Abdul Muis Daeng Pawero
Institut Agama Islam Negeri Manado

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Strategi Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan Dalam Menanamkan Nilai-nilai Kedisiplinan Siswa SMP Muhammadiyah Nain Kecamatan Wori Kabupaten Minahasa Utara T.D.E. Abeng; Abdul Muis Daeng Pawero; Anisa Ramli
Journal of Islamic Education Leadership Vol 1 No 1 (2021)
Publisher : IAIN Manado

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (245.206 KB) | DOI: 10.30984/jmpi.v1i1.80

Abstract

Kedisiplinan Merupakan tindakan dalam mentaati setiap peraturan- peraturan yang ada di sekolah. dengan disiplin membuat siswa menjadi lebih tertib dan teratur dalam menjalankan kehidupannya serta siswa juga mengerti bahwa kedisiplinan itu amat sangat penting bagi masa depannya kelak, karena dapat membangun kepribadian siswa yang kokoh dan bisa diharapkan berguna bagi semua pihak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana strategi wakil kepala sekolah bidang kesiswaan dalam menanamkan nilai-nilai kedisiplinan siswa dan untuk mengetahui faktor pendukung dan penghambat beserta solusinya dalam menanamkan nilai-nilai kedisiplinan siswa. Penelitian ini dilakukan dari bulan April-Juni 2021 di SMP Muhammadiyah Nain Kecamatan Wori Kabupaten Minahasa Utara jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan teknik pengumpulan data observasi, wawancara, dokumentasi dan teknis analisis data. Dalam penelitian ini informan yang diambil adalah Kepala Sekolah, Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan, satu orang guru wali kelas, dua orang guru mata pelajaran, dua orang tua siswa, dan dua orang siswa. Temuan penelitian ini menunjukan strategi wakil kepala sekolah bidang kesiswaan dalam menanamkan nilai-nilai kedisiplinan siswa SMP Muhammadiyah Nain Kecamatan Wori Kabupaten Minahasa Utara sudah cukup maksimal kemudian faktor pendukungnya wakil kepala sekolah bidang kesiswaan saling bekerjasama dalam mendisiplinkan siswa-siswi yang ada. Faktor penghambatnya adalah dimana masih ada beberapa siswa yang sering datang terlambat ke sekolah dan memakai seragam tidak sesuai dengan jadwal atau hari yang ditentukan oleh sekolah. Solusi dari faktor penghambat yaitu wakil kepala sekolah bidang kesiswaan lebih tegas dalam memberikan peringatan sanksi/hukuman sesuai dengan tata tertib yang ada sehingga dengan hal itu membuat siswa lebih meningkatkan kedisiplinan