Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Strategi Meminimalkan Error Pada Teknisi Maintenance Mesin 350F dengan Systematic Human Error Reduction and Prediction Approach (SHERPA) di PT. XYZ Prasidananto Nur Santoso; Esa Rengganis Sullyartha; Lamhot Maruli Sihombing
Angkasa: Jurnal Ilmiah Bidang Teknologi Vol 14, No 2 (2022): November
Publisher : Institut Teknologi Dirgantara Adisutjipto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.28989/angkasa.v14i2.1360

Abstract

PT. XYZ merupakan perusahaan manufaktur dengan sistem produksi semi otomatis, karenanya kelancaran prosesnya dipengaruhi oleh peran maintenance untuk menjaga availability mesin produksinya. Adanya human error teknisi akan berdampak pada kelancaran proses produksi. Penelitian ini bertujuan mengetahui tingkat critical error pada aktivitas teknisi dan mengusulkan rencana meminimalkan error dengan pendekatan systematic human error reduction and prediction approach (SHERPA). Rencana strategi untuk kegiatan pembongkaran mesin (Action Error/task2.2) melalui penerapan kebijakan perawatan (Organizational) dengan acuan kebijakan pemeliharaan preventif (PM) sesuai kriteria waktu, penggunaan, dan kondisi. Untuk kegiatan pengecekan bahan baku biji plastik (Checking Error/ task2.3) melalui pemeriksaan secara rutin (Procedures) dengan tinjauan ulang terhadap prosedur pemeriksaan rutin teknisi maintenance terhadap ketersediaan materialnya dengan strategi red tag dan signboard. Untuk kegiatan menyediakan suku cadang mesin (Retrieval Error/task3.1) dengan penentuan tingkat persedian suku cadang optimal (Equipment) melalui pendekatan Continuous Review System. Secara umum usulan tersebut berupa konseptual dan membutuhkan penelitian lanjutan.
Analisa Komparatif Cost of Rework dan Cost of Conformance to Quality sebagai dasar perbaikan sistem Proses Produksi (Studi Kasus di Industri Garmen HSN) Esa Rengganis Sullyartha
JUMANTARA: Jurnal Manajemen dan Teknologi Rekayasa Vol 1, No 1 (2022): Juli
Publisher : Institut Teknologi Dirgantara Adisutjipto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (580.65 KB) | DOI: 10.28989/jumantara.v1i1.1291

Abstract

CV. HSN adalah perusahaan Garmen yang berlokasi di Kabupaten Karanganyar, Provinsi Jawa Tengah. Pada beberapa bulan terakhir ini, terjadi retur produk dikarenakan produk tersebut cacat, terutama Atasan Wanita Lengan Panjang. Jumlah produk yang diretur relatif banyak dan dibarengi dengan permintaan dari para customer yang meminta penggantian produk yang diretur tersebut. Dengan adanya kejadian ini perusahaan mengalami kerugian sehingga timbul keinginan untuk memperbaiki sistem produksi yang ada. Aktivitas pengendalian kualitas produk membutuhkan biaya pengendalian kualitas.. Jika terdapat produk cacat dan produk tersebut diperbaiki maka akan timbul yang namanya biaya rework. Biaya ini termasuk  hidden cost yang tidak disadari oleh perusahaan. Selain biaya rework terdapat biaya pencegahan kualitas, yaitu biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan untuk melakukan aktivitas pencegahab timbulnya produk cacat. Berdasarkan hasil penelitian didapatkan besarnya biaya rework yang harus dikeluarkan oleh perusahaan sebesar Rp. 176.195.000. Sedangkan biaya pencegahan kualitas yang harus dikeluarkan adalah sebesar Rp. 64.730.500. Dan jika perusahaan memilih mengeluarkan biaya pencegahan kualitas untuk memperbaiki sistem produksi maka estimasi keuntungan yang didapat sebesar Rp. 825.588.000..