Miftakhul Mahfirah Ermadona
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kendedes Malang

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Efektifitas Metode Demonstrasi dan Bedside Teaching terhadap Keterampilan Pemeriksaan Haemoglobin pada Mahasiswa Tingkat I Semester II Prodi D III Kebidanan STIKes Kendedes Malang Miftakhul Mahfirah Ermadona; Indah Mauludiyah
JIK-JURNAL ILMU KESEHATAN Vol 6, No 2 (2022): JIK-Oktober Volume 6 Nomor 2 Tahun 2022
Publisher : STIKes ALIFAH PADANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33757/jik.v6i2.569

Abstract

Sikap professional dibutuhkan untuk meningkatkan mutu pelayanan, oleh karena itu bidan harus kompeten dalam bidang pengetahuan, keterampilan, pendidikan dan sikap, yang mana ketiga aspek tersebut dapat dicapai dalam proses pendidikan. Metode pembelajaran merupakan seperangkat komponen yang telah dikombinasikan secara optimal untuk pembelajaran yang berkualitas. Agar tujuan pembelajaran dapat tercapai, pemilihan metode pembelajaran harus dilakukan secara tepat. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui efektifitas metode demonstrasi dan bedside teaching terhadap keterampilan pemeriksaan haemoglobin. Desain penelitian menggunakan analitik komparatif. Sampel berjumlah 44 responden dengan menggunakan purposive sampling yang kemudian dibagi menjadi 2 kelompok yang masing-masing kelompok beranggotakan 22 responden. Teknik analisis data menggunakan uji Mann Whitney U Test. Hasil penelitian menunjukan metode demonstrasi 15 responden (34,1%) memiliki kemampuan keterampilan baik dan 7 responden (15,9%) memiliki kemampuan keterampilan cukup dalam keterampilan pemeriksaan haemoglobin, sedangkan metode bedside teaching 19 responden (43,2%) memiliki kemampuan keterampilan baik dan 3 responden (6,8%) memiliki kemampuan keterampilan cukup. Hasil analisa data menggunakan Mann Whitney U Test didapatkan hasil U yang lebih kecil digunakan untuk pengujian dan dibandingkan dengan U Table. Sehingga dapat disimpulkan bahwa metode bedside teaching lebih efektif dibandingkan metode demontrasi tehadap keterampilan pemeriksaan Haemoglobin. Disarankan kepada pengajar agar lebih menerapkan lagi metode bedside teaching pada praktikum khususnya Pemeriksaan Haemoglobin.