Yuliana Panina Lay
Program Studi Peternakan, Fakultas Peternakan, kelautan dan Perikanan, Universitas Nusa Cendana

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Keuntungan Usaha Ternak Babi Peternakan Rakyat di Kabupaten Alor: Profits of Smallholders Pig Farming in Alor District Yuliana Panina Lay; Maria Krova1; Johanes G. Sogen; Arnoldus Keban
Jurnal Peternakan Lahan Kering Vol. 4 No. 3 (2022): September
Publisher : Universitas Nusa Cendana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Suatu penelitian telah dilaksanakan di Kabupaten Alor selama 1 bulan untuk pengumpulan data. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya pendapatan usaha ternak babi di Kabupaten Alor. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survey untuk memperoleh data primer dan data sekunder. Data tersebut diperoleh melalui wawancara langsung berdasarkan daftar pertanyaan yang telah disiapkan, observasi serta teknik dokumentasi pada dokumen laporan-laporan instansi terkait atau lembaga dan hasil-hasil penelitian maupun referensi lainnya yang ada hubungannya dengan penelitian ini. Pengambilan contoh dilakukan melalui tiga tahap yakni tahap pertama penentuan dua kecamatan contoh secara purposive, tahap kedua penentuan empat desa contoh dari tiap kecamatan terpilih secara purposive dan tahap ketiga penentuan peternak contoh sebanyak 80 responden secara acak non proporsional. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis pendapatan. Hasil analisis menunjukkan bahwa rata-rata pendapatan yang diperoleh tiap peternak babi di Kabupaten Alor adalah Rp10.289.675/tahun dimana 52% merupakan pendapatan tunai sedangkan 48% lainnya adalah pendapatan non tunai. A study was conducted in Alor Regency data collection. The study aims to determine the income of pig farming in Alor Regency. The research method used is a survey method to obtain primary data and secondary data. The data was obtained through direct interviews based on questionnaire prepared, observations and documentation techniques on the reports of relevant agencies or institutions, research results and other references related to the study. Sampling was carried out in three stages. The first, determining two sample of sub-districts purposively; the second, determining four selected villages from each selected sub-district purposively and the third, determining the sample of breeders as many as 80 respondents by applying non-proportional random sampling. Data were then analyzed applying income analysis. The results show that the average income earned by each pig farmer in Alor Regency is Rp10,289,675/year where 52% is cash income and 48% is non cash income