Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pendampingan Strategi Pemasaran Berbasis Teknologi bagi UMKM Arum Manis untuk Meningkatkan Perekonomian Masyarakat di Desa Cihaur, Kecamatan Banjarharjo Widiya Ananda; Slamet Bambang Riono; Muhammad Syaifulloh; Suci Nur Utami
SAFARI :Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia Vol. 2 No. 4 (2022): Oktober : Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia
Publisher : BADAN PENERBIT STIEPARI PRESS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (227.998 KB)

Abstract

Para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) terus berbenah diri aagar bisa bertahan menghadapi segala bentuk hambatan/tantangan, seperti turunnya daya beli masyarakat. Kondisi tersebut bisa berakibat bangkrut atau tutup para pelaku usaha. Diperlukan terobosan baru strategi marketing yang lebih inovatif baik offline maupun online. Digital marketing membantu pelaku usaha dalam promosi dan pemasaran produk/jasa mereka dan memperluas pangsa pasar baru, karena ada keterbatasan waktu, jarak dan cara berkomunikasi. Tujuan kegiatan pendampingan ini sebagai kepedulian tim pengabdian dari Universitas Muhadi Setiabudi, sehingga perlu disosialisasikan kebiasaan bisnis yang unggul dan kompetitif, terkait tata kelola pemasaran produk melalui teknologi digital. Metode yang dilakukan dalam kegiatan ini adalah menggunakan metode partisipas dan aksi. Kegiatan pengabdian dilakukan dengan cara pendampingan strategi pemasaran berbasis teknologi pada kelompok pengrajin arum manis dan pembuatan media pasar berbasis sosial media. Tahap awal dalam kegiatan praktik dilakukan dengan cara pendahuluan, yaitu melakukan proses partisipatif yang dimulai dengan metode pendekatan untuk membangun keterbukaan, dukungan dan keterlibatan masyarakat. Hasil dari dialog bersama pelaku UMKM, menghasilkan banyak informasi terkait proses pembuatan produk arum manis dari saat masih menjadi bahan mentah sampai pada proses siap untuk dipasarkan. Strategi ini secara langsung mampu meningkatkan dan mengembangkan nilai jual pelaku UMKM.