Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2019 - 2024
0.61
P-Index
This Author published in this journals
All Journal JURNAL EDUKASI NONFORMAL Budimas : Jurnal Pengabdian Masyarakat JUARA: JURNAL WAHANA ABDIMAS SEJAHTERA
Malida Putri
Unknown Affiliation
Religion Humanities Economics, Econometrics & Finance Education Engineering Environmental Science Social Sciences Other

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

 1 
KREATIVITAS “COOKING CAKE DAN CV” SEBAGAI SKILL DEVELOPMENT ANAK SEKOLAH KEJURUAN DI KOTA PEMATANGSIANTAR, SUMATERA UTARA Novriani Tambunan; Malida Putri
JUARA: Jurnal Wahana Abdimas Sejahtera Volume 3, Nomor 1, Januari 2022
Publisher : Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1342.07 KB) | DOI: 10.25105/juara.v3i1.12939

Abstract

This service activity is motivated by the need for self-development of vocational school children after graduating from school. On this basis, it is very important to launch a competency improvement program for prospective graduates through several training activities and courses. The purpose of this activity is to facilitate group members to develop and achieve social change and goals as well as the desired benefits, namely by building skills and good cooperation between members through cooking cake training activities in self-development for these vocational school children. One of the activities that can be carried out by setting a priority program is holding cooking classes in the hope of increasing their skills and deepening their knowledge of economical and hygienic food and developing new soft skills (a program based on the common hobbies of group members). The method of implementing this activity is based on the theory in the Social Welfare Study Program, namely using the Mezzo level with intervention or a Group Work method or group approach (Based on the theory of Zastrow, 2004:50-54). The stages include the intake stage (building relationships), the assessment and intervention planning stage, the member selection stage, the group development stage, and finally the evaluation and termination stage (the stage of severing relations with the client/target group). The target of this activity is five Vocational High School (SMK) children who are doing practicum at the Social Service Office, Jl. Dahlia, Pematangsiantar City.KREATIVITAS “COOKING CAKE DAN CV” SEBAGAI SKILL DEVELOPMENT ANAK SEKOLAH KEJURUAN DI KOTA PEMATANGSIANTAR, SUMATERA UTARA
Dampak Pendidikan Karakter Terhadap Karakter Nasionalisme Pada Siswa SMP Negeri 1 Kuala Kabupaten Langkat Pada Masa Pandemi Covid-19 Aginta Lukas Persadanta Bangun; Malida Putri
JURNAL EDUKASI NONFORMAL Vol 4 No 2 (2023): Jurnal Edukasi Nonformal
Publisher : Universitas Muhammadiyah Enrekang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Upaya penguatan karakter nasionalisme melalui pendidikan karakter di sekolah merupakan salah satu hal yang sangat penting bagi generasi penerus bangsa ditengah berbagai fenomena kemerosotan karakter bangsa. Namun akibat adanya pandemi pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia membuat sektor pendidikan terhambat, mengakibatkan lembaga pendidikan kesulitan dalam memberikan penguatan pendidikan karakter terkhususnya karakter nasionalisme siswa. Penelitian ini dilakukan di SMP Negeri 1 Kuala, Kabupaten Langkat yang bertujuan mendapatkan gambaran tentang dampak pendidikan karakter terhadap karakter nasionalisme pada siswa SMP Negeri 1 Kuala Kabupaten Langkat pada masa pandemi Covid-19. Informan kunci dari penelitian ini yaitu Wakil Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Kuala, informan utama yaitu 2 guru SMP Negeri 1 Kuala dan 3 siswa SMP Negeri 1 Kuala, dan informan tambahan yaitu 2 orang tua dari siswa SMP Negeri 1 Kuala. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode penelitian deskriptif, lalu teori yang digunakan yaitu teori indikator nasionalisme. Hasil dari penelitian ini yaitu bahwa pendidikan karakter selama pandemi Covid- 19 berdampak terhadap beberapa aspek karakter nasionalisme siswa yang dapat dilihat dari 6 indikator nasionalisme seperti, mengadopsi nilai-nilai kepahlawanan, menghargai kebinekaan Indonesia, sikap mendahulukan kepentingan bersama dari pada kepentingan pribadi, menghargai perbedaan pendapat, menghormati hak-hak orang, dan kerelaan membantu yang terkena musibah.
DAMPAK SOSIAL EKONOMI PEMULUNG TERHADAP TINGKAT PENDIDIKAN ANAK DI TEMPAT PEMBUANGAN AKHIR (TPA) BATU BOLA KECAMATAN PADANGSIDIMPUAN ANGKOLA JULU Aulia Ahmad Harahap; Malida Putri; Mia Aulina Lubis
BUDIMAS : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT Vol 5, No 2 (2023): BUDIMAS : Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : LPPM ITB AAS Indonesia Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29040/budimas.v5i2.11143

Abstract

Anak merupakan individu yang tergolong dalam masa perkembangan dan perubahan. Anak termasuk individu yang memerlukan pendidikan. Pendidikan pada anak merupakan sebuah dasar yang dapat digunakan untuk masa depan. Pendidikan dibutuhkan oleh anak guna menumbuhkan rasa tanggung jawab dan meningkatkan partisipasinya dalam masyarakat serta berkontribusi untuk kemajuan negaranya. Penelitian ini dilakukan di Tempat Pembuangan Akhir Batu Bola berlokasi di Desa Simatohir Kecamatan Angkola Julu, Kota Padangsidimpuan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui bagaimana dampak sosial ekonomi pemulung terhadap tingkat pendidikan anak di TPA Batu Bola. Informan yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari penjaga TPA Batu Bola, 5 orang pemulung, serta Kepala Desa Simatohir dan 2 orang anak pemulung. Pengumpulan data dilakukan dengan studi pustaka, observasi, wawancara dan dokumentasi. Metode yang digunakan ialah metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Untuk menjawab permasalahan penelitian, digunakan teori kondisi sosial ekonomi oleh Soehandono dan tingkat pendidikan formal menurut UU Sisdiknas. Sehingga ditemukan bahwa kondisi sosial ekonomi pemulung berdampak terhadap tingkat pendidikan formal anak mereka, dari teori kondisi sosial ekonomi oleh Soehandono antara lain kondisi rumah, kegiatan ekonomi, pangan, sandang dan aktivitas sosial. Serta dilihat dari tingkat pendidikan formal yang dimiliki anak pemulung berdasarkan UU Sisdiknas meliputi tingkat pendidikan dasar, tingkat pendidikan menengah, dan tingkat pendidikan tinggi
Co-Authors Aginta Lukas Persadanta Bangun Aulia Ahmad Harahap Lubis, Mia Aulina Novriani Tambunan