Suriani Bahrun
STIKES Gema Insan Akademik Makassar

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Hubungan Genetik dan LLA dengan Derajat Dismenore pada Remaja Putri di STIKES GIA Makassar Suriani Bahrun; Hermayani Hermayani
Jurnal Berita Kesehatan Vol 15 No 2 (2022): Desember 2022
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Gunung Sari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58294/jbk.v15i1.94

Abstract

Pendahuluan: Genetik atau riwayat keluarga dan status gizi yang dapat dinilai dengan pengukuran lingkar lengan atas (LLA) dapat meningkatkan kemungkinan terjadinya dismenore. Tujuan: diketahui hubungan genetik dan LLA dengan derajat dismenore pada remaja putri di STIKES GIA MAKASSAR. Bahan dan Metode: Bahan yang digunakan yaitu meteran pitan untuk mengukur LLA dan kuisioner genetik (riwayat keluarga) dan dismenore. Penelitian ini termasuk penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode korelasional. Hasil Penelitian: Untuk variabel genetik dengan derajat dismenore berdasarkan hasil uji Lambda di dapatkan nilai p=0,637 > α=0.05, hal ini berarti bahwa Ha ditolak dan H0 diterima. Variabel lingkar lengan atas dengan derajat dismenore, berdasarkan hasil uji Lambda didapatkan nilai p=0,013 > α=0,05, hal ini berarti bahwa Ha ditolak dan H0 diterima. Kesimpulan: Tidak terdapat hubungan antara genetik dengan derajat dismenore dan tidak terdapat hubungan lingkar lengan atas dengan derajat dismenore.
Pengaruh Terapi Akupresur Terhadap Derajat Premenstrual Syndrom Pada Remaja Putri Di SMP Negeri 3 Makassar Suriani Bahrun; Yunita Suriani Suardi
Jurnal Keperawatan Muhammadiyah Vol 7, No 4 (2022): JURNAL KEPERAWATAN MUHAMMADIYAH
Publisher : UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURABAYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30651/jkm.v7i4.16471

Abstract

Latar belakang: PMS merupakan kumpulan gejala yang terjadi pada masa luteal, sebelum menstruasi. Terapi akupresur dapat mengeluarkan hormon endorphin yang dapat mengurangi gejala dari PMS. Tujuan: tujuan dari penelitian ini yaitu diketahui adanya pengaruh terapi akupresur terhadap derajat premenstrual syndrome pada remaja putri. Metode: Desain dalam penelitian ini adalah one grup pretest-posttest design pada 31 responden yang memiliki siklus menstruasi teratur yaitu 24-35 hari. Hasil: hasil menunjukkan bahwa nilai p=0,001<a =0,005, hal ini berarti bahwa H0 ditolak dan Ha diterima. Kesimpulan: Kesimpulan yang diperoleh dari penelitian ini adalah ada pengaruh terapi akupresur dengan derajat premenstrual syndrome.