Iis Surgawati
Universitas Siliwangi, Tasikmalaya, Jawa Barat

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Transaksi Non Tunai pada Masa Pandemi Covid-19: Benarkah Menurun Signifikan? Cindera Syaiful Nugraha; Iis Surgawati; Dian Kurniawan
WELFARE Jurnal Ilmu Ekonomi Vol 3, No 1 (2022): Mei 2022
Publisher : Jurusan Ekonomi Pembangunan, Fakultas Ekonomi, Universitas Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (122.6 KB) | DOI: 10.37058/wlfr.v3i1.4862

Abstract

In addition to the benefits and ease of use, non-cash transactions are also expected to be able to minimize the risk of spreading the virus through physical contact in cash transactions. However, restrictions on community activities that have an impact on reducing purchasing power are allegedly reducing financial transactions, including non-cash transactions. This study aims to determine whether non-cash financial transactions through card payment instruments (APMK) consisting of ATM/ATM+debit cards and credit cards and electronic money in Indonesia during the Covid-19 pandemic experienced a significant decline or not, both in terms of volume as well as in transaction value. The research method used is descriptive method with a quantitative approach, while the data analysis method uses Two Independent Sample t-Test. With the time series data structure obtained from the Bank Indonesia website for the period of 14 months before the pandemic (January 2019 – February 2020) and 20 months of the pandemic (March 2020 – October 2021) it was found that during the pandemic there was an insignificant decrease in volume and value. ATM/ATM+debit card transactions, while the volume and value of transactions via credit cards decreased significantly. Different results were shown by transactions through electronic money, where the volume of transactions decreased insignificantly while the value of transactions actually increased significantly.Selain kemanfaatan dan kemudahan dalam penggunaannya, transaksi non tunai  juga diharapkan mampu meminimalisir risiko penyebaran virus  melalui kontak fisik pada transaksi secara tunai. Namun pembatasan aktivitas masyarakat yang berdampak menurunkan daya beli disinyalir mengurangi transaksi keuangan termasuk transaksi non tunai. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah transaksi keuangan non tunai melalui alat pembayaran menggunakan kartu (APMK) yang terdiri dari kartu ATM/ATM+debit dan kartu kredit serta uang elektronik di Indonesia pada masa pandemi Covid-19 mengalami penurunan yang signifikan atau tidak, baik dalam  volume maupun dalam nilai transaksi. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif sedangkan  metode analisis data menggunakan two independent sample t-test. Dengan struktur data time series yang diperoleh dari website Bank Indonesia periode 14 bulan sebelum pandemi (Januari 2019 – Februari 2020) dan  20 bulan masa pandemi (Maret 2020 – Oktober 2021) diperoleh hasil bahwa pada masa pandemi terjadi penurunan yang tidak signifikan pada volume dan nilai  transaksi kartu ATM/ATM+debit sedangkan volume dan nilai transaksi melalui kartu kredit terjadi penurunan yang signifikan. Hasil yang berbeda ditunjukkan oleh transaksi melalui uang elektronik, di mana volume transaksi menurun tidak signifikan sedangkan nilai transaksi justru meningkat signifikan.