Pacaran Bagi Peserta Didik Di MAN Model 1 Manado dengan sub masalah: (1) Bagaimana Dampak Pacaran Bagi Peserta Didik Di MAN Model 1 Manado (2) Bagaimana Upaya Meningkatkan Sikap Religiusitas Peserta Didik Di MAN Model 1 Manado. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif, dimana subyek penelitian adalah, kepala sekolah, wakil kesiswaan, guru MAN Model 1 Manado, dan peserta didik. Metode yang penulis gunakan dalam pengumpulan data pada penulisan skripsi ini adalahh dengan observasi, wawancara (interview), dan dokumentasi yang akan menggambarkan bagaimana Perubahan Perilaku Religiusitas Akibat Pacaran Bagi Peserta Didik Di Kelas XI MAN Model 1 Manado. Dampak Pacaran Bagi Peserta Didik Di MAN Model 1 Manado adalah (1) Pacaran bisa menurunkan prestasi peserta didik di sekolah. Karena dengan pacaran peserta didik tidak bisa fokus dalam belajar, dan tugas-tugas yang dikasih oleh sekolah akan lupa untuk dikerjakan karena terlalu fokus dengan berpacaran. Dan pacaran juga bisa menurunkan sikap religiusitas peserta didik. Hal ini terjadi karena mereka hanya fokus berpacaran sampai lupa sholat dan ibadah yang lainnya dan membuat mereka melupakan dosa-dosa mereka karena sibuk berpacaran. (2) Untuk meningkatkan religiusitas peserta didik yang masih kurang untuk di tingkatkan menjadi lebih sadar dan lebih mengetahui tentang keagamaan. Yaitu sebelum pembelajaran dalam kelas dimulai para peserta didik dibiasakan tadarus terlebih dahulu, peserta didik juga di biasakan sholat dzuhur dan ashar berjamaah tepat waktu dengan para guru-guru, dan setiap hari jumat peserta didik yang putra sholat jumat berjamaah di masjid sekolah dan yang putri di haruskan mengikuti kegiatan keputrian yang di laksanakan di aula sekolah.