Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENGARUH KARAKTERISTIK KEPALA RUMAH TANGGA TERHADAP STATUS KEMISKINAN ANAK TAHUN 2019 Ni Made Mustika Dewi; Jeffry Raja Hamonangan Sitorus
Seminar Nasional Official Statistics Vol 2019 No 1 (2019): Seminar Nasional Official Statistics 2019
Publisher : Politeknik Statistika STIS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (330.563 KB) | DOI: 10.34123/semnasoffstat.v2019i1.111

Abstract

Pengentasan kemiskinan sangat penting dilakukan karena kemiskinan sangat berpengaruh terhadap kualitas suatu negara. Terlebih lagi, salah satu target Sustainable Development Goals (SDGs) yang pertama adalah menghapus kemiskinan dan diharapkan dapat tercapai pada tahun 2030 dengan mengurangi separuh proporsi laki-laki, perempuan dan anak-anak segala usia yang hidup dalam kemiskinan. Mengacu pada hal tersebut, maka kemiskinan anak menjadi perhatian khusus pada SDGs. Kemiskinan umumnya diwariskan dari generasi ke generasi, mereka yang berasal dari keluarga miskin akan mengakibatkan anak menjadi miskin dan lebih berisiko akan bahaya, pelecehan, dan eksploitasi, dimana semuanya berkontribusi pada perampasan dari hak‐hak dasar anak. Di tahun 2016, dua dari tiga anak Indonesia (64,95%) mengalami deprivasi pada dua atau lebih dimensi kehidupan. Tujuan dari penelitian ini untuk melihat gambaran kemiskinan anak dan pengaruh dari karakteristik kepala rumah tangga (KRT) terhadap status kemiskinan anak di RW 02 Kelurahan Kampung Melayu tahun 2019. Penelitian ini menggunakan sampel sebanyak 100 responden yaitu anak usia 10-17 tahun dan menggunakan metode analisis regresi logistik biner. Hasil penelitian berdasarkan pendekatan deprivasi MODA menunjukkan bahwa terdapat 76 persen anak berstatus miskin atau terdeprivasi minimal pada 2 dimensi. Anak yang tinggal pada karakteristik KRT yang memiliki banyaknya tanggungan 4 orang atau lebih dan bekerja di sektor informal memiliki resiko kecenderungan terbesar untuk mengalami kemiskinan anak.