Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Uji Aktivitas Enzim Protease pada Kedelai Grade C yang Difermentasi Padat dengan Inokulum Tempe Kediri Ahmad Yusron; Nadila Purwitasari; Hamid Abdillah
Prosiding Simposium Nasional Rekayasa Aplikasi Perancangan dan Industri 2021: Prosiding Simposium Nasional Rekayasa Aplikasi Perancangan dan Industri
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (379.477 KB)

Abstract

Kedelai grade c sering dianggap sebagai limbah pertanian dan jarang digunakan namun memiliki nilai gizi yang cukup tinggi, salah satunya adalah protein. Oleh karena itu dapat dimanfaatkan sebagai substrat dalam produksi enzim protease melalui proses fermentasi padat kedelai grade c dengan inokulum tempe Kediri. Enzim protease ini memiliki nilai ekonomis yang tinggi karena efisien dan ramah lingkungan sehingga dapat berkontribusi menjaga lingkungan dengan memanfaatkan limbah padat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh moisture content variasi MC% 85%, 80%, 75% dengan nutrisi tambahan berupa Magnesium klorida variasi 10ml, 20ml, 30ml dan juga pengaruh pH 7, 8, 9 dengan variasi waktu inkubasi 48 jam, 76 jam, 96 jam terhadap aktivitas enzim protease yang diproduksi oleh enzim Rhizopus sp. Uji aktivitas enzim protease dilakukan secara spektrofotometri dengan kasein sebagai substratnya. Hasil pengujian aktivitas enzim protease menunjukkan nilai aktivitas yang berbeda beda. Pada kisaran variable moisture content dengan nutrisi tambahan yang dipelajari kondisi optimum aktivitas enzim protease adalah moisture content 75% dan nutrisi tambahan sebesar 30 mg, Aktivitas enzim protease yang diperoleh sebesar 2,0949 unit/mL. Dan pada kisaran variable pH dengan waktu inkubasi yang dipelajari kondisi optimum aktivitas enzim protease adalah pH 7 dan waktu inkubasi selama 96 jam, Aktivitas enzim protease yang diperoleh sebesar 1,5072 unit/ml.
EFEKTIVITAS KOMUNIKASI ORGANISASI DALAM MANAJEMEN PROGRAM KERJA POS YANDU Nur Fajriyah; Ida Ri’aeni; Ahmad Yusron
Jurnal InterAct Vol. 8 No. 1 (2019): Jurnal InterAct
Publisher : School of Communication - Atma Jaya Catholic University of Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25170/interact.v8i1.3996

Abstract

Authors must supply a structured abstract in their submission, which includes; Purpose, Design/methods/approach, Findings/results, Conclusions. Between 100 -maximum 200 words in total excluding keywords. The abstract is in two languages, English and Indonesian. English abstract first, when the main content is in In Komunikasi menjadi hal yang sangat penting dalam berorganisasi. Komunikasi dalam suatu organisasi dibutuhkan dalam mempelajari, memperbaiki, serta membangun kemajuan organisasi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode pendekatan deskriptif kuantitatif. Peneliti menggunakan lima indikator dalam mengukur efektivitas komunikasi organisasi di Posyandu Desa Keraton. Diantaranya adalah pemahaman, pengaruh sikap, tindakan, keterbukaan dan kesetaraan. Berdasarkan hasil penelitian, kelima indikator efektivitas komunikasi organisasi dalam penelitian ini memiliki masing-masing skor atau nilai. Pada intinya kesetaraan kontribusinya kecil terhadap efektivitas komunikasi dalam organisasi yang dijalankan posyandu.------ Communication becomes very important in the organization. Communication within an organization needed to learn, improve, and build the organization's progress. The method used in this research is quantitative descriptive approach. We uses five indicators to measure the effectiveness of organizational communication in Posyandu (IHC) in Keraton, Suraneggala, Cirebon. Among them is the understanding, influence attitudes, actions, openness and equality. Based on the results of the study, the five indicators of effectiveness of organizational communication in this study have respective scores or grades. In principal, equality provides a small contribution to the effectiveness of communication in organizations that are run in posyandu.