Badan Wakaf Al Qur’an (BWA) merupakan lembaga filantropi yang menyalurkan wakaf hingga ke pelosok daerah. Pemberian wakaf bersifat sukarela yang memiliki nilai jangka panjang dan manfaat yang luas bagi penerimanya. Dalam hal ini, peran wakif (sebutan bagi pemberi wakaf) merupakan salah satu wadah yang berkontribusi terhadap kesejahteraan penerima wakaf. Adanya perkembangan teknologi memudahkan wakaf untuk mendapatkan informasi, sehingga pendistribusian wakaf dapat terlaksana dengan baik dan tepat sasaran. Sehingga perlu diciptakan sistem pendistribusian wakaf yang lebih fleksibel dengan memanfaatkan teknologi yang mendukung kegiatan di bidang sosial kemanusiaan. Namun dalam proses pengelolaan wakaf masih menggunakan kertas dan dikelola dengan excel atau word. Pengelolaan wakaf seperti ini menambah beban kerja dan keterbatasan informasi bagi calon wakif. Observasi, wawancara dan desain adalah metode pemecahan masalah saat ini. Dengan dukungan model sistem Unfied Modeling Language (UML), System Development Life Cycle (SDLC) dan bahasa pemrograman PHP berbasis web serta MySql sebagai database, diharapkan SIWON dapat mengatasi keluhan yang dialami oleh perusahaan serta menjadi saran bagi pengelolaan wakaf berjangka. lebih efektif. Semua proses pada sistem yang berjalan dapat saling terintegrasi dan data wakif menjadi lebih aman.