Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PELATIHAN INSTALASI PEMBUATAN JADWAL WAKTU SHOLAT (JWS) OTOMATIS BAGI SANTRI DAN PENGURUS MUSHOLLA DARUL MUTTAQIN SEMBUNGHARJO KECAMATAN GENUK KOTA SEMARANG Fahrudin Ahmad; Agus Margiantono; Yusuf Nurul Hilal; Kukuh Wisnuaji Widiatmoko
SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 6, No 3 (2022): September
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jpmb.v6i3.8745

Abstract

ABSTRAKPerkembangan teknologi semakin berkembang dimasa sekarang, salah satunya pemanfaatan microcontroller sebagai pengingat waktu sholat otomatis. Musholla darul Muttaqin yang terletak di Sembungharjo kecamatan Genuk kota Semarang merupakan salah satu Musholla yang saat ini belum memanfaatkan aplikasi microcontroller tersebut. Pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat (PKM) yang telah dilakukan  bertujuan memberikan workshop dan pelatihan secara langsung terhadap santri dan pengurus musholla Darul Muttaqin dalam menginstalasi dan membuat jadwal waktu sholat berbasis otomatis yang dapat di operasikan/ dikontrol dengan android. Dari pelaksanaan kegiatan yang dilakukan masih terdapat kendala antara lain masih minimnya pengetahuan santri dan pengurus musholla tentang controller. Dari pelatihan yang dilaksanakan santri dan pengurus Musolla antusias mengikuti pelatihan tersebut. Hasil dari pelatihan menunjukkan santri dan pengurus Musholla mampu merangkai dan membuat jadwal waktu sholat otomatis berbasis android dan sekaligus hasil dari kegiatan tersebut disumbangkan ke musholla guna dapat dipergunakan sebagai pengingat waktu sholat. Kata kunci: teknologi; aplikasi microcontroller;jadwal waktu sholat otomatis. ABSTRACTTechnological developments are increasingly developing in the present day, one of which is the use of microcontrollers as reminders of automatic prayer times. Musholla darul Muttaqin located in Sembungharjo, Genuk district, Semarang city, is one of the Musholla that currently has not utilized the microcontroller application. The implementation of community service activities (PKM) that has been carried out aims to provide workshops and training directly to students and administrators of the Darul Muttaqin prayer room in installing and creating an automatic-based prayer time schedule that can be operated / controlled with android. From the implementation of the activities carried out, there are still obstacles, including the lack of knowledge of students and musholla administrators about controllers.From the training carried out by students and musolla administrators were enthusiastic about participating in the training. The results of the training showed that students and musholla administrators were able to string together and create an automatic prayer time schedule based on android and at the same time the results of these activities were donated to the musholla so that they could be used as reminders of prayer times. Keywords: Technology; microcontroller applications; automatic prayer time schedules.
Prototype Monitoring Sistem Pengeringan Pakaian Otomatis Berbasis Internet of Things (IoT) Isya Aryan Sulistyo; Yusuf Nurul Hilal; Ery Sadewa
Smart Comp :Jurnalnya Orang Pintar Komputer Vol 13, No 2 (2024): Smart Comp: Jurnalnya Orang Pintar Komputer
Publisher : Politeknik Harapan Bersama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30591/smartcomp.v13i2.6548

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meracang sebuah alat pengering dengan memanfaatkan elemen pemanas heater sebagain pengganti sinar matahari untuk proses pengeringan serta dapat dikontol dan dimonitoring jarang jauh berdasarkan suhu dan kelembapan pada saat proses pengeringan. Pengeringan ini bekerja secara otomatis berdasarkan pengaturan suhu dan kelembaban pada saat proses pengeringan. Dengan memanfaatkan teknologi IoT (Internet Of Things) diharap dapat mempermudah proses pengeringan dan kontrol jarak jauh. SHT 11 digunakan sebagai sensor pemantauan suhu dan kelembaban pada pengeringan, data suhu dan kelembapan sensor dikirim secara realtime pada saat proses pengeringan berlangsung. Proses pengiriman data melalui perangkan ESP 32 kemudian akan dikirim memalui aplikasi bling pada software bawaan modul ESP 32. Dengan aplikasi ini juga dapat memantau dan mengkontrol suhu dan kelemaban pada proses pengeringan. Proses pengeringan akan bekerja secara otomatis menggunatan heater dan fan berdasarakan suhu dan kelembaban yang sudah diatur, dengan hal ini heater akan mati seacar otomatis berdasarkan suhu yang sudah diatur, sistem ini akan berulang seacar otomatis dengan kondisi kelembaban terpenuni. Dalam pengeringan kain dengan kondisi lembab 60% dan suhu 340C heater dan fan akan nyala  untuk proses pengeringan dan jika kelembaban 60% dan suhu 360C heater mati dan fan tetap nyala, fan tetap nyala karena sebagai sirkulasi udara pada proses pengeringan, proses ini akan berulang secara terus menerus sampai kondisi kelembaban terpenuhi mencapai 53% dan suhu pengeringan 330C dan kondisi kain dinyatakan kering.