This Author published in this journals
All Journal Jurnal Abdidas
Noer Kumala Indahsari
Fakultas Kedokteran, Universitas Wijaya Kusumsa Surabaya

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Edukasi dan Pelayanan Kesehatan tentang Pemeriksaan Kadar Kolesterol dan Glukosa Darah Terkait Pencegahan Penyakit Jantung Koroner dan Diabetes Melitus di SMA Ta’miriyah Surabaya Noer Kumala Indahsari; Masfufatun Masfufatun; Olivia Herliani
Jurnal Abdidas Vol. 3 No. 6 (2022): December Pages 944 - 1124
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/abdidas.v3i6.709

Abstract

Angka mortalitas Penyakit Tidak Menular (PTM), terutama Penyakit Jantung Koroner (PJK) dan Diabetes Melitus (DM), masih cukup tinggi di negara-negara berkembang. Etiologinya bersifat multifaktorial, ada yang tidak dapat dihindari namun juga ada yang dapat dihindari, oleh karena itu sejatinya dapat dilakukan langkah prevensi terhadap kejadian PTM. Kesadaran hidup sehat, seperti mengubah pola makan, aktivitas fisik dan menghentikan kebiasaan merokok, diharapkan dapat dibangkitkan melalui hasil pemeriksaan laboratorium yang nyata. Hal tersebut mendorong pengabdi untuk melakukan penyuluhan dan pelayanan kesehatan untuk meningkatkan pemahaman dan kesadaran masyarakat tentang pemeriksaan kadar glukosa darah dan kolesterol untuk menghindari PJK dan DM. Kegiatan dilakukan selama 2 hari dimana hari pertama dilakukan penyuluhan untuk memberikan edukasi dan hari kedua dilakukan pelayanan berupa pemeriksaan kesehatan dan laboratorium kepada kurang lebih 70 orang peserta dari kalangan guru dan karyawan di SMA Tamiriyah Surabaya. Hasil yang didapatkan berupa rata-rata nilai pre dan post test yang diberikan sebelum dan sesudah penyuluhan. Uji statistik Paired Sample T Test diperoleh harga sig (2-tailed) = 0,000, yaitu < 0,05 berarti ada perbedaan antara sebelum dan sesudah perlakuan. Kegiatan ini menyimpulkan bahwa penyuluhan yang diberikan dapat meningkatkan pemahaman dan kesadaran peserta tentang pentingnya pencegahan PJK dan DM.