Musrowati Lasindrang
Universitas Negeri Gorontalo

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PENINGKATAN NUTRISI MP-ASI (BISKUIT) DARI SUSU KEDELAI SEBAGAI UPAYA PEMENUHAN KEBUTUHAN NUTRISI BALITA Ayub S Mbia; Musrowati Lasindrang; Zainudin Antuli
Jambura Journal of Food Technology Vol 4, No 1 (2022)
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (415.854 KB) | DOI: 10.37905/jjft.v4i1.11525

Abstract

Biskuit MP-ASI merupakan solusi pembuatan suplemen ASI karena mengandung nutrisi yang baik untuk tumbuh kembang bayi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui nilai gizi makanan pendamping dan sensoris. Metode penelitian menggunakan rancangan acak lengkap (RAL), dan bahan utama pengganti susu kedelai dalam pembuatan biskuit makanan pendamping ASI (S1 = 10%: S2 20%: S3 25%). 3 kali ulangan. Data penelitian diolah dengan analisis varians (ANOVA). Jika perlakuan menunjukkan pengaruh yang nyata, dilanjutkan dengan uji berganda Duncan (DMRT) pada taraf kepercayaan 5% untuk mengetahui perbedaan antar perlakuan menggunakan aplikasi SPSS versi 20. Hasil analisis kimia susu kedelai pada komponen dasar biskuit MPASI menunjukkan bahwa pada perlakuan pertama kadar air rata-rata S1 9,40% S211,34 S3 15,13%, kadar abu S1 0,67% S21,05 S3 1,35%, dan kadar lemak S17 , 95% S211.23 S3 14,92%, kadar serat kasar S1 0,34% S20,39 S3 0,42%, kadar protein S1 10,41% S211,42 S3 13,84%, kadar karbohidrat S1 58,427.4815% Hasil ini memenuhi Standar Nasional Indonesia Disyaratkan kandungan gizi maksimum biskuit tidak melebihi 5%, kecuali kadar air melebihi batas maksimum dan tidak memenuhi persyaratan.
Studi Pembuatan Meat Analog Rizkika Simi; Purnama Ningsih Maspeke; Musrowati Lasindrang
Jambura Journal of Food Technology Vol 4, No 2 (2022)
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (244.947 KB) | DOI: 10.37905/jjft.v4i2.10549

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sifat fisik dan kimia yang terkandung pada meat analog dari tepung ampas tahu. Penelitian ini di lakukan dalam 2 tahap yaitu tahapan pertama adalah pembuatan tepung ampas tahu, kemudian di lanjutkan ke tahap yang kedua yaitu pembuatan meat analog  atau daging tiruan dengan 5 perlakuan. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) factor tunggal dengan 5 perlakuan dan 3 kali ulangan. Penelitian ini dilakukan dari bulan November 2018 sampai Januari 2019 di Laboratorium Fakultas Pertanian dan Laboratorium LPPMHP. Hasil yang di peroleh dari penelitian ini adalah perlakuan bahan baku meat analog tepung ampas tahu memberikan pengaruh nyata terhadap karakteristik kimia dan organoleptic meat analog tepung ampas tahu dengan kadar protein tertinggi 19.73, kadar lemak 1.7, kadar air terendah 42.9, kadar abu 1.31, kadar karbohidrat 33.14, serta tingkat penerimaan panelis terhadap aroma, warna, dan tekstur yang di sukai.Kata Kunci : Meat Analog, Tepung Ampas Tahu
Formulasi Biskuit Bayi Dengan Penambahan Tepung Ubi Jalar Kuning (Ipomoea Batatas) Termodifikasi Yang Di Fortifikasi Dengan Tepung Ikan Gabus (Ophiocephalus Striatus) SRI MILANTI KAHAR; Musrowati Lasindrang; Yoyanda Bait
Jambura Journal of Food Technology Vol 4, No 2 (2022)
Publisher : Universitas Negeri Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (427.951 KB) | DOI: 10.37905/jjft.v4i2.15880

Abstract

ABSTRAKBiskuit bayi adalah salah satu makanan pertama yang diberikan pada bayi setelah Asi untuk memenuhi kebutuhan nutrisi bayi yang meningkat, Penambahan tepung ubi jalar kuning termodifikasi dan tepung ikan gabus agar dapat meningkatkan nilai gizi pada bayi dan tektur yang diinginkan menjadi lebih baik.  Tujuan penelitian ini untuk mengetahui karakteristik kimia dan karakteristik organoleptik biskuit bayi dengan penambahan tepung ubi jalar kuning termodifikasi dan tepung ikan gabus. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) yang terdiri dari 4 perlakuan dan 3 kali ulangan, perlakuan P0 (tepung ubi jalar kuning termodifikasi 0 gr, tepung ikan gabus 0 gr), P1 (tepung ubi jalar kuning termodifikasi 25 gr, tepung ikan gabus 15 gr), P2 (tepung ubi jalar kuning termodifikasi 20 gr, tepung ikan gabus 20 gr), P3 (tepung ubi jalar kuning termodifikasi 15 gr, tepung ikan gabus 25 gr). Hasil penelitian diperoleh berdasarkan karakteristik kimia dan direkomendasi yaitu perlakuan P3 dengan formulasi P3 (tepung ubi jalar kuning termodifikasi 15 gr, tepung ikan gabus 25 gr) hasilnya Kadar air (7,011 %), Kadar abu (1,2767 %), Kadar protein (11,880 %), Kadar lemak (14,632 %), Karbohidrat (81,165%), Energi/kkal (435,983%/kkal) vitamin A (67,567 RE) dan berdasarkan karakteristik Organoleptik yang direkomendasikan yaitu perlakuan P2 dengan Formulasi P2 (tepung ubi jalar kuning termodifikasi 20 gr, tepung ikan gabus 20 gr) yang disukai responden dengan skala suka.