Abdul Rahman Saleh
Perpustakaan IPB

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Dampak Pendidikan dan Pelatihan Manajemen oleh Perpusnas terhadap Kinerja Pustakawan Dedi Junaedi; Abdul Rahman Saleh; Khosy Alfin Maulana; Muhammad Ansyari Tantawi
Jurnal Pustakawan Indonesia Vol. 21 No. 1 (2022): Jurnal Pustakawan Indonesia
Publisher : Perpustakaan IPB

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29244/jpi.21.1.14-29

Abstract

Introduction. Indonesia has about 5 thousand librarians registered with the National Library. The condition of the librarian's competence varies greatly. The National Library of Indonesia has conducted training for competency improvement, but its success is not yet known. To determine the effectiveness of the training, this research was conducted. Research methods. This research is a survey research. The sample is a librarian who received management training from the National Library of Indonesia. The sample was drawn based on purposive sampling with a three-year limit of participants, namely 2017, 2018, and 2019. The questionnaire was made using a google survey. The incoming data is then tabulated, processed and analyzed. Results and Discussion. A total of 34 respondents (91.89%) think that management training is very useful. Twenty-nine respondents (78.38%) felt that 2 weeks was sufficient time for training. The training subject "Indonesian Library Development Policy" is considered the most helpful in the work. Meanwhile, the training subject "Management of library promotion and cultivating a love of reading" is a training subject that is considered very important for librarians. All respondents said that this education and training needs to be maintained. Conclusion. Respondents agree that management training is useful to support their work. The available training time is considered sufficient. The most useful training subject of the basic group is “Indonesian library development policy”. The managerial ability of the respondents became better after the training. Respondents agreed that this training should be maintained.
Dampak Pendidikan dan Pelatihan Manajemen oleh Perpusnas terhadap Kinerja Pustakawan Dedi Junaedi; Abdul Rahman Saleh; Khosy Alfin Maulana; Muhammad Ansyari Tantawi
Jurnal Pustakawan Indonesia Vol. 21 No. 1 (2022): Jurnal Pustakawan Indonesia
Publisher : Perpustakaan IPB

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29244/jpi.21.1.14-29

Abstract

Introduction. Indonesia has about 5 thousand librarians registered with the National Library. The condition of the librarian's competence varies greatly. The National Library of Indonesia has conducted training for competency improvement, but its success is not yet known. To determine the effectiveness of the training, this research was conducted. Research methods. This research is a survey research. The sample is a librarian who received management training from the National Library of Indonesia. The sample was drawn based on purposive sampling with a three-year limit of participants, namely 2017, 2018, and 2019. The questionnaire was made using a google survey. The incoming data is then tabulated, processed and analyzed. Results and Discussion. A total of 34 respondents (91.89%) think that management training is very useful. Twenty-nine respondents (78.38%) felt that 2 weeks was sufficient time for training. The training subject "Indonesian Library Development Policy" is considered the most helpful in the work. Meanwhile, the training subject "Management of library promotion and cultivating a love of reading" is a training subject that is considered very important for librarians. All respondents said that this education and training needs to be maintained. Conclusion. Respondents agree that management training is useful to support their work. The available training time is considered sufficient. The most useful training subject of the basic group is “Indonesian library development policy”. The managerial ability of the respondents became better after the training. Respondents agreed that this training should be maintained.
Peta Jalan Penelitian Lobster di Indonesia Berdasarkan Artikel Jurnal Ilmiah dan ProsidingPeta Jalan Penelitian Lobster di Indonesia Berdasarkan Artikel Jurnal Ilmiah dan Prosiding Azizah; Abdul Rahman Saleh; Sri Rahayu
Jurnal Pustakawan Indonesia Vol. 21 No. 2 (2022): Jurnal Pustakawan Indonesia (Edisi Khusus)
Publisher : Perpustakaan IPB

