Sahda Aulia Khairunnisa
Politeknik Kesehatan Bhakti Setya Indonesia

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

ANALISIS KELENGKAPAN PADA PENGELOLAAN DATA GIZI DI PUSKESMAS Hendra Rohman; Sahda Aulia Khairunnisa
JCOMENT (Journal of Community Empowerment) Vol. 1 No. 3 (2020): AUGUST-NOVEMBER 2020
Publisher : The Journal Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55314/jcoment.v1i3.326

Abstract

Laporan data gizi termasuk ke dalam laporan bulanan LB3 yang di dalamnya mencakup data kegiatan gizi, KIA/KB, imunisasi yang dilaporkan setiap bulannya kepada dinas kesehatan. Kelengkapan data gizi merupakan hal yang harus diperhatikan karena akan memengaruhi dalam perumusan kebijakan, pengambil keputusan, dan perencanaan program. Di Puskesmas Kasihan 1 masih terjadi ketidaklengkapan data gizi. Penyebab data yang tidak lengkap adalah belum terinputnya data ke dalam laporan data gizi oleh petugas gizi. Tujuannya yaitu mengetahui ketidaklengkapan pengelolaan data gizi di Puskesmas Kasihan 1. Metode penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Pendekatan kualitatif digunakan untuk mendeskripsikan persentase kelengkapan dan kevalidasian data gizi di aplikasi Sigizi. Hasilnya yaitu alur pelaksanaan kegiatan pengelolaan data gizi di Puskesmas Kasihan 1 adalah petugas melakukan pemeriksaan kepada pasien melalui kegiatan posyandu dan pemeriksaan gizi ibu hamil di Puskesmas Kasihan 1, lalu petugas mengumpulkan data SKDN (jumlah balita di Posyandu, jumlah balita yang mempunyai KMS, jumlah balita yang datang/ menimbang di Posyandu, jumlah balita yang ditimbang dan naik berat badannya) pemeriksaan setiap akhir bulan selanjutnya petugas melakukan entry data pemeriksaan pasien ke dalam berkas rekam medis dan aplikasi Sigizi yang akan dikirimkan kepada dinas kesehatan, lalu petugas membuat laporan data gizi yang diambil dari hasil output melalui aplikasi siGizi dan diolah menggunakan microsoft excel dan petugas melaporkan hasil laporan setiap bulan kepada Dinas Kesehatan. Kesimpulan, hasil analisis olah data yang dilakukan menggunakan aplikasi SPSS masih ditemukan data yang tidak lengkap di dalam laporan data gizi di Puskesmas Kasihan 1 pada tahun 2019 yang disebabkan karena adanya data yang belum di input oleh petugas gizi dan dapat memengaruhi dalam perumusan kebijakan, pengambil keputusan, dan perencanaan program. Persentase ketidaklengkapan data gizi pada laporan data gizi tahun 2019 dari hasil analisis menggunakan microsoft excel adalah sebesar 9.75%.