Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Gambaran kadar hidrasi kulit sebelum dan sesudah fototerapi pada pasien Poli Kulit dan Kelamin di RS Sumber Waras Jakarta Winnia Tanely; Linda Julianti Wijayadi; Sari Mariyati Dewi Nataprawira
Tarumanagara Medical Journal Vol. 3 No. 2 (2021): TARUMANAGARA MEDICAL JOURNAL
Publisher : Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24912/tmj.v4i1.13734

Abstract

Kadar hidrasi kulit merupakan salah satu parameter kesehatan kulit yang sangat dipengaruhi natural moisturizing factor (NMF) dan lipid interseluler. Terjadinya gangguan pada kedua komponen tersebut, baik yang disebabkan oleh faktor intrinsik maupun ekstrinsik akan menyebabkan penurunan kadar hidrasi kulit. Xerosis kutis atau kulit kering menimbulkan pruritus dan inflamasi. Fototerapi dengan narrow band ultraviolet B (NBUVB) yang digunakan untuk menurunkan inflamasi dan pruritus pada penyakit kulit dapat menyebabkan kadar hidrasi kulit menurun. Tujuan studi ini adalah mengetahui gambaran kadar hidrasi kulit pada subjek yang mendapatkan fototerapi narrow band UVB di Poli Kulit dan Kelamin Rumah Sakit Sumber Waras serta pengaruh dosis dan durasi fototerapi terhadap kadar hidrasi kulit. Studi ini merupakan studi deskriptif dengan desain potong lintang pada 10 subjek yang diambil menggunakan teknik total sampling. Subyek merupakan pasien poli kulit dan kelamin RS Sumber Waras yang datang selama periode Januari - Agustus 2020. Pengumpulan data dilakukan menggunakan kuesioner, data rekam medis dan pengukuran kadar hidrasi kulit menggunakan korneometer. Hasil studi didapatkan kadar hidrasi kulit yang sangat kering pada seluruh subjek sebelum fototerapi dan kadar hidrasi kulit makin menurun setelah dilakukan fototerapi. Fototerapi narrow band UVB menurunkan kadar hidrasi kulit, namun tidak dipengaruhi oleh dosis dan durasi pemberian fototerapi.