Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PENGKADERAN PANCASILA DAN MARHAENISME DAN PENEGAKKAN DEMOKRASI EKONOMI BAGI CALON ANGGOTA DEWAN PIMPINAN CABANG GERAKAN MAHASISWA NASIONAL INDONESIA (DPC GMNI) SURABAYA J.B. Amiranto; Johanes Silalahi; Sigit Santoso
ABDIMAS Vol 2 No 05 (2022): PENDIDIKAN MASYARAKAT
Publisher : COMMUNITY OF RESEARCH LABORATORY SURABAYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini berjudul Pancasila & Marhaenisme dan Penguatan Demokrasi Ekonomi bagi Calon Anggota Dewan Pimpinan Cabang Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (DPC GMNI) Surabaya. Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini berupa tutorial dan diskusi penguatan Pancasila dan Marhaenisme serta Demokrasi Ekonomi, di Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Surabaya. Tujuan dapat memberi penguatan Pancasila dan Marhaenisme serta Demokrasi Ekonomi, bagi calon anggota di Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Surabaya, sehubungan dengan nilai-nilai Marhaenisme dan Pancasila serta mampu menghasilkan para kader yang berjiwa progresif, militant, revolusioner dalam spirit “pejuang-pemikir, pemikir-pejuang”, yang mampu dan berani serta konsisten memperjuangkan sebuah perubahan kearah yang lebih baik dimasa yang akan datang.
PENGUATAN EKONOMI KERAKYATAN BAGI PENGURUS DAN ANGGOTA DEWAN PIMPINAN DAERAH GERAKAN MAHASISWA NASIONAL INDONESIA (DPD GMNI) JAWA TIMUR J.B. Amiranto; Johanes Silalahi
ABDIMAS Vol 3 No 01 (2023): PENDIDIKAN MASYARAKAT
Publisher : COMMUNITY OF RESEARCH LABORATORY SURABAYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini berjudul Penguatan Ekonomi Kerakyatan bagi Pengurus dan Anggota Dewan Pimpinan Daerah Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (DPD GMNI) Jawa Timur. Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini berupa tutorial dan diskusi pemantapan serta penguatan ekonomi kerakyatan, di Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Jawa Timur. Tujuan dapat memberi penguatan Ekonomi Kerakyatan bagi anggota dan pengurus GMNI Jawa Timur sehubungan dengan nilai-nilai Pancasila serta mampu menghasilkan para kader yang berjiwa progresif, militant, revolusioner dalam spirit “pejuang-pemikir, pemikir-pejuang”, yang mampu dan berani serta konsisten memperjuangkan sebuah perubahan kearah yang lebih baik dimasa yang akan datang. Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini dilaksanakan selama 1 (satu) hari yakni pada 26 November 2022 dan berlokasi di Wisma Marinda (Sekretariat Dewan Pimpinan Daerah Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia Jawa Timur) , Jl. Semolowaru Indah Blok I No. 6-7, Surabaya.
Analisis Penerapan Sistem Informasi Akuntansi Persediaan Obat-Obatan Pada Perusahaan Farmasi Di Surabaya (Studi Kasus Pt. Sakajaja Makmur Abadi) Novenia Dwi Nofa; J.B. Amiranto
Akuntansi Vol. 2 No. 3 (2023): September : Jurnal Riset Ilmu Akuntansi
Publisher : Universitas Sains dan Teknologi Komputer

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/akuntansi.v2i3.335

Abstract

This study aims to determine how the inventory accounting information system for pharmaceutical companies. This research was conducted at PT. Sakajaja Makmur Abadi which is a pharmaceutical company that has thousands of drug supplies and different types of uses. This research is a qualitative descriptive study. The data source used is primary data in the form of interviews and secondary data in the form of documentation. The results of this study indicate that PT. Sakajaja Makmur Abadi has implemented an inventory accounting information system correctly and properly in accordance with the provisions regulated by the Food and Drug Supervisory Agency (BPOM). Inventory system at PT. Sakajaja Makmur Abadi is based on well-computerized technology. However, weaknesses were still found in the existing inventory accounting information system, namely the lack of compliance with procedures that should be carried out and also the lack of competence of existing human resources.