This Author published in this journals
All Journal Jurnal Abdidas
I Wayan Muliawan
Fakultas Teknik, Universitas Warmadewa

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Penerapan Konsep Eco Community Sebagai Upaya Penanganan Sampah Organik Rumah Tangga di Desa Sumerta Kelod, Denpasar I Wayan Muliawan; I Gusti Bagus Udayana; Made Sani Damayanthi Muliawan
Jurnal Abdidas Vol. 3 No. 6 (2022): December Pages 944 - 1124
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/abdidas.v3i6.717

Abstract

Desa Sumerta Kelod merupakan salah satu desa yang ada di Kota Denpasar dengan jumlah penduduk sampai dengan tahun 2016 berjumlah 20.879 jiwa. Dengan padatnya jumlah penduduk yang ada, berpengaruh dengan sampah yang dihasilkan oleh masing-masing rumah tangga yang dibuang ke Tempat Pembuangan Akhir. Akan tetapi mulai tahun 2022 nanti TPA (Tempat Pembuangan Akhir) tidak lagi menerima sampah yang dihasilkan oleh masing-masing rumah tangga yang di hasilkan di wilayah Desa Sumerta Kelod. Untuk menghubungkan peran serta masyarakat dan pemerintah daerah (Perbekel Desa Sumerta Kelod) dalam menanggulangi sampah yang dihasilkan oleh masyarakat, maka perlu adanya sebuah konsep yang dapat mengintegrasi antara masyarakat, pemerintah daerah dan lingkungan itu sendiri. Pembentukan eco community merupakan langkah awal untuk pengelolaan sampah organic di tingkat rumah tangga yang berfokus mengubah sampah menjadi suatu hal yang lebih berguna seperti membuat eco enzyme. Metode yang akan digunakan dalam pelaksanaan kegiatan pengabdian ini adalah ceramah, simulasi atau peragaan serta praktek langsung tentang pengolahan eco enzyme melalui komunitas. Hasil dari kegiata ini adalah terbentuknya eco community di Desa Sumerta Kelod yang dapat mengurangi keluaran sampah dari rumah tangga ke TPA, dengan mengolah limbah organic ini secara tidak langsung juga dapat menjaga kelestarian alam, sekaligus menerapkan gaya hidup minim kimia sintetis.