Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kejadian Infeksi Daerah Operasi Pada Pasien Post Operasi Sectio Caesarea S Setianingsih; Saifudin Zukhri; Nunik Indriani
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 12th University Research Colloquium 2020: Bidang MIPA dan Kesehatan
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (415.739 KB)

Abstract

Infeksi Daerah Operasi (IDO) dapat memberikan dampaknegatif berupa reheacting, memperpanjang lama rawat pasien,peningkatan biaya rumah sakit, menurunkan mutu rumah sakit dan kepuasan pasien. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya kejadian Infeksi daerah operasi pada pasien post operasi sectio caesarea di Rumah SakitUmum Islam Klaten. Jenis penelitian ini adalah observasionaldengan desain case control. Sampel penelitian ini adalah 194 (97kasus dan 97 kontrol) pasien yang menjalani sectio caesarea (SC) diRumah Sakit Umum islam Klaten pada bulan Januari 2017 sampaidengan November 2019. Uji statistik menggunakan regresi logistikberganda. Hasil penelitian diperoleh faktor intrinsik yangberhubungan dengan kejadian infeksi daerah operasi adalahperdarahan (p= 0,000) dan anemia (p= 0,000) sedangkan yang tidakberhubungan dengan infeksi daerah operasi adalah umur (p= 0,973),usia kehamilan (p= 0,504), gravida (p= 0,856), tingkat pendidikan(p= 0,159), KPD (p= 0,278), suhu tubuh (p= 0,748), diabetes melitus(p= 0,471). Faktor ekstrinsik yang berhubungan dengan kejadianinfeksi daerah operasi adalah lama hari rawat (p= 0,025), ASAScore (p= 0,042), sifat operasi (p= 0,004) dan lama operasi (p=0,000) sedangkan yang tidak berhubungan dengan infeksi daerahoperasi adalah antibiotik profilaksis (p= 0,174) (α = 0,05).Kesimpulan penelitian ini adalah faktor yang paling dominanmempengaruhi infeksi daerah operasi adalah anemia dengan hasilp= 0,000 (α; 0,05) dan OR 12,591 artinya ibu yang mengalamianemia beresiko sebesar 12,591 kali mengalami kejadian infeksidaerah operasi.
The Relation of Zinc Deficiency Level on Memory of School-Age Children S Setianingsih; Djaswadi Dasuki; Indria Laksmi Gamayanti
Proceeding ISETH (International Summit on Science, Technology, and Humanity) 2015: Proceeding ISETH (International Conference on Science, Technology, and Humanity)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

More than two billion people are expected to lack of essential vitamins and minerals, especially vitamin A, iodine, iron (Fe) and zinc (Zn). Research showed positive effect of zinc supplementation on children's growth, morbidity and mortality in diarrhea and pneumonia. Zinc plays an important role in the structure and function of the brain; and zinc deficiency also has negative impact the development of cognitive functions such as attention and memory. This paper aims to determine the effect of zinc deficiency on memory in school-age children in the district of Klaten. The study used was description of analytic with quantitative approach by using cross-sectional design. The experiment was conducted in some elementaryschools (SD) in the district of Klaten. The study population was the students from 9-12 age groups in the elementary schools, which in accordance with inclusion and exclusion criteria. This study employed purposive sampling technique to represent the elementary schools of villages and towns. The determination of the samples was done by PASS softwareand the number of sample was 60. The data were analyzed by using univariable and bivariable by statistical test t-test with 95% confidence intervals. The findings showed that children with zinc deficiency had the average value of 6.1 short-term memory with SD 1.3, whereas children with normal zinc levels had the average value of 10.7 and SD 3.1. The mean difference of -4.6 with 95 % CI (-6.98 - (-2.14) and a value of p = 0.0004 or p < 0.05. The average value of long-term memory of children with zinc deficiency was 7.8 with SD 3.0, whereas the average value of children with normal zinc levels was 8.4 and SD 3.2. The difference of the mean was -0.57 with 95 % CI (-3.16 - 2.01) and a value of p = 0.658 or p > 0.05. To conclude, the average scores value of short-term memory in children with zinc deficiency was lower than the short-term memory scores in children with normal zinc levels. The average scores value of long-term memory in children with zinc deficiency was equal to the children with normal zinc levels.
Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kejadian Infeksi Daerah Operasi Pada Pasien Post Operasi Sectio Caesarea S Setianingsih; Saifudin Zukhri; Nunik Indriani
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 12th University Research Colloquium 2020: Bidang MIPA dan Kesehatan
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Infeksi Daerah Operasi (IDO) dapat memberikan dampaknegatif berupa reheacting, memperpanjang lama rawat pasien,peningkatan biaya rumah sakit, menurunkan mutu rumah sakit dan kepuasan pasien. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya kejadian Infeksi daerah operasi pada pasien post operasi sectio caesarea di Rumah SakitUmum Islam Klaten. Jenis penelitian ini adalah observasionaldengan desain case control. Sampel penelitian ini adalah 194 (97kasus dan 97 kontrol) pasien yang menjalani sectio caesarea (SC) diRumah Sakit Umum islam Klaten pada bulan Januari 2017 sampaidengan November 2019. Uji statistik menggunakan regresi logistikberganda. Hasil penelitian diperoleh faktor intrinsik yangberhubungan dengan kejadian infeksi daerah operasi adalahperdarahan (p= 0,000) dan anemia (p= 0,000) sedangkan yang tidakberhubungan dengan infeksi daerah operasi adalah umur (p= 0,973),usia kehamilan (p= 0,504), gravida (p= 0,856), tingkat pendidikan(p= 0,159), KPD (p= 0,278), suhu tubuh (p= 0,748), diabetes melitus(p= 0,471). Faktor ekstrinsik yang berhubungan dengan kejadianinfeksi daerah operasi adalah lama hari rawat (p= 0,025), ASAScore (p= 0,042), sifat operasi (p= 0,004) dan lama operasi (p=0,000) sedangkan yang tidak berhubungan dengan infeksi daerahoperasi adalah antibiotik profilaksis (p= 0,174) (? = 0,05).Kesimpulan penelitian ini adalah faktor yang paling dominanmempengaruhi infeksi daerah operasi adalah anemia dengan hasilp= 0,000 (?; 0,05) dan OR 12,591 artinya ibu yang mengalamianemia beresiko sebesar 12,591 kali mengalami kejadian infeksidaerah operasi.