Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pengaruh Budaya Terhadap Kurangnya Penggunaan Alat Kontrasepsi Bagi Masyarakat Konjo Di Kawasan Adat Ammatoa Di Desa Tanah Toa Sri Ningsih; Antonius Ali Wutun; Erniawati Erniawati; Dian Saptawati
Journal Of Midwifery And Nursing Studies Vol. 4 No. 2 (2022): Edisi November 2022
Publisher : Akademi Kebidanan Tahirah Al Baeti Bulukumba

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (706.281 KB) | DOI: 10.57170/jmns.v4i2.99

Abstract

Keluarga Berencana merupakan cara dalam memberikan ketahanan serta kesehatan dan keselamatan ibu, anak, dan keluarga perempuan. Saat menggunakan alat kontrasepsi, efek samping yang dapat mempengaruhi fungsi reproduksi harus diperhitungkan. Salah satu alasan untuk berhenti menggunakan alat kontrasepsi adalah karena efek sampingnya. Tujuannya untuk mengetahui pengaruh budaya terhadap penggunaan kontrasepsi bagi masyarakat konjo di kawasan adat Ammatoa di Desa Tanah Toa. Jenis penelitian deskriptif dan pendekatan kuantitatif. Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh masyarakat konjo di Kawasan Adat Ammatoa sebanyak 60 orang. Teknik pengambilan sampel menggunakan total sampling. Hasil penelitian diperoleh bahwa ibu yang mendukung menggunakan alat kontrasepsi jenis suntik sebanyak 18 responden (30%), dan sebaliknya ibu yang mendukung menggunakan alat kontrasepsi implant sebanyak 7 responden (12%), tidak mendukung penggunaan alat kontrasepsi 35 responden (58%). Terdapat pengaruh antara antara variabel bebas dan variabel terikat sebagaimana dari hasil uji Regresi Linear Sederhana menunjukkan bahwa nilai signifikansi yaitu 0,001.
Pengaruh Budaya Terhadap Kurangnya Penggunaan Alat Kontrasepsi Bagi Masyarakat Konjo Di Kawasan Adat Ammatoa Di Desa Tanah Toa Sri Ningsih; Antonius Ali Wutun; Erniawati Erniawati; Dian Saptawati
JMNS Vol. 4 No. 2 (2022): Edisi November 2022
Publisher : Akademi Kebidanan Tahirah Al Baeti Bulukumba

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57170/jmns.v4i2.99

Abstract

Keluarga Berencana merupakan cara dalam memberikan ketahanan serta kesehatan dan keselamatan ibu, anak, dan keluarga perempuan. Saat menggunakan alat kontrasepsi, efek samping yang dapat mempengaruhi fungsi reproduksi harus diperhitungkan. Salah satu alasan untuk berhenti menggunakan alat kontrasepsi adalah karena efek sampingnya. Tujuannya untuk mengetahui pengaruh budaya terhadap penggunaan kontrasepsi bagi masyarakat konjo di kawasan adat Ammatoa di Desa Tanah Toa. Jenis penelitian deskriptif dan pendekatan kuantitatif. Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh masyarakat konjo di Kawasan Adat Ammatoa sebanyak 60 orang. Teknik pengambilan sampel menggunakan total sampling. Hasil penelitian diperoleh bahwa ibu yang mendukung menggunakan alat kontrasepsi jenis suntik sebanyak 18 responden (30%), dan sebaliknya ibu yang mendukung menggunakan alat kontrasepsi implant sebanyak 7 responden (12%), tidak mendukung penggunaan alat kontrasepsi 35 responden (58%). Terdapat pengaruh antara antara variabel bebas dan variabel terikat sebagaimana dari hasil uji Regresi Linear Sederhana menunjukkan bahwa nilai signifikansi yaitu 0,001.
Penggunaan Alat Peraga Untuk Pengenalan Kesehatan Organ Reproduksi Pada Remaja Putri Arfiani; Andi arfah; Andi hariati; Rahmaniyah R; Antonius Ali Wutun
JCS Vol. 6 No. 2 (2024): Edisi Juni 2024
Publisher : Akademi Kebidanan Tahirah Al Baeti Bulukumba

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Adolescence is a transition period from childhood to adulthood. During this period, adolescents experience changes both on the outside and inside of the body, both changes in body structure and function. Adolescence begins with very rapid growth which is usually called puberty. Problems related to reproductive health often stem from a lack of information, understanding and awareness to achieve reproductive health. There are many things related to this, starting from an introduction to reproductive organs, an understanding of the need to maintain the cleanliness of reproductive organs, an understanding of reproductive processes and the impact of irresponsible behavior. Therefore, providing an understanding of the health of reproductive organs and their functions as well as how to maintain health for teenagers is necessary. The aim of this activity is to increase female students' knowledge about Introduction to Reproductive Organ Health in Adolescents by using teaching aids. Using preparation, implementation and evaluation methods, the value obtained increased after introducing the reproductive organs and their functions as well as how to maintain and care for them. From these results it can be proven that providing education has a positive impact, namely increasing female students' knowledge. And the use of teaching aids is very helpful according to the results of this PKM activity. The use of props for female reproductive organs in counseling can increase female students' knowledge.