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29244/jpi.21.2.109-123

Abstract

Pendahuluan. Perkembangan dan kemajuan budidaya lobster sangat tergantung kepada penelitian. Jumlah publikasi hasil penelitian lobster ini belum diketahui dengan pasti. Untuk itu perlu dilakukan kajian. Selain itu penelitian ini juga bertujuan untuk mengetahui jumlah peneliti serta pola kolaborasi peneliti lobster, dan untuk memetakan penelitian lobster. Metode penelitian. Data yang diperoleh melalui Publish or Perish diimpor ke Zotero dan dilakukan pembersihan data. Data diekstrak ke berkas RIS dan CSV kemudian diolah menggunakan Vosviewer dan Excel. Tabel yang diperoleh dianalisis. Peta jejaring penulis, jejaring afiliasi penulis, peta topik penelitian lobster dibuat. Hasil dan Pembahasan. Ditemukan sebanyak 291 judul artikel yang melibatkan sebanyak 664 penulis/peneliti mengenai lobster. Peneliti paling produktif adalah Yusli Wardiatno, sedangkan lembaga paling banyak terlibat adalah IPB. Publikasi lobster paling banyak oleh IOP Conference Series: Earth and Environmental Science. Sedangkan topik paling banyak diteliti adalah akuakultur. Peta topik penelitian lobster berhasil dibuat dengan 153 kata kunci yang terkelompok pada 8 kluster. Kesimpulan. Ditemukan artikel lobster sebanyak 291 judul. Jumlah peneliti tercatat 664 peneliti. Topik paling banyak diteliti adalah akuakultur (122 penelitian). Jumlah kata kunci yang terbentuk dari judul dan abstrak sebanyak 153 (8 kluster). Peta topik berhasil dibuat menggunakan vosviewer.
Peta Jalan Penelitian Lobster di Indonesia Berdasarkan Artikel Jurnal Ilmiah dan ProsidingPeta Jalan Penelitian Lobster di Indonesia Berdasarkan Artikel Jurnal Ilmiah dan Prosiding Azizah; Abdul Rahman Saleh; Sri Rahayu
Jurnal Pustakawan Indonesia Vol. 21 No. 2 (2022): Jurnal Pustakawan Indonesia (Edisi Khusus)
Publisher : Perpustakaan IPB

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29244/jpi.21.2.109-123

Abstract

Pendahuluan. Perkembangan dan kemajuan budidaya lobster sangat tergantung kepada penelitian. Jumlah publikasi hasil penelitian lobster ini belum diketahui dengan pasti. Untuk itu perlu dilakukan kajian. Selain itu penelitian ini juga bertujuan untuk mengetahui jumlah peneliti serta pola kolaborasi peneliti lobster, dan untuk memetakan penelitian lobster. Metode penelitian. Data yang diperoleh melalui Publish or Perish diimpor ke Zotero dan dilakukan pembersihan data. Data diekstrak ke berkas RIS dan CSV kemudian diolah menggunakan Vosviewer dan Excel. Tabel yang diperoleh dianalisis. Peta jejaring penulis, jejaring afiliasi penulis, peta topik penelitian lobster dibuat. Hasil dan Pembahasan. Ditemukan sebanyak 291 judul artikel yang melibatkan sebanyak 664 penulis/peneliti mengenai lobster. Peneliti paling produktif adalah Yusli Wardiatno, sedangkan lembaga paling banyak terlibat adalah IPB. Publikasi lobster paling banyak oleh IOP Conference Series: Earth and Environmental Science. Sedangkan topik paling banyak diteliti adalah akuakultur. Peta topik penelitian lobster berhasil dibuat dengan 153 kata kunci yang terkelompok pada 8 kluster. Kesimpulan. Ditemukan artikel lobster sebanyak 291 judul. Jumlah peneliti tercatat 664 peneliti. Topik paling banyak diteliti adalah akuakultur (122 penelitian). Jumlah kata kunci yang terbentuk dari judul dan abstrak sebanyak 153 (8 kluster). Peta topik berhasil dibuat menggunakan vosviewer.