Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PERBEDAAN PERLAKUAN SENAM HAMIL DAN TERAPI MUROTAL TERHADAP TINGKAT KECEMASAN IBU HAMIL TRIMESTER III Nugraheni, Nazilla; Romdiyah, Romdiyah
Jurnal Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat UNSIQ Vol 5 No 2 (2018): Mei
Publisher : Lembaga Penelitian, Penerbitan dan Pengabdian Masyarakat (LP3M) UNSIQ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32699/ppkm.v5i2.469

Abstract

Kehamilan merupakan suatu peristiwa dan pengalaman penting dalam kehidupan seorang wanita. selama masa kehamilan sebagian besar ibu hamil mengalami kecemasan pada trimester III yang menimbulkan dampak secara fisik maupun psikis pada janin, ibu dan proses persalinan yang dijalani nantinya. Ibu hamil harus menjaga keseimbangan tubuh untuk menciptakan pikiran tenang dan nyaman sehingga keduanya bisa bekerja seimbang yang akan mengarah pada persalinan yang tenang dan membahagiakan. Manajemen untuk mengatasi kecemasan dapat dilakukan dengan cara farmakologi dan non farmakologi. Tujuan penelitian adalah Mengetahui perbedaan perlakuan senam hamil dan terapi murottal terhadap tingkat kecemasan Ibu hamil trimester III di Puskesmas Kalikajar I Kabupaten Wonosobo. Penelitian ini adalah penelitian quasy ekperiment dengan desain non equivalent pre and post test control group dengan menggunakan pendekatan Cross sectional Teknik pengambilan sampel yang digunakan peneliti dengan metode purposive sampling jumlah subjek 34 subjek dibagi 2 kelompok senam hamil dan terapi murotal. Pengukuran kecemasan menggunakan kuesioner (HRSA). Analisa data menggunakan uji wilcoxon dan mann Whitney. Ada perbedaan antara senam hamil dan terapi murotal dengan nilai rata-rata tingkat kecemasan pada kelompok yang diberi terapi Murotal lebih besar 14 4,09 dibandingkan kelompok senam hamil 11,290,47 dengan rerata penurunan selisih point 2,8 dan P-value 0,01. Terapi murotal lebih efektif menurunkan kecemasan pada ibu hamil trimester III dibandingkan dengan senam hamil
Hubungan Antara Pola Makan Dengan Kejadian Gastritis di Pondok Pesantren AL-qur'an Safinatunnaja Kalibeber Wonosobo Maknun, Lu’lu’ul; Romdiyah, Romdiyah; Alviana, Fifi
Midwifery Care Journal Vol 5, No 3 (2024): July 2024
Publisher : Politeknik Kesehatan Kementrian Kesehatan Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31983/micajo.v5i3.11627

Abstract

Gastritis or commonly known as "ulcer" or heartburn is inflammation of the stomach wall, especially the mucous membrane of the stomach. Gastritis is often caused by an incorrect diet. Irregular eating patterns, the stomach becomes sensitive when stomach acid increases. Excessive production of HCI (stomach acid) can cause friction on the walls of the stomach and small intestine, resulting in pain called gastric ulcers. The friction will be worse if the stomach is empty due to irregular eating which will ultimately result in inflammation in the stomach. The main aim of this study is to determine the relationship between the eating patterns of female students and the incidence of gastritis at the Safinatunnaja Islamic boarding school. The approach used in this research is quantitative with a cross-sectional approach. The population in this study were all female students at the Safinatunnaja Islamic boarding school. The sampling technique used a purposive sampling technique of 92 respondents. The time for conducting the research was 24 September – 7 October 2023. The analysis carried out was the chi-square test. The results of the research showed that 58 respondents (63.0%) had unhealthy eating patterns and gastritis compared to 9 respondents (9.8%) with healthy eating patterns. Chi-square test analysis produces a p-value of 0.002 (with α0.05)
Hubungan Pengetahuan, Sikap Ibu Hamil dalam Melakukan Antenatal Care (ANC) Selama Pandemi Covid-19 Resmi, Dewi Candra; Romdiyah, Romdiyah
Midwifery Care Journal Vol 4, No 3 (2023): July 2023
Publisher : Politeknik Kesehatan Kementrian Kesehatan Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31983/micajo.v4i3.9598

Abstract

Pregnancy was period that begins with the conception of the egg and sperm cells, which will carry out cell division to become a fetus and will last for 40 to 42 weeks. Antenatal (ANC) visit during the pandemic decreased, approximately 20 pregnant women in a month and by 30 pregnant women in a month during the new normal era. The research aimed to analyzed relationship between knowledge and attitudes of pregnant women and the behavior of carrying out ANC during the COVID-19 pandemic. This research was a quantitative research method used a survey. The total population is 100 pregnant women, and the sample is 45 pregnant women who was been respondents. Data was took used questionnaires in the form of a Google form and in collaboration with regional midwives to distribute it to pregnant women through the Whatshap group. This research was conducted in the Mojotengah health center area. Univariate analysis, described the characteristics of the respondents, bivariate analysis used the chi square test.This study proves that good knowledge of pregnant women and a positive attitude towards pregnant women can motivate pregnant women to carry out ANC routinely during their pregnancy.
Penerapan Komunikasi Terapeutik Pada Kader Terhadap Peningkatan Pelayanan Posyandu Balita Alviana, Fifi; Romdiyah, Romdiyah; Setyaningsih, Annisa
Idea Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 02 (2024): May
Publisher : PT.Mantaya Idea Batara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53690/ipm.v4i02.315

Abstract

Komunikasi merupakan hal yang penting dalam implementasi pelayanan publik. Proses penyampaian pesan dari tenaga kesehatan, sebagai komunikator, kepada pasien menjadi tujuan dalam menyukseskan promosi, preventif, kuratif dan rehabilitative dalam meningkatkan kesejahteraan Kesehatan. Penyampaian pesan yang baik dan bertujuan akan membina hubungan yang memberikan kepercayaan tenaga kesehatan kepada pasien atau klien dengan baik. Pengabdian masyarakat yang dilakukan bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan kesadaan kader melalui pendidikan kesehatan dalam penerapan komunikasi terapeutik dalam pemberi pelayanan di Posyandu. Pengabdian kepada masyarakat menggunakan metode pendidikan kesehatan dan demonstrasi dengan sasaran kader posyandu. Kegiatan dilaksanakan pada tanggal 12 dan 13 Oktober 2023 yang bertempat di Desa Lengkong dan Candiyasan Kecamatan Kretek Kabupaten Wonosobo. Pengetahuan kader terkait komunikasi terapeutik terhadap pelayanan posyandu sebanyak 30 kader posyandu di 2 Desa didapatkan hasil pretest dengan rata – rata 6,8 dan setelah dilakukan pelatihan meningkat sebesar 7,8. Kegiatan penyuluhan dan demonstrasi pada kader dapat meningkatkan pelayanan posyandu dengan menerapkan komunikasi terapeutik disetiap tahapan meja posyandu.