Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Edukasi Penggunaan Aplikasi “Tik-Tok” Sebagai Media Digital di Desa Banjar Rejo Batanghari Lampung Timur Lusi Marlisa; Ira Vahlia; Syaifudin Latif
SINAR SANG SURYA Vol 6, No 2 (2022): Agustus 2022
Publisher : UM Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24127/sss.v6i2.2199

Abstract

ABSTRAKGuru di Sekolah dalam pembelajarannya banyak memberikan tugas kepada peserta didik melalui grup WhatsApp kemudian peserta didik mengerjakan tugas tersebut. Guru membuat video yang memang durasinya cukup panjang namun tidak melalui proses editing sehingga video yang dihasilkan kurang menarik karena kesulitan dalam mengedit video pembelajaran yang telah dibuat  karena aplikasi yang digunakan memiliki fitur-fitur yang rumit dan banyak sekali langkah-langkahnya. Tujuan dalam pengabdian ini yaitu masyarakat dapat mengetahui dan memiliki keterampilan dalam penggunaan media digital yang mudah digunakan oleh guru dan masyarakat serta peserta didik pada era teknologi. Metode dalam pengabdian ini yaitu memberikan materi tentang pemanfaatan media digital serta pendampingan secara langsung pembuatan akun tik-tok dan penggunaannya. Hasil dan dampak pada pengabdian ini yaitu mitra dapat mengetahui cara membuat akun tik-tok serta penggunaannya untuk pembelajaran dalam kelas. Kata Kunci: Aplikasi; Edukasi; Media Digital;  Tik-Tok ABSTRACTTeachers in schools in their learning give a lot of assignments to students through WhatsApp groups then students do the assignments. The teacher makes videos that are indeed quite long in duration but do not go through the editing process so that the resulting videos are less attractive because of the difficulty in editing the learning videos that have been made because the application used has complicated features and lots of steps. The purpose of this service is that the community can know and have skills in using digital media that is easy to use by teachers and the community as well as students in the technology era. The method in this service is to provide material about the use of digital media as well as direct assistance in creating a tik-tok account and its use. The results and impact of this service are that partners can find out how to create a tik-tok account and use it for classroom learning.Keywords: Application; Education, Digital Media, Tik-Tok
PARENTING IBU MILLENNIAL TERHADAP PENGGUNAAN MEDIA SOSIAL ANAK DI DESA BANJARREJO BATANGHARI LAMPUNG TIMUR Lusi Marlisa; Ira Vahlia; Syaifudin Latif
SEMINAR NASIONAL PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol 4 No 1 (2022): Seminar Nasional Penelitian dan Pengabdian 4 UM Metro tahun 2022
Publisher : Universitas Muhammadiyah Metro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penekanan dalam pengabdian ini adalah memberikan parenting kepada ibu millennial terhadap penggunaan media sosial anak dan perlunya memperhatikan hal-hal dalam mengikuti perkembangan teknologi, informasi, dan komunikasi, agar orangtua memiliki bekal dan dapat membimbing anak-anak berinteraksi dengan internet dengan cerdas dan sehat. Hal tersebut dikarenakan setelah pasca pandemic, yang mana anak menginginkan keleluasaan dalam memegang gadget, kemudian pengetahuan anak tentang internet lebih pintar daripada orang tua, dengan adanya kemudahan akses internet saat ini anak-anak perlu dibatasi dalam penggunaan gadget, dan dalam penggunaan nya anak bebas terkoneksi tanpa aturan, sehingga anak menginginkan kebebasan. Metode pelaksanaan pengabdian masyarakat kali ini dilakukan dengan menggunakan metode partisipasi sosial, yang mana tim pengabdi turun langsung kelapangan untuk ikut berpartisipasi dalam pemberian materi dalam sosialisasi parenting ibu millennial terhadap penggunaan media sosial anak di desa banjarrejo lampung timur. Hasil dari pengabdian ini disimpulkan bahwasanya perlu adanya penguatan peran orangtua dalam mendidik anak di zaman sekarang, dan banyak dampak positif dan negative dari penggunaan media sosial yang di gunakan oleh anak, oleh sebab itu orangtua harus mengontrol penggunaan media sosial anak antara lain : mengecek isi hp anak, membatasi penggunaan media sosial, dan ajak anak untuk mengikuti kegiatan bersama dengan orangtua, berkebun dll.