Dewi Suci Astuti
Universitas Halu Oleo

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

MAKNA SIMBOLIK PAKAIAN ADAT SUKU TOLAKI SULAWESI TENGGARA Dewi Suci Astuti
Jurnal Pembelajaran Seni & Budaya Vol 7, No 1 (2022): Juli 2022
Publisher : Universitas Halu oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33772/jpsb.v7i1.28863

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Untuk mendeskripsikan jenis, motif, dan warna pakaian adat suku Tolaki; (2) Untuk mendeskripsikan makna simbolik yang terkandung dalam pakaian adat suku Tolaki. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan Unaha Kabupaten Konawe Sulawesi Tenggara.  Berdasarkan hasil penelitian Pakaian adat suku memiliki jenis, motif dan warna sesuai tujuan penggunaannya. Jenis pakaian suku Tolaki terdiri atas pakaian Adat Kebesaran (Babu Kamokole), Pakaian Adat Perkawinan (Babu Mberapu), Pakaian Adat Tenunan Motif Tolaki (Babu Hinoru), Pakaian Adat Perlombaan (Babu Mbetandi), Pakaian Tamalaki (Babu Ndamalaki), Pakaian Menari (Babu Mborese’i), Pakaian Motif Tolaki Non Tenun (Babu Bari Ndolaki). Motif pakaian terdiri dari motif tradisional dan modern. Warna pakaian terdiri dari : Mokuni/Mouso (kuning) atau wulaa (emas), Meeto (hitam), Mowila (putih), Momea (merah), Maido/Motai (hijau), Mouro uro/ Mololo (biru), Orodu (ungu), Lango-lango/Langandaha (merah delima/pink ruby).Kata Kunci: Jenis motif dan warna pakaian adat suku tolaki.