<![CDATA[Citra (image) adalah gambar pada bidang dwimatra (dua dimensi). Citra adalah suatu representasi (gambaran), kemiripan, imitasi dari suatu objek. Citra digital adalah suatu citra yang dapat didefinisikan sebagai fungsi f(x,y) yang memiliki koordinat spasial dan tingkat kecerahan yang diskrit. Citra kaya akan informasi, tetapi tidak semua citra mempunyai kualitas yang baik atau memiliki tampilan visual yang memuaskan mata manusia, misalnya citra mengandung derau atau noise, kontras terlalu terang atau terlalu gelap, kurang tajam, kabur atau blurring dan sebagainya. Ketika sebuah citra ditangkap oleh sebuah kamera, sering kali kualitasnya masih rendah. Tentu saja citra seperti ini menjadi lebih sulit diinterpretasi karena informasi yang disampaikan oleh citra tersebut menjadi berkurang. Oleh sebab itu, diperlukan suatu proses perbaikan kualitas citra digital yang mengalami derau atau noise serta citra terlalu terang atau terlalu gelap, sehingga citra dapat mudah diinterpretasikan baik oleh manusia atau mesin. Perbaikan kualitas citra (image enhancement) merupakan salah satu proses awal dalam pengolah citra (image processing).Dari uraian tersebut maka dirancanglah sebuah aplikasi berbasis desktop yang digunakan untuk melakukan perbaikan kualitas citra digital dengan menggunakan metode kernel konvolusi dan contrast stretching. Metode kernel konvolusi adalah salah satu teknik yang digunakan untuk pelembutan citra menggunakan operasi pentapisan (filtering). Metode contrast stretching adalah sebuah metode yang digunakan untuk memperbaiki kualitas citra digital yang berhubungan dengan pencahayaan. Hasil dari penelitian ini adalah sebuah aplikasi yang dapat melakukan perbaikan kualitas citra digital secara sistematis, sehingga dapat melakukan perbaikan terhadap citra yang mengalami derau atau noise ataupun citra yang memiliki kontras terlalu terang atau terlalu gelap.]]>
