Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENINGKATAN YIELD MINYAK DAUN CENGKEH (Syzygium aromaticum) DENGAN PERLAKUAN AWAL FERMENTASI SELULOTIK MENGGUNAKAN Trichoderma harzianum Nurhadianty, Vivi; Cahyani, Chandrawati; Nirwana, Wa Ode Cakra; Dewi, Luthfi Kurnia; Abdillah, Gamayazid; Pratama, Angga Reza
Jurnal Rekayasa Bahan Alam dan Energi Berkelanjutan Vol 1, No 1 (2017)
Publisher : Fakultas Teknik, Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (445.515 KB) | DOI: 10.21776/ub.rbaet.2017.001.01.06

Abstract

Minyak cengkeh adalah salah satu produk unggulan Indonesia dalam perdagangan minyak atsiri dunia. Salah satu masalah yang dihadapi selama proses penyulingan minyak atsiri adalah adanya minyak atsiri yang terperangkap dalam jaringan tanaman sehingga dapat menurunkan yield. Proses fermentasi akan mendegradasi jaringan-jaringan tumbuhan sehingga diharapkan minyak dapat lebih mudah keluar selama proses distilasi uap. Penelitian diawali dengan proses fermentasi solid-state secara aerobik menggunakan kapang Trichoderma harzianum selama 4, 6, 8, dan 12 hari dilanjutkan dengan distilasi uap pada tekanan atmosferik selama 6 jam terhitung sejak tetesan pertama. Yield minyak daun cengkeh tanpa proses fermentasi yang didapatkan sebesar 0,57%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pretreatment berupa fermentasi dapat meningkatkan yield minyak daun cengkeh 2,8 kali dibandingkan dengan tanpa pretreatment berupa fermentasi. Yield tertinggi didapatkan pada waktu fermentasi selama 8 hari dengan perolehan yield sebesar 1,62% atau meningkat hingga 3 kali lebih tinggi dibandingkan dengan minyak daun cengkeh yang diperoleh tanpa proses fermentasi.
Rancang Bangun Fermentor Yogurt Susu Kambing Etawa dengan Sistem Kontrol Sensor pH 4502C dan Suhu DS18B20 Berbasis Arduino UNO R3 Purwandaru, Kresna; Faturrohman, Denisya Eka; Putri, Anima Rahmatika; Maghfiroh, Rashieka Putri; Ridhollah, Muhammad Rifqi; Dewi, Luthfi Kurnia
Jurnal Keteknikan Pertanian Tropis dan Biosistem Vol 9, No 3 (2021)
Publisher : Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21776/ub.jkptb.2021.009.03.10

Abstract

Yogurt merupakan produk pangan fermentasi yang terbuat dari susu probiotik, seperti susu kambing etawa yang umumnya menggunakan peran bakteri asam laktat Lactobacillus bulgaricus dan Streptococcus thermophillus. Salah satu produsen yogurt yang menggunakan bahan susu kambing etawa yakni Goatzilla Farm and Café di Kabupaten Lumajang. Proses pembuatannya masih terhambat oleh fermentor yang sangat sederhana, kurang higenis, serta kondisi suhu dan pH fermentasi yang tidak stabil, sehingga dibutuhkan alternatif fermentor yang lebih optimal. Rancang bangun fermentor yogurt berkapasitas 18L dengan sistem kontrol pH 4502C dan suhu DS18B20 berbasis Arduino UNO R3 menjadi solusi yang ditawarkan, serta bertujuan agar proses fermentasi dan kualitas yogurt yang dihasilkan menjadi lebih baik. Arduino UNO R3 berfungsi sebagai pengendali utama dan pengendali komponen elektronika lainnya. Sensor suhu DS18B20 dan pH 4502C mengirim data tegangan secara real time dan otomatis kepada Arduino UNO R3 untuk diubah menjadi angka digital dan ditampilkan pada LCD 16x2. Hasil percobaan fermentor selama 2-8 jam menggunakan sensor suhu DS18B20 menunjukkan profil suhu stabil rentang 35oC-45oC, rata-rata %error 6.1%, dan menunjukkan performa kerja sensor suhu DS18B20 dapat bekerja dengan baik untuk mengukur suhu selama proses fermentasi yogurt. Sedangkan hasil percobaan menggunakan sensor pH 4502C menunjukkan profil nilai pH beragam pada rentang 5.1-6.8, rata-rata %error 12.6%, dan menunjukkan performa kerja sensor pH 4502C kurang baik apabila digunakan untuk mengukur pH yogurt. Nilai pH tersebut menunjukkan yogurt yang dihasilkan masih belum sesuai dengan standar SNI 2981-2009 yogurt dan perlakuan sensor pH perlu dioptimasi kembali.