Wahyu Eliza ., Wahyu Eliza
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

FORMULASI SEDIAAN MIKROEMULSI MINYAK ATSIRI DAUN JERUK SAMBAL (Citrus microcarpa Bunge) DENGAN VARIASI TWEEN 20 DAN UJI EFEKTIVITAS TERHADAP Propionibacterium acnes ., Wahyu Eliza
Jurnal Mahasiswa Farmasi Fakultas Kedokteran UNTAN Vol 3, No 1 (2015): Jurnal Farmasi Kalbar
Publisher : Jurnal Mahasiswa Farmasi Fakultas Kedokteran UNTAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2701.163 KB)

Abstract

Propionibacterium acnes merupakan bakteri yang memiliki peranan pentingdalam patogenesis jerawat. Minyak atsiri daun jeruk sambal (Citrus microcarpaBunge) memiliki aktivitas antibakteri terhadap Propionibacterium acnes. Tujuanpenelitian ini adalah mengetahui Konsentrasi Hambat Minimum (KHM) minyakatsiri daun jeruk sambal, konsentrasi optimal tween 20 yang digunakan untukmembuat sediaan mikroemulsi minyak atsiri daun jeruk sambal yang stabil sertamembandingkan efektivitas antibakteri mikroemulsi dengan minyak atsiri dankontrol positif. Minyak atsiri disuling menggunakan metode destilasi uap. Minyakatsiri dibuat dalam beberapa konsentrasi yaitu 0,10%, 0,15% dan 0,20%. Minyakatsiri diformulasikan menjadi sediaan mikroemulsi dengan variasi konsentrasitween 20 yaitu 30%(FI), 35%(FII), 40%(FIII) dan 45%(FIV). Uji stabilitassediaan mikroemulsi meliputi organoleptis, pH sediaan, bobot jenis dan penentuanukuran partikel. Nilai KHM minyak atsiri yang diperoleh menggunakan metodedifusi cakram yaitu konsentrasi 0,1% dengan zona hambat 11,417±0,191 mm.Formula III dengan konsentrasi tween 20 sebesar 40% merupakan formula yangpaling stabil dan menghasilkan zona hambat sebesar 11,875±0,323 mm. Zonahambat kontrol positif yaitu 30,625±0,835 mm. Hasil analisis uji One-WayANOVA yang menggunakan program SPSS menunjukkan bahwa tidak terdapatperbedaan signifikan antara minyak atsiri dan mikroemulsi (p>0,05) tetapiterdapat perbedaan signifikan minyak atsiri dan mikroemulsi terhadap kontrolpositif (p<0,05). Kata kunci : antibakteri, mikroemulsi, minyak atsiri daun jeruk sambal, Propionibacterium acnes, tween 